Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 392. Kasus pengadilan terjadi.Hakim : Raman apa ini tanda tanganmu.
Raman : ya.
Hakim : kemudian perjanjian bahwa kau akan memberikan Ruhi ke Shagun, kau akan memberikan hak asuh Ruhi untuk Shagun.
Ishita : Ruhi tak bisa tinggal dengan Shagun, ia tak bisa tidur atau makan tanpa aku, ia tak menyukai Shagun.
Hakim : kau melakukan pekerjaan yang tak bertanggung jawab untuk mengambil gadis itu dan berlari.
Hakim meminta Ishita untuk tak berdebat.
Hakim : kau dapat mengurus untuk kasus lagi, dan sebagai untuk saat ini, Shagun akan mendapatkan hak asuh Ruhi.
Ishita : aku tak akan melakukan ini lagi, dan aku akan mengurus Ruhi.
Hakim menegur mereka untuk membuat lelucon dari kasus hak asuh dan melemparkan gadis kesana-sini selalu.
Ishita : bagaiman dengan Ruhi.
Hakim : Khurana mengambil klienmu, atau aku akan menempatkan Ishita atas tuduhan menghina pengadilan.
 |
| Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 392 |
Ishita menangis berpikir tentang Ruhi.
Raman tak dapat menahan diri dan menangis.
Mereka semua datang ke rumah dan Ibu Raman mulai berbicara tentang keputusan hakim.
Ibu Raman : siapa yang akan memberitahu Ruhi, apa yang akan ia lalui mengetahui hal ini.
Semua orang menolak untuk memberitahu Ruhi.
Ishita : aku akan memberitahu Ruhi, tugas ibu nya untuk membuat anak menghadapi semua hal yang sulit dalam hidup, aku akan mengatakan padanya bahwa kita menulis dalam nasibnya.
Ishita meminta Simmi untuk membawanya ke kamar Ruhi.
Bala : Raman janhan menghentikan Ishita, karena ia bisa menjelaskan kepaa Ruhi dengan cara terbaik.
Simmi mengantar Ishita di kursi rodanya ke kamar Ruhi.
Ishita memeluk pakaian Ruhi dan mainan Ruhi.
Ishita menangis.
Ishita mengemas tasnya.
Ishita memanggil Ruhi.
Ruhi datang.
Ruhi : kau pergi pengadilan, Shravan mengatakan, apa yang hakim katakan, kita mendapatkan hadiah pertama.
Ishita : ya.
Ruhi : maaf aku menelepon Ayah, karena kau terluka.
Ishita : baik-baik saja.
Ruhi : apa yang Hakim lakukan apa hakim memberikan hadiah.
Ishita : ia mengatakan , akan memberikan kemudian.
Ruhi : mengapa kau mengemasi tasku, Shravan juga menggodaku bahwa aku memiliki pakaian pendek, kapan kita akan pergi untuk berbelanja.
Ishita berpikir : bagaimana menceritakan kepada dunia mereka mendapat lebih pendek.
Shagun dan Adi datang ke Rumah Bhalla.
Shagun : mereka adalah dari pengadilan sehingga kalian memberikan hal ku untukku.
Raman : ia bukan apa-apa, ia adalah putriku.
Shagun : panggil Ruhi.
Pria itu meminta Ruhi.
Pria : Shagun tunggu, aku akan mendapatkan Ruhi.
Ruhi : wow hadiah kita datang.
Ruhi meminta pria itu.
Ruhi : apa hakim telah mengutusmu untuk memberikan hadiah Ibu terbaik dan putri terbaik.
Ishita meminta Pria itu ntuk memberikan waktu.
Ishita : Ruhi kau percaya , aku mencintaimu.
Ruhi : ya.
Ishita : bisa kau menurutiku jika aku mengatakan sesuatu.
Ruhi : ya,aku selalu lakukan.
Ishita menangis.
Ishita : aku tahu, saat Adi pergi, semua orang sedih, ketika ia datang ke sini, Shagun akan sendirian, ia akan membutuhkan seseorang.
Ishita meminta Ruhi untuk pergi.
Ruhi menangis.
Ruhi : aku akan memberitahu Ayah bahwa kau akan mengirimku ke Shagun.
Pria melihat dan merasa sedih.
Ishita : hakim mengatakan kau harus pergi ke Shagun, paman ini datang untuk melihat ini , apakah kau akan , kita tak menang, jika kau tak pergi, hakim akan marah dan memarahi kita semua, aku berjanji akan membuat kau kembali.
Ruhi bertanya kepada pria Itu
Ruhi : kenapa aku dihukum, bahkan kau tinggal bersama ibumu, bagaimana aku bisa tinggal tanpa ibuku, aku tak ingin bersama Shagun, aku tak menyukainya.
Ruhi berjalan ke Raman.
Raman mengangkat Ruhi dan menangis.
Ruhi : Ayah katakan, aku tak ingin pergi.
Adi menangis melihat semua orang menangis.
Shagun : sekarang kau akan tinggal di sini dengan Ayahmu.
Adi : aku akan merindukanmu.
Shagun : aku juga akan merindukanmu.
Shagun meminta Adi untuk pergi.
Ibu Raman : Adi apa kau baik-baik saja.
Adi : aku baik-baik saja.
Adi memeluk Neneknya.
Ruhi datang.
Ruhi : Ayah aku tak ingin pergi.
Ruhi menangis.
Semua orang menangis melihatnya.Ishita : hal dari beberapa hari, aku akan datang untuk bertemu denganmu.
Ruhi : aku benci Ibu Shagun, aku tak ingin pergi.
Shagun menarik Ruhi.
Shagun : drama ini cukup.
Raman marah melihat ini dan menutup matanya.
Semua orang menangis melihat pemisahan Ruhi dan Ishita.
Ruhi dibawa.
Ishita menangis. Baca Selanjutnya Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 393
