Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 71. Ishita mendapatkan ide untuk tes DNA. Raman akan puas bahwa Ruhi adalah putrinya, tapi sulit untuk mendapatkan sampel rambut Raman. Ishita melihat Raman menyisir.
Ishita : luar biasa. Raman melempar rambut di tempat sampah. Ishita melihat ada rambut di sisir.
Raman : apa yang kau lakukan.
Ishita : aku sedang melihat sisir rambut.
Raman : jangan menyentuhnya.
Ishita : aku harus meletakkan tanganku di tempat sampah ini demi Raman , aku melakukan ini untuk Ruhi, jadi aku harus.
Ibu Raman melihat Ishita mendapatkan rambut Raman. Ishita senang mendapatkan rambut.
Ibu Raman : apa yang kau lakukan.
Ishita membuat alasan.
Ibu Raman : jangan berbohong, apa rambut ini, kau tak akan bisa menipuku , kau akan melakukan Sihir ke Raman. Ibu Raman meminta pembantu untuk mengambil sampah dan membersihkan ruang setiap satu jam sekali. Ibu Raman pergi.
Ishita : sekarang aku harus melakukan pekerjaan ini dengan hati-hati.
Mihir : Raman mengapa kau bekerja di begitu banyak rasa sakit.
 |
| Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 71 |
Mihir : rencana akan gagal jika Raman tak setuju , apa yang akan aku katakan kepada Mihika.
Raman menonton tv di malam hari. Ishita menunggu Raman untuk tidur sehingga Ishita bisa mengambil rambut Raman. Raman mematikan lampu dan tidur. Ishita bangkit dan pergi ke Raman. Ishita dapat rambut ditempat tidur. Raman bangun dan terkejut melihat Ishita.
Raman : kau gila.
Ishita : aku sedang memeriksa bengkakmu.
Pagi nya, Ishita membersihkan tempat tidur dan mendapat rambut di atas bantal. Ishita bahagia.
Ishita : aku mendapatkannya. Ishira menempatkan rambut dalam paket kecil.
Ishita : aku punya sampel kuku Ruhi kemarin dan sekarang rambutnya, DNA akan dilakukan.
Ibu Raman : Ishita kemana kau akan pergi.
Ishita : ada keadaan darurat di klinikku.
Ibu Raman : baiklah. Ishita pergi.
Ishita : dokter aku ngin tes DNA.
Dokter : untuk Siapa.
Ishita : Raman Kumar Bhalla.
Dokter : ia datang kepada kami sebelum tes DNA dan kembali pada saat-saat terakhir.
Ishita : semuanya baik baik saja , Ini adalah rahasia, tolong beri laporan hanya untukku , aku ingin hasilnya segera.
Dokter : 3-4 hari untuk hasilnya tapi aku akan memberitahumu besok.
Ishita : terima kasih. Ishita berdoa dan tersenyum.
Mihir menelpon Mihika.
Mihir : Mihika tak ada yang tertarik dalam acara tersebut.
Mihika : biarkan aku berpikir.
Mihir : berbicara dengan Ishita.
Mihika : iya aku akan. Mihika mengakhiri panggilan.
Mihika : Ishita harus mengatakan ya.
Ishita datang ke ibunya dan membawa sayuran. Ishita meminta Ibunya untuk membuat Sambar dimalam hari. Mihika memberitahu Ishita tentang kompetisi karambol. Keluarga Bhallas juga membahas tentang hal itu.
Ibu Raman : Raman akan pergi dari rumah kami.
Mihika : Ishita kau pergi saja dari rumah mereka.
Ibu Ishita : kau harus bermain dari pihak kami dan jangan biarkan keluarga Bhallas menang.
Ishita : baiklah, aku akan sampai jam 16:00.
Raman : aku tak akan bermain. Semua orang mencoba untuk meyakinkan Raman.
Raman : Aku stres, aku tak bisa. Raman pergi. Ishita datang kepadanya dan melihat Raman marah.
Mihir berbicara dengan Ayah Raman.
Ayah Raman : Raman tak setuju.
Mihir : Ishita siap untuk bermain dari sisi keluarha Iyers , ini adalah cara yang tepat untuk mengurangi stres Raman , kau harus bermain karambol Raman.
Acara dimulai. Ibu Raman memuji Raman dan meminta suaminya yang akan bermain dari sisi kami, silahkan meyakinkan Raman.
Raman marah pada staf kantornya dan meminta mereka untuk melaporkan ke Mihir.
Mihir : Raman kemana semua orang.
Raman : mereka pergi untuk kompetisi karambol bodoh.
Rumi : Raman tak akan datang.
Ishita memakan sambar yang dibuat oleh ibunya. Mihika meminta Ishita untuk makan cepat dan datang dengan dia.
Mihir : Mihika Raman tak setuju, apa yang harus dilakukan tentang dia.
Mihika : Ishita akan menantangnya , bawa Raman kesini, aku akan melihat segala sesuatu. Ishita siap.
Mihika : Ishita akan kau menang, karena Raman juga bermain dan ia akan menang karena ia juara karambol di karambol.
Ishita : aku akan menemuinya. Ishita pergi ke Raman dan menantang Raman untuk kompetisi karambol.
Raman : baiklah semua yang terbaik. Mihir tersenyum.
Raman : wanita gila.
Mihir : bagaimana ia bisa berbicara seperti ini, mengapa Ishita bermain dari keluarga Iyers, kau perlu melakukan apa pun.
Raman : kau berbicara seperti menantu saja , berhenti aku harus menunjukkan hari ini, mari kita pergi. Baca Selanjutnya Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 72
Kumpulan Sinopsis Ashoka
