Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 119

Posted by

Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 119. Hati yang Membeku.sultan masih mendiamkan kosem, waktu berlalu tapi hubungan mereka masih dingin dan hambar. Akhirnya saat yang ditunggu tiba, kosem masuk ruang perawatan karena akan melahirkan, kosem minta cennet memberitahu ahmet soal ini. cennet bergegas menuju ruang has oda dan memberitahu sendiri sultan tentang kosem yang akan melahirkan, ahmet nampak senang dengan berita itu.

Diluar ruang perawatan , mahfiruze dan para selir yang lain menunggu berita tentang jenis kelamin anak kosem. mahfiruze berharap kosem gak melahirkan seorang putra. cennet kembali keruangan dan berkata kepada kosem jika semua penghuni istana sudah mendengar tentang ia yang akan melahirkan.

Ketika ahmet tiba diruang perawatan , ia mendengar suara bayi. kosem menimang bayinya. cennet keluar dari ruangan dan berkata jika kosem sultan telah melahirkan seorang pangeran. sementara itu didalam sultan  tersenyum kepada bayi itu.sultan ahmet menimang putranya dan memberinya nama mehmet han. sultan bahkan gak melihat kearah kosem, saat memberikan bayi itu kepangkuan sang ibu. .”ahmet.”kata kosem.  tapi  ahmet hanya memberinya tatapan yang dingin dan berlalu.

Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 119
Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 119
Kosem menangis, ia mencium kening mehmet . kosem tahu sultan belum memaafkan dirinya.

Sultan ahmet keluar diikuti oleh haji aga, ia berkata kepada haji untuk membagikan emas dan merayakannya dnegan kembang api keseluruh kota. sedangkan para selir bergosip lagi, salah satu gadis berkata sultan mendampingi mahfiruze lama sekali ketika melahirkan tapi ketika kosem melahirkan sultan keluar dengan cepat. mahfiruze langsung berkata dengan nada merendahkan kosem. .’bahkan meski melahirkan seorang putra, ia gak mendptkan apapun. tapi ada banyak waktu bagiku menerima begitu banyak hadiah .”kata mahfiruze dengan sombongnya.

Sementara itu didalam ruangan kosem berkata jika hari ini adlah harinya yang paling bahagia, .’aku melahirkan anakku, tapi bukan ini yang aku bayangkan “kata kosem. cennet berkata saat ia memberitahu sultan ttg kelahiran bayinya , kau seharusny melihat wajahnya yang ceria kata cennet. itulah mengapa ia pergi?? kata kosem. si teman berkata jika hari kelahiran adalah hari terbaik untuk memberikan pengampunan.

Handan sultan juga mendptkan kabar kelahiran anak kosem dari haji aga, pelayan setianya. mehmet kata handan menggumankan nama sang cucu. handan berkata jika ia gak sabar untuk melihat cucunya yang baru. apakah safiye akan datang juga tanya haji aga.”aku rasa tidak, ia ada diruanganya dan gak menerima siappaun disana”kata handan. ia kemudian mengambil manisan yang dibagikan untuk merayakan kelahiran sang pangeran. sementara itu bul bul memberikan manisan juga untuk safiye tapi safiye hanya diam dan gak menanggapi perkataan bul bul. bul bul berkata jika kediaman itu akan menghancurkan safiye sendiri, bul bul juga berkata ttg surat dari fahriye. safiye lalu meminta bul bul pergi.

Kosem ada diruanganya ketika cennet tiba. kosem bertanya apa yang ahmet katakan ?? aku gak bisa menemukannya , mungkin sultan ada diruang sidang kata cennet. kosem berpikir jika sultan menghindar darinya.”setiap hari ketika ia jauh dariku adlah neraka untukku”kata kosem. kosem minta golge menjaga anaknya dan ia langsung bergegas keluar, cennet berkata jika apa yang akan kosem lakukan akan menambah buruk suasana hubungan mereka.

Di dalam ruang pertemuan tampak perdana menteri memimpin sidang, lalu dervish memberikan sebuah surat dan berkata jika sultan ahmet memberikan surat kepada mehmet lala untuk pergi ke perbatasan timur. .”sultan tampak senang dengn kehadiranku disini tapi sepertinya ada yang terganggu “kata mehmet lala. nasuh lalu berkata siapa yang ingin kau salahkan?? aku atau dervish tanya nasuh.

“siapapun  yang menginginkan posisiku itulah yang akan aku salahkan. terutama kau dervish, kau yang gak ingin aku ada dikota.”kata lala mehmet menunjuk kearah dervish. dervish berkata jika apa yang sultan ahmet putuskan itulah yang akan terjadi. mehmet berteriak jika seal perdana menteri adalah miliknya dan gak akan pernah menjadi milik dervish!!! dervish berkata agar lala mehmet cepat bersiap dan meninggalkan kota. keduanya masih bersitegang ketika zulfi datang.

Zulfi melihat semua kejadian itu dari balik jendela, mehmet yang sangat emosi tiba tiba jatuh pingsan. dervish langsung keluar dari ruang pertemuan. bukankah pasa itu benar kata zulfi kepada dervish.”itu hanya alasan ia untuk menjauh dari medan pertempuran, ia ingin pingsan didepan semua orang sehingga sultan kasihan dan membiarkan ia tinggal dikota”kata dervish .,

“kau gak adil pasa, ia tampak hampir mati ” kata zulfi tapi dervish langsung berlalu. bagaimana selanjutnya?Baca Selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 120

Baca Juga Update Sinopsis Informasi Diary di Facebook


Tags: Abad Kejayaan 2 Kosem, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 119. Please share...!

Blog, Updated at: 00:40