Sinopsis Thapki Senin 22 Mei 2017 - Episode 310

Baca Juga:

Sinopsis Thapki Senin 22 Mei 2017 - Episode 310

Sinopsis Thapki Senin 22 Mei 2017 - Episode 310. Shraddha menyamar dari Thapki berkata Bani bahwa ia membenci dan ingin menyingkirkannya. ia berkata sekarang ayah buta huruf kamu akan berada di belakang aku dan memuji Tina, berkata ia lebih baik dari Anda. Bani terkejut dan meminta ia untuk membawanya dengan ia dan berkata aku Bani Anda, kamu gak dapat melihat aku menangis. Shraddha meminta ia untuk tetap diam dan duduk dengan tenang. Kesar terkejut juga. Shraddha meminta Pandit ji untuk memulai pernikahan.

Bani adalah shock. Shraddha memberikan tangan Bani di tangan Pangeran dan melakukan kanyadaan nya. Pandit ji meminta mereka untuk bertukar karangan bunga dan berdiri untuk pheras. Shraddha mengikat ghatbandhan mereka. Bani masih shock dan ingat kata-kata Shraddha ini yang ia berkata sebagai Thapki dan mulai mengambil pheras dengan Prince. Shraddha melihat Bihaan datang dan kulit. Thapki, Dhruv, Vasu dan lain-lain datang ke sana. Bihaan meminta mereka untuk berhenti dan meminta Pandit ji untuk menghentikan pernikahan.

Thapki pelukan Bani dan menangis, bertanya apakah ia baik-baik saja. Bani bingung dan terkejut. Amma Maayi meminta preman ia untuk mengalahkan dia. Bihaan mengalahkan preman dan memperingatkan semua orang untuk gak melihatnya lagi ia akan membakar mereka hidup-hidup. Amma Maayi berteriak padanya.

Mereka berangkat dari kuil, namun Monty menarik Bani ke arahnya dan berkata gak ada yang bisa merebut nya dari kami. Kesar meminta mereka untuk membiarkan ia pergi, dan berkata itu gak baik.

Amma Maayi menampar ia dan meminta Monty untuk membawanya di jip. Mereka mengambil Bani dan pergi. Bihaan berkata hari ini aku akan mengakhiri cerita ini bahkan jika aku mati. ia duduk di sepedanya dan akan mengikuti jip. Preman tunas di Bihaan, namun ia bergerak.
Bani berteriak untuk bantuan. Thapki, Vasu dan lain-lain di dalam mobil Dhruv ini. Mereka kehilangan jip dan akan khawatir. Thapki menangis. Bihaan mencapai sebelum mereka dan berhenti jeep mereka. Preman memegang Bihaan sementara Amma Maayi dan Monty mengambil Bani dengan mereka. Mereka pergi dekat tebing. Bihaan berjalan setelah Bani. Monty meminta ia untuk gak bergerak di dekatnya, yang lain ia akan membunuh Bani dan dia. Ia bertujuan pistol di Bihaan. Bihaan meminta ia untuk meninggalkan dia.

Thapki dan keluarganya datang ke sana dan ia meminta mereka untuk meninggalkan Bani. Amma Maayi berkata kamu orang yang mencoba untuk merusak hidupnya. Bihaan melempar batu di Monty dan Thapki berjalan ke Bani. Bihaan mengalahkan Monty untuk mengancam untuk membunuh Bani.

Bani berpikir tentang kata-kata Shraddha ini yang ia berkata sebagai Thapki dan daun tangan Thapki ini. Bihaan, Dhruv dan Balwinder bertarung dengan preman dan Monty. Pangeran dan Amma Maayi berdiri masih. Bihaan adalah tentang membunuh Monty dan mengambil batu.

Amma maayi terkejut dan mengambil pistol. ia menembak di udara. ia meminta Bihaan untuk membuang batu itu, yang lain ia akan membunuhnya. Bihaan berhenti. Amma Maayi bertujuan pistol ke arah Thapki. Pangeran meminta ia untuk meninggalkan istrinya. Amma Maayi mengancam untuk membunuh Thapki dan berteriak padanya.

Bihaan datang di antara mereka dan ditembak di dadanya. Dhruv berteriak Bihaan. Thapki terkejut. Amma Maayi menembaknya tiga kali. ia akan jatuh di tebing. Thapki meminta ia untuk memegang tangannya. Bihaan berbicara secara emosional.

Thapki berkata apa-apa yang akan terjadi pada Anda. Ranjhana memainkan ... ..Bihaan meminta ia untuk mengurus semua orang dan anak-anak. ia meminta ia untuk berjanji bahwa ia akan tersenyum selalu. Thapki janji dia. Baca Selanjutnya Sinopsis Thapki Selasa 23 Mei 2017 - Episode 311