Sinopsis Fatmagul Episode 49 Pagi itu mukkades mencoba menghubungi salih lagi, tetapi ia berhenti begitu meryem datang. meryem dari dokter, ia berkata jika dokter menyuruhnya memakai penyangga kepala selama tiga minggu. KEtika meryem masuk kedalam, mukkades kembali menghubungi nomor yang lain.
Kali ini tersambung dengaan salih, tetapi mukkades hanya diam dan berkaca kaca. akhirnya telp ditutup.
Meryem melihat ada yang aneh dari mukkades tetapi ia tak membahasnya lagi, mukkades sendiri membuka lemari dan memilih baju yang paling bagus untuknya.
Sedangkan karim ada dalam mobilnya yang baru dan senyum senyum sendiri memandangi cincinnya. ia berhenti didepan restoran tempat fatma bekerja. pada saat yang sama fatma keluar bersama erol.”apa kau menyukainya?” tanya karim kepada fatma. itu bagus sahut fatma singkat.
Erol lalu berkata bagus jika suami istri mencoba mobil baru bersama, karim kemudian mengajak fatma masuk kedalam mobil, fatma terlihat kurang antusias tetapi ia tak bisa menolak karena ada erol bey disana.
“kau tak perlu melakukan ini kan? kenapa kau harus datang ketempat ku kerja?” kata fatma dengan kesal setelah keduanya ada didalam mobil. karena aku ingin menunjukkan kepadamu, aku ingin kau menjadi yang pertama tahu kata karim.
Kali ini tersambung dengaan salih, tetapi mukkades hanya diam dan berkaca kaca. akhirnya telp ditutup.
Meryem melihat ada yang aneh dari mukkades tetapi ia tak membahasnya lagi, mukkades sendiri membuka lemari dan memilih baju yang paling bagus untuknya.
Sedangkan karim ada dalam mobilnya yang baru dan senyum senyum sendiri memandangi cincinnya. ia berhenti didepan restoran tempat fatma bekerja. pada saat yang sama fatma keluar bersama erol.”apa kau menyukainya?” tanya karim kepada fatma. itu bagus sahut fatma singkat.
Erol lalu berkata bagus jika suami istri mencoba mobil baru bersama, karim kemudian mengajak fatma masuk kedalam mobil, fatma terlihat kurang antusias tetapi ia tak bisa menolak karena ada erol bey disana.
“kau tak perlu melakukan ini kan? kenapa kau harus datang ketempat ku kerja?” kata fatma dengan kesal setelah keduanya ada didalam mobil. karena aku ingin menunjukkan kepadamu, aku ingin kau menjadi yang pertama tahu kata karim.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 49 |
“mungkin kau akan punya sim, dan mengendarainya juga. aku akan mengajarimu”kata karim kemudian. aku akan belajar sendiri sahut fatma cepat. ia kemudian berkata akan membeli kamus.
“aku akan menunggumu, kita bisa membelinya bersama”sahut karim, fatma hany diam, mereka berdua kemudian masuk ketoko buku.
Sedangkan mukkades keluar rumah dengan dandanan spesial, ia berjalan dengan tegang membayangkan pertemuannya nanti dengan salih. dijalan ia berpapasan dengan rahim dan anaknya murat, murat segera menempel kepada ibunya tetapi mukkades mendorongnya dan berkata jika ia nanti akan mengotori bajunya.
Mukkades berbohong jika ia akan menemui beyhan. murat merengek tetapi mukkades memaksanya untuk pergi pulang dengan rahmi
Ditoko buku, fatmagul menolak ketika karim hendak membayar bukunya. tiba tiba ia melihat mukkades naik kedalam taksi, fatmagul memanggil tetapi mukkades sudah menjauh.
“kemana kira kira ia akan pergi?” tnya fatmag, semoga ia tak melakukan hal bodoh dengan menemui munir misalnya.kata kerim
Didalam taksi, mukkades menangis, ia kembali teringat ketika salih mengantarkannya pulang. salih meminta ia untuk aborsi dan ia sendiri akan pergi selama 10 hari, saat itu ia ketakutan dan berharap salih akan kembali.
Mukkades melihat dikaca dan mengusap air matanya.
Karim dan fatmagul telah sampai dirumah, Rahim dan murat senang sekali dengan mobil baru itu. karim mengajak mereka untuk berjalan jalan, fatmagul berkata agar mengajak kakak iparnya juga.”dia pergi menemui beyhan untuk minum teh “sahut rahmi. karim dan fatmagul saling berpandangan.
Sedangkan mukkades sendiri telah sampai dialamat yang dituju, ia masuk kesebuah gudang. ia kemudian melihat seseorang yang sangat ia kenal.”salih”panggilnya kepada pria itu. Si pria menoleh kepadanya, salih mendekati mukkades dan menyebut namanya, ia terlihat kaget. kemudian salih mengajak mukkades untuk masuk kekantornya.
Salih menyuruh anak buahny membawakan dua gelas teh, ia bertanya tentang kabar orang orang dikotany yang dulu.”aku tak tahu, aku tinggal diistambul”kata mukkades.
“bagaimana kau menemukanku?” tanya salih.
“aku tak mencarimu, semuanya terjadi secara tak sengaja . aku mengunjungi teman yang dekat sini. kemudian aku melihat tanda Mercanlı Wholesale Food , lalu aku masuk kedalam “sahut mukkades berbohong.
Keduanya kemudian saling bertanya kabar, salih sendiri sudah menikah dan punya dua anak perempuan.
Ia bahkan menunjukkan fotonya kepada mukkades. mukkades lalu berkt jika ia puny satu anak lelaki. mereka lalu bicara ttg orang tua mukkades. salih memuji mukkades yang katanya semakin cantik dan dewasa.”aku bukanlah mukkades yang kau kenal dulu”kata mukkades, salih memang pandai bicara ia berkata jika ia senang dengan mukkades yang sekarang, mukkades yang jujur.
Dirumah, meryem menerima surat dari pak pos untuk karim ilgaz. pengirimnya dari australia, meryem mengernyitkan dahi.
Didalam mobil, murat mengajak karim untuk menyeberangi bosphorus dengan mobil mereka, tetapi fatmagul menolak karena mereka harus pulang dan memasak. rahmi mengajak karim kerumah beyhan sehingga mereka bisa menjemput mukkades.
Tapi karim menolak dengan halus, ia melirik dari kaca spion fatmagul yang tampak setuju dengan tindaknnya.
Diruangan salih, mukkades berkata jika ia harus pergi, secepat itu? kita baru saja bertemu ujar salih. mukkades kemudian bicara ttg masa lalu, .”kau tak tahu apa yang aku alami”kata mukkades. tetapi salih memang pandai membuat alasan,
Ia berkata jika ayahnya memulai bisnis baru dan ia harus membantu, jadi ayahmu juga mengganti nomor hpnya? tanya mukkades. salih lagi lagi membuat alasan. tak lama kemudian rahmi menelepon,
Mukkades berkata jika suaminya bergerak dalam bisnis susu. ia berkata jika akan menelepon suaminya dimobil nanti,Teh kembali datang, saling mengajaknya minum lagi dan mengobrol.
Dirumah , rahim cemas karena istrinya tak menjawab telpnya. ia berkt jika akan menelepon beyhan.”kakak, jangan menelepon beyhan, ia tak dirumahnya. “kata fatmagul, ia akhirnya berkata jika mukkades pergi naik taksi. mereka akan tahu nanti kalo ia pulang.
Meryem kemudian memberikan surat kepada karim, tetapi karim langsung menyobeknya dan membuangnya disampah.
Apa yang terjadi kemudian? siapa si pengirim surat itu?
“aku akan menunggumu, kita bisa membelinya bersama”sahut karim, fatma hany diam, mereka berdua kemudian masuk ketoko buku.
Sedangkan mukkades keluar rumah dengan dandanan spesial, ia berjalan dengan tegang membayangkan pertemuannya nanti dengan salih. dijalan ia berpapasan dengan rahim dan anaknya murat, murat segera menempel kepada ibunya tetapi mukkades mendorongnya dan berkata jika ia nanti akan mengotori bajunya.
Mukkades berbohong jika ia akan menemui beyhan. murat merengek tetapi mukkades memaksanya untuk pergi pulang dengan rahmi
Ditoko buku, fatmagul menolak ketika karim hendak membayar bukunya. tiba tiba ia melihat mukkades naik kedalam taksi, fatmagul memanggil tetapi mukkades sudah menjauh.
“kemana kira kira ia akan pergi?” tnya fatmag, semoga ia tak melakukan hal bodoh dengan menemui munir misalnya.kata kerim
Didalam taksi, mukkades menangis, ia kembali teringat ketika salih mengantarkannya pulang. salih meminta ia untuk aborsi dan ia sendiri akan pergi selama 10 hari, saat itu ia ketakutan dan berharap salih akan kembali.
Mukkades melihat dikaca dan mengusap air matanya.
Karim dan fatmagul telah sampai dirumah, Rahim dan murat senang sekali dengan mobil baru itu. karim mengajak mereka untuk berjalan jalan, fatmagul berkata agar mengajak kakak iparnya juga.”dia pergi menemui beyhan untuk minum teh “sahut rahmi. karim dan fatmagul saling berpandangan.
Sedangkan mukkades sendiri telah sampai dialamat yang dituju, ia masuk kesebuah gudang. ia kemudian melihat seseorang yang sangat ia kenal.”salih”panggilnya kepada pria itu. Si pria menoleh kepadanya, salih mendekati mukkades dan menyebut namanya, ia terlihat kaget. kemudian salih mengajak mukkades untuk masuk kekantornya.
Salih menyuruh anak buahny membawakan dua gelas teh, ia bertanya tentang kabar orang orang dikotany yang dulu.”aku tak tahu, aku tinggal diistambul”kata mukkades.
“bagaimana kau menemukanku?” tanya salih.
“aku tak mencarimu, semuanya terjadi secara tak sengaja . aku mengunjungi teman yang dekat sini. kemudian aku melihat tanda Mercanlı Wholesale Food , lalu aku masuk kedalam “sahut mukkades berbohong.
Keduanya kemudian saling bertanya kabar, salih sendiri sudah menikah dan punya dua anak perempuan.
Ia bahkan menunjukkan fotonya kepada mukkades. mukkades lalu berkt jika ia puny satu anak lelaki. mereka lalu bicara ttg orang tua mukkades. salih memuji mukkades yang katanya semakin cantik dan dewasa.”aku bukanlah mukkades yang kau kenal dulu”kata mukkades, salih memang pandai bicara ia berkata jika ia senang dengan mukkades yang sekarang, mukkades yang jujur.
Dirumah, meryem menerima surat dari pak pos untuk karim ilgaz. pengirimnya dari australia, meryem mengernyitkan dahi.
Didalam mobil, murat mengajak karim untuk menyeberangi bosphorus dengan mobil mereka, tetapi fatmagul menolak karena mereka harus pulang dan memasak. rahmi mengajak karim kerumah beyhan sehingga mereka bisa menjemput mukkades.
Tapi karim menolak dengan halus, ia melirik dari kaca spion fatmagul yang tampak setuju dengan tindaknnya.
Diruangan salih, mukkades berkata jika ia harus pergi, secepat itu? kita baru saja bertemu ujar salih. mukkades kemudian bicara ttg masa lalu, .”kau tak tahu apa yang aku alami”kata mukkades. tetapi salih memang pandai membuat alasan,
Ia berkata jika ayahnya memulai bisnis baru dan ia harus membantu, jadi ayahmu juga mengganti nomor hpnya? tanya mukkades. salih lagi lagi membuat alasan. tak lama kemudian rahmi menelepon,
Mukkades berkata jika suaminya bergerak dalam bisnis susu. ia berkata jika akan menelepon suaminya dimobil nanti,Teh kembali datang, saling mengajaknya minum lagi dan mengobrol.
Dirumah , rahim cemas karena istrinya tak menjawab telpnya. ia berkt jika akan menelepon beyhan.”kakak, jangan menelepon beyhan, ia tak dirumahnya. “kata fatmagul, ia akhirnya berkata jika mukkades pergi naik taksi. mereka akan tahu nanti kalo ia pulang.
Meryem kemudian memberikan surat kepada karim, tetapi karim langsung menyobeknya dan membuangnya disampah.
Apa yang terjadi kemudian? siapa si pengirim surat itu?
Baca selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 50
