Sinopsis Uttaran Sabtu 6 Agustus 2016 - Episode 371

Posted by

Sinopsis Uttaran Sabtu 6 Agustus 2016 - Episode 371. Akash memberitahu Damini kalau ia merasa sudah sangat dekat dengan keberadaan Meethi. Damini melihat foto Fida di sebuah surat kabar, ia memberitahu Akash kalau wanita itu adalah Fida yang bertemu dengannya di kereta api. Akash membaca berita tersebut dan pergi ke sebuah penginapan.

Akash meminta resepsionis memeriksa buku tamu nya dan mencari nama Fida. Resepsionis bersikeras mengatakan gak ada yang namanya Fida yang pernah menginap disana. Seorang pria mendengar saat Akash mengucapkan nama Fida, ia menelfon Asgar memberi info masalah ini.

Asgar : Awasi dia.

Asgar memberitahu Shoaib.

Shoaib : gak perlu khawatir masalah itu. Kita punya misi yang sangat besar, siapapun gak akan bisa menghentikan kita.
Sinopsis Uttaran Sabtu 6 Agustus 2016 - Episode 371
Sinopsis Uttaran Sabtu 6 Agustus 2016 - Episode 371
Sementara itu, Akash memaksa resepsionis untuk memeriksa buku tamunya dengan benar, Akash memberinya sejumlah uang untuk memberi info apapun tentang Fida, namun pria itu mempermainkan Akash, ia memberi Akash sebuah brosur(festival) dan berkata brosur tersebut ia dapat dari Fida dan suaminya. Akash merasa kesal, ia menampar dan mengambil kembali uangnya.

Di Pakistan, Asgar memegang brosur yang sama dan berkata, "Ledakan berikutnya akan terjadi disana dan kali ini aku akan menggunakan orang India, Meethi. Hahaha".

Zubeida gak sengaja melihat suaminya sedang menonton rekaman video ledakan di laptopnya.

Zubeida : Ya Allah, itu dimana?

Asgar mengabaikan pertanyaan Zubeida, ia menutup laptop nya dan meminum susu yang dibawakan Zubeida.

Zubeida : Tolong lakukan sesuatu untuk membawa Meethi kembali ke India.

Asgar : Apa kau tau? butuh Visa untuk pergi ke India? !

Asgar bersikap kasar pada Zubeida, ia lalu pergi keluar dan tertawa sendirian.

Asgar : Jangan cemas Meethi. Aku sudah menemukan jalan keluar dari rasa sakitmu!

Asgar kembali memandangi brosur festival itu.

Disisi lain, Ashfaque masuk diam-diam kedalam kamar Meethi & meletakkan sebuah hadiah diatas kasur. Meethi memergokinya saat Ashfaque berjalan keluar.

Meethi : Tunggu. Knp kau masuk kedalam kamarku?

Ashfaque : Aku datang utk memberikanmu hadiah.

Meethi membuka kotak hadiah tersebut, ia melihat saree yang indah & berfikir saree itu bisa ia gunakan utk ritual Teej, namun Meethi tiba-tiba teringat dengan Nilofer.

Meethi : Utk apa kau memberikanku hadiah ini?

Ashfaque : Kita adlh teman. Aku boleh memberikan hadiah apapun kepada temanku.

Meethi : Kalau kau menganggapku teman, aku akan menerimanya. namun harusnya kau juga memberikan hadiah kepada anggota keluargamu.

Ashfaque merasa senang karena Meethi mau menerima hadiahnya, ia tersenyum & memberi salam sebelum meninggalkan kamar Meethi. Nilofer yang gak sengaja melihat ini semakin cemburu pada Meethi.

Asgar memberikan passport kepada Meethi.

Asgar : Ada festival dmn org-org Pakistan akan pergi ke India. Kita juga akan pergi kesana. Setelah sampai di India, kau bisa melakukan apapun yang kau inginkan.

Meethi merasa sangat bahagia.

Meethi : Terimakasih banyak.

Asgar bicara dlm hati, "harusnya aku yang berterimakasih padamu". Meethi membuat patung dewa berukuran kecil dari tanah liat & mulai melakukan ritual Teej, ia memakai saree pemberian Ashfaque. Ashfaque berjalan kearah kamar Meethi, ia memutuskan utk menyatakan perasaannya pada Meethi walaupun ia sdh tau kalau Meethi telah menikah.

Ashfaque melihat Meethi sedang melakukan ritual Teej utk Akash. Ashfaque bicara dlm hati, "Kau akan selalu mencintai Akash. Aku gak akan bisa mendapatkan cintaku. Semoga Allah segera mempersatukanmu kembali dengan cintamu". Semua org sedang sarapan saat Meethi turun kebawah.

Mumtaz : Kau terlihat sangat cantik dengan saree itu.

Meethi : Terimakasih. Sebenarnya ini hadiah dari Ashfaque.

Meethi gak menghiraukan saat Ashfaque memberi kode utk gak mengatakan itu.

Zubeida akhirnya menyadari kalau Ashfaque sdh jatuh cinta kepada Meethi.

Mumtaz : Ayo sarapan dengan kami.

Meethi : Aku sedang berpuasa. Di India, kami berpuasa untuk suami kami. Aku akan membuatkan jus utk kalian.

Ashfaque gak bisa melepaskan pandangannya dari Meethi.

Akash menanyakan tentang festival/perayaan Aman Ki Dua di brosur yang ia dapat dari seorang resepsionis kepada pak inspektur. Perayaan itu adalah perayaan yang dihadiri oleh orang-orang India dan Pakistani.

Mukhta mengunjungi tempat tinggal Akash membawa pooja thali untuk merayakan Teej. Mukhta memberikannya manisan, namun Akash sedikit menolak karena Teej biasanya dilakukan oleh istri untuk suaminya.

Mukhta : Anggap saja Meethi yang memberikannya. Aku yakin dimanapun ia berada, ia pasti sedang berpuasa untukmu.

Akash akhirnya menerimanya.

Mukhta tiba-tiba mengalami kontraksi, Akash & Damini melarikannya ke rumah sakit. Damini langsung menelfon keluarga Takhur. Seorang suster mengira Akash adalah suami Mukhta, ia meminta Akash untuk menandatangani selembar formulir, karena belum ada anggota keluarga Takhur yang datang, Damini meminta Akash untuk menandatanganinya. Mukhta dibawa ke ruang ICU.

Di Pakistan, Meethi mendapat firasat tentang Mukhta, "Sebentar lagi waktunya Mukhta melahirkan bukan? Oh dewa, tolong lindungi Mukhta dan bayinya".

Seorang dokter memberi info kepada Akash & Damini bahwa Mukhta dan bayinya baik-baik saja, namun belum waktunya ia melahirkan dan Mukhta harus menginap di rumah sakit dibawah pengawasan staff rumah sakit.

Meethi memberika pajangan tulisan kaligrafi pada anggota keluarga Ashfaque, arti tulisan kaligrafi tersebut, "terimakasih".

Rizvi : kenapa kau memberikan kami hadiah ini?

Meethi : Aku sudah mendapatkan Visa dan akan segera pulang ke India!

Semua orang tersenyum bahagia mendengarnya, hanya Ashfaque yang terlihat shock. Meethi memuji jasa Asgar.

Asgar : Aku hanya melakukan kewajibanku.

Zubeida : Kami sangat bahagia sekaligus sedih karena kau akan meninggalkan kami.

Asgar : ia masih akan tinggal disini beberapa hari lagi, jadi jaga ia baik2.

Mumtaz : Meethi, kau memiliki sifat yang baik dari kedua orangtuamu.

Meethi : Aku belajar dari nenekku, Damini.  Baca Selanjutnya Sinopsis Uttaran Minggu 7 Agustus 2016 - Episode 372


Tags: Sinopsis, Uttaran

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Uttaran Sabtu 6 Agustus 2016 - Episode 371. Please share...!

Blog, Updated at: 10:34