Sinopsis Veera Episode 383. Di bioskop, Baldev sedang melakukan sandiwara di depan Veera, Veera benar benar merasa terganggu dengan sikap Baldev karena acara nonton filmnya terganggu, ketika sedang ada adegan romantis di layar bioskop, tiba tiba Baldev menangis dan mengusap mukanya dengan sapu tangan, ternyata Veera bisa mengetahui kalau laki laki yang disebelahnya itu adalah Baldev “Baldev ? Jadi ini kamu ?” Baldev kaget dan baru menyadari kalau kumisnya ternyata terlepas dan menempel di sapu tangan yang diusapnya tadi, makanya Veera bisa mengetahui identitas Baldev “Veera, aku ini juga sedang menonton film” Veera langsung bangun dari sana dan bergegas pergi keluar dari sana, Baldev langsung mengikutinya dibelakang “Veera, lihat kan kamu kalah taruhan !” Veera benar benar merasa kesal “Tidak aku tak menerima taruhanmu ini ! Kamu ini pecundang ! Kamu curang !” ujar Veera lantang “Tapi kita kan sudah taruhan untuk nonton film, iya kan ?” Veera kemudian teringat pada kata kata Baldev ketika dirumahnya beberapa hari yang lalu, Tepat pada saat itu bibi Chaiji menghampiri mereka dan merasa bingung ketika melihat Veera dan Baldev bertengkar “Baldev, apa yang kamu lakukan disini ?” Baldev tersenyum dan langsung menyahut pertanyaan bibi Chaiji “Bibi, aku tak ingin membuat Veera kesal, itulah mengapa aku mengubah penampilanku ini, bibi” bibi Chaiji kemudian mencoba merelai pertengkaran Baldev dan Veera “Sudah, sudah, bibi punya jalan keluarnya, bibi tak ingin ketinggalan filmnya” ujar bibi Chaiji, tak lama berselang mereka bertiga sudah berada didalam gedung bisokop lagi, bibi Chaiji duduk ditengah diantara Veera dan Baldev, ketika Baldev memperhatikan Veera dari tempat duduknya, bibi Chaiji tanpa sengaja menghadangi pandangan Baldev sehingga Baldev tak bisa leluasa melihat ke arah Veera, akhirnya Baldev pun pasrah dan tertidur di kursinya
 |
| Sinopsis Veera Episode 383 |
Di ladang, ketika Ranvi sampai di gubuk, Ranvi melihat ada kerudung di dekat rantang yang berisi makanan “Gunjan, kerudung milik siapa itu ?” tanya Ranvi heran “Mungkin Veera yang meninggalkannya disini” kemudian Ranvi memberikan kerudung itu ke Gunjan sambil berkata “Sudah cukup bekerja, sekarang ikut aku, kita makan siang dulu” ketika mereka hendak makan siang, Gunjan berkata pada dirinya sendiri “Bagaimana bisa aku makan ? Tanganku kotor, aku tak bisa makan dengan tangan yang kotor ini” kemudian Ranvi menyuapkan makanannya ke Gunjan sambil berkata “Aku melakukan ini bukan karena kewajiban, aku melakukannya hanya karena dasar kemanusiaan saja” setelah menyuapkan Gunjan beberap suapan kemudian Ranvi hendak pergi “Aku tak lapar, aku akan makan nanti saja” Ranvi kemudian pergi dari sana, Gunjan sangat mengkhawatirkan luka Ranvi
Ketika mereka berdua sampai di rumah, Ranvi hendak membersihkan kaki dan tangannya, Gunjan langsung membantunya dengan membawakan ember dan membersihkan tangan dan kaki Ranvi, Ranvi hanya bisa duduk terdiam dan tak berkata apa apa ketika Gunjan membersihkan kakinya, Gunjan teringat ketika dulu Ranvi membersihkan kakinya ketika kaki Gunjan terkena kotoran kerbau, dari kejauhan Ratan memperhatikan tingkah mereka berdua dan berkata pada dirinya sendiri “Aku merasa khawatir karena sepertinya Ranvi tak mengharapkan cara Gunjan seperti itu tetapi sekarang mereka saling peduli satu sama lain” Ratan tersenyum melihat mereka
Di bioskop, akhirnya filmnya berakhir juga, ketika bibi Chaiji menengok ke arah Baldev, dilihatnya Baldev sedang tertidur “Veera, lihat Baldev tertidur” Veera langsung menggeret bibi gendutnya “Sudah, bibi, jangan bangunkan dia” kemudian mereka berdua segera keluar, ketika sudah sampai di luar, tiba tiba terdengar suara Baldev dari arah belakang sambil berkata “Bibi Chaiji, biar aku antar bibi ke rumah” Veera langsung menyahut “Kami akan pulang pakai bis !” Baldev kemudian membeli tiket nonton lagi, sementara bibi Chaiji sedang menceritakan jalan cerita film tersebut “Lalu apa selanjutnya ya, Veera ?” Veera menggelengkan kepalanya “Aku tak tahu, bibi, aku tak bisa menonton filmnya gara gara Baldev” bibi Chaiji tersenyum mendengar ucapan Veera yang terdengar sangat kesal “Tapi bagaimanapun juga Baldev telah membuat kita sangat menikmati film ini” ujar bibi Chaiji
Teman teman Baldev menemui Baldev, begitu Veera pergi “Baldev, bagaimana dengan cintamu ?” tanya mereka penasaran “Aku tak bisa menyelesaikan pembicaraanku karena ada bibi Chaiji” teman teman Baldev kemudian mengejek Baldev hingga membuat Baldev marah dengan teman temannya, tiba tiba salah satu teman Baldev memberikan sebuah ide yang lain yaitu mengajak Veera menikah jadi Baldev harus melamarnya, Baldev kemudian membaca tentang brosur yang berisi tulisan yang indah “Tidak masalah ! Jika aku tak bisa mengatur sebuah pernikahan untuk Veera, aku bisa mengatur sebuah pesta ulang tahun pernikahan” ujar Baldev senang
Ketika mereka berdua sampai di rumah, Ranvi hendak membersihkan kaki dan tangannya, Gunjan langsung membantunya dengan membawakan ember dan membersihkan tangan dan kaki Ranvi, Ranvi hanya bisa duduk terdiam dan tak berkata apa apa ketika Gunjan membersihkan kakinya, Gunjan teringat ketika dulu Ranvi membersihkan kakinya ketika kaki Gunjan terkena kotoran kerbau, dari kejauhan Ratan memperhatikan tingkah mereka berdua dan berkata pada dirinya sendiri “Aku merasa khawatir karena sepertinya Ranvi tak mengharapkan cara Gunjan seperti itu tetapi sekarang mereka saling peduli satu sama lain” Ratan tersenyum melihat mereka
Di bioskop, akhirnya filmnya berakhir juga, ketika bibi Chaiji menengok ke arah Baldev, dilihatnya Baldev sedang tertidur “Veera, lihat Baldev tertidur” Veera langsung menggeret bibi gendutnya “Sudah, bibi, jangan bangunkan dia” kemudian mereka berdua segera keluar, ketika sudah sampai di luar, tiba tiba terdengar suara Baldev dari arah belakang sambil berkata “Bibi Chaiji, biar aku antar bibi ke rumah” Veera langsung menyahut “Kami akan pulang pakai bis !” Baldev kemudian membeli tiket nonton lagi, sementara bibi Chaiji sedang menceritakan jalan cerita film tersebut “Lalu apa selanjutnya ya, Veera ?” Veera menggelengkan kepalanya “Aku tak tahu, bibi, aku tak bisa menonton filmnya gara gara Baldev” bibi Chaiji tersenyum mendengar ucapan Veera yang terdengar sangat kesal “Tapi bagaimanapun juga Baldev telah membuat kita sangat menikmati film ini” ujar bibi Chaiji
Teman teman Baldev menemui Baldev, begitu Veera pergi “Baldev, bagaimana dengan cintamu ?” tanya mereka penasaran “Aku tak bisa menyelesaikan pembicaraanku karena ada bibi Chaiji” teman teman Baldev kemudian mengejek Baldev hingga membuat Baldev marah dengan teman temannya, tiba tiba salah satu teman Baldev memberikan sebuah ide yang lain yaitu mengajak Veera menikah jadi Baldev harus melamarnya, Baldev kemudian membaca tentang brosur yang berisi tulisan yang indah “Tidak masalah ! Jika aku tak bisa mengatur sebuah pernikahan untuk Veera, aku bisa mengatur sebuah pesta ulang tahun pernikahan” ujar Baldev senang
Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 384
