Sinopsis Anandhi Kamis 10 November - Episode 240. Daddu memuji halwa yang telah disiapkan oleh Anandi. Shiv menghargai ia juga dan daun untuk memeriksa email-nya. Daddu mengatakan Ira yang halwa gak bisa mengangkat suasana hati kamu. Ira mengatakan, saya marah dengan keputusannya. ia ingin mengadopsi seorang anak cacat. Kami dapat membantunya secara finansial namun bagaimana jika mereka ingin membawanya pulang. Mereka harus berpikir tentang anak mereka sendiri. Anoop mendukung Ira dan mengatakan kita bisa mengamankan masa depannya dengan menawarkan uang. Meenu mengatakan, anak yang perlu emosi dan cinta. Ira mengatakan, kamu mengalir dalam emosi. Ira bertanya, bagaimana dengan keputusan saya? ia marah dan mengatakan, keputusan saya gak memiliki nilai apapun dalam hidup mereka. Mereka tumbuh dewasa sekarang. Saya gak membenci anak itu. Kita gak bisa mengadopsi anak cacat. Kami harus praktis. Yang akan mengambil tanggung jawab anak itu ketika Shiv dan Anandi pergi keluar untuk beberapa pekerjaan. Alok mengatakan, kami akan mengurus anak itu. Kami telah mengangkat tiga anak. Daddu mengatakan, ini adalah keputusan besar dan baik. Saya memiliki kepercayaan penuh pada mereka bahwa mereka akan memenuhi tanggung jawab. Kita harus mendukung mereka dalam keputusan mereka.
 |
| Sinopsis Anandhi Kamis 10 November - Episode 226 |
Anandi mengosongkan Almara untuk anak. ia mengatakan, itu adalah kosong untuk anggota baru. Shiv bertanya, apa perlunya untuk melakukan semua ini sekarang. Anandi mengatakan, kita harus berpikir tentang nama bayi. Shiv mengatakan, ia sudah memiliki nama. Bablu. Ini akan menjadi salah jika kita merebut identitasnya dari dia. Anandi mengatakan, ia membutuhkan nama sebenarnya. Bablu gak akan cocok untuknya di sekolah. Shiv bertanya, apa yang telah kamu berpikir? Anandi mengatakan, Amol Shivraj Shekhar. Shiv senang melihat Anandi bahagia. Anandi mengatakan, itu akan baik baginya. Shiv mengatakan, ia ada di pikiran kamu sekarang. Apa yang akan terjadi pada saya, setelah ia datang ke sini. Anandi mengatakan, cintaku untuk anak saya. Shiv bertanya, siapa yang akan merawat saya kemudian? Anandi mengatakan, kamu dewasa sekarang. Shiv mengatakan, saya membutuhkan minimal 40% cinta. Shiv mengendap selama 10% dan akan dekat dengan Anandi. Anandi mengatakan, pintu terbuka. Shiv bertanya, apakah saya akan mendapatkan 10% minimal. Anandi Tuhan ia dan mengatakan, kamu akan mendapatkan 100% cinta selalu. tempat kamu gak dapat diambil oleh siapa saja. Sonali Das berasal dari yayasan dan mengatakan itu adalah kunjungan rutin. Kami harus memeriksa tentang latar belakang keluarga sebelum proses adopsi. ia bertanya, tentang pendapat keluarga di adopsi. ia mengatakan, anak itu membutuhkan cinta dan gak sayang. ia meminta mereka untuk mengembangkan hubungan dengan anak sangat hati-hati. Setiap anak membedakan antara cinta dan sayang. Daddu menjamin untuk memberikan cinta kepada bayi. ia bertanya, ini adalah keluarga bersama kamu. Jangan kamu pikir mereka harus memiliki bayi mereka yang sebenarnya. Ira mengatakan, kami ingin ini. Meenu mengatakan, Didi ingin mengatakan jika mereka memiliki bayi sendiri dengan anak ini, maka itu akan baik. Sonali bertanya, tapi apakah anak yang mendapat hak-haknya. Shiv mengatakan, mengadopsi bayi akan mendapatkan hak atas properti kami dan saya akan menyatakan secara hukum. ia bertanya Anandi. Anandi mengatakan, seorang ibu gak pernah membedakan tentang anak-anaknya. Saachi datang dan berbicara menentang Anandi dan Shiv. ia mengatakan, akan mustahil bagi mereka untuk mengurus anak. Semua orang merasa gak nyaman dengan pernyataan Saachi ini. Sonali mengucapkan terima kasih dan mengatakan, saya akan memberikan laporan saya segera. Anandi menjamin untuk mengurus bayi bersama dengan Shiv. Sonali meminta ia untuk berbicara dengan keluarga sebelum mengambil risiko. Anandi menangis.Baca Selanjutnya Sinopsis Anandhi Jumat 11 November - Episode 241
