Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 134. Malam Yang Berat Untuk Ahmet karena harus memutuskan nasib dervih pasa yang didakwa membunuh perdana menteri.Halime bertanya kepada menehshe apa rencana kosem, ia tak ada diruangnya seharian kata menekshe. terus awasi ia karna badai akan datang kata halime. .”aku tak tahu apakah harus sedih atau bahagia soal dervish “kata menekshe gelisah. Kenapa kau harus sedih, handanlah yang harus sedih karena ia akan kehilangan kekuatan terbesarnya”kata halime. Sementara itu kosem menuju ruang has oda, ia melihat ahmet tampak sendirian di balkon dan merenung. Kosem langsung memeluk ahmet dari belakang dan berkata seandainya saja aku bisa mengambil semua masalah dihatimu dan membuangnya pergi.
“selama kau bersamaku, itu sudah cukup”kata ahmet menyambut kedatangan kosem.
“kau berpikir ttg dervish, aku tak tahu bukti yang ada tapi aku yakin kau akan memberikan keputusan yang tepat. malam yang panjang akan menantimu tapi aku tak ragu jika besok kau akan memberikan keputusan yang tepat”kata kosem. ahmet menggenggam tangan kosem sambil memandang jauh.
 |
| Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 134 |
ZUlfi kembali keistana dan bertemu kosem yang baru saja keluar dari ruang has oda.”aku butuh bantuanmu tentang safiye sultan, aku akan bicara lagi nanti , apakah shahin berhasil lepas lagi??” tanya kosem. Zulfi berkata jika ia baru saja bertemu mehmet yang ingin menyerahkan saudaranya tapi dengan syarat ia tak dieksekusi.
“bagus, kita harus melibatkan mehmet dlaam rencana ini “kata kosem sambil tersenyum
“rencana apa??” tanya zulfi bingung.
kekasih-gelap-fahriyeKeesokan paginya cennet masuk keruangan dan berkata jika kereta sudah siap.”ini akan menjadi hari kita mendptkan fahriye “kata kosem. bagaimana caranya ia keluar dari pondok?? tanya cennet penasaran. kau akan melihat apa yang terjadi , safiye akan tahu apa artinya jika ia mencoba mengancamku dengan menggunakan anakku kata kosem. Mereka bertiga tak tahu jika menekshe kembali menguping pembicaraan itu. Menekshe tampak bingung karena tak mendptkan informasi yang lengkap, ia kemudian buru buru menutup lubang kecil itu dengan hiasan dinding dan bergegas pergi.
Sultan ahmet duduk disinggasannya sambil memegangi tasbih, kemudian haji aga masuk kedalam dan berkata jika perintahnya sudah dilaksanakan, numan aga sudah dieksekusi kata haji aga. apakah ia mengatakan sesuatu sebelum meninggal?? tanya sultan. ia mengulang jawaban yang sama jika dervish pasa lah yang memerintahnya kata haji aga. Tasbih yang dipegang sultan jatuh berceceran dilantai.Ia kemudian minta dibawakan dervish kepadanya.
Diruangannya, menekshe kembali melapor. bagaimana kosem membuat fahriye keluar dari pondok?? tanya halime. menekshe berkata jika ia tak tahu, kita harus memberitahu safiye katanya.”biarkan saja fahriye mendptkan apa yang pantas ia dapatkan”kata halime. sementara itu handan nampak sedih dikamarnya, kemudian haji memberitahu jika sultan ahmet sdh membuat keputusan dan sekarang minta dervish dibawa kepadanya. Wajah handan makin muram.
Dipondok, melike masuk kekamar Fahriye dan berkata jika seorang pria muda memanggilnya dan itu menyangkut masalah hidup dan mati. sedangkan menekshe berlari menuju istana tua untuk memberitahu safiye tentang rencana kosem untuk membawa keluar fahriye sultan. apa kau yakin?? tanya safiye. aku tak tahu bagaimana mereka melakukannya tapi itulah yang aku dengar kata menekshe.(apa yang terjadi dengan menekshe ? jelas jelas halime tak mau memberitahu safiye)
Handan melihat dervish yang dikawal penjaga untuk dibawa kepada sultan. Keduanya tampak canggung, handan melirik kearah haji aga yang mengerti kemauan sang sultananya. Ia kemudian meminta penjaga berbalik dan menjauh sedikit.”aku sudah berusaha bicara dnegan ahmet “kata handan. jangan berkata apapun, aku tahu kau tak bisa melakukan appaun kata dervish. aku berharap kita bertemu dikehidupan yang lain kata handan. Dervish kemudian dibawa kehadapan ahmet, ia berlutut dan ahmet menatapnya dengan tajam.
Bagaimana nasib dervish ? Baca Selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 135
