Sinopsis Fatmagul Episode 47 Mustafa memegang kartu nama itu dan melakukan reservasi untuk dirinya. ia berpesan agar mendapatkan tempaat sedekat mungkin dengan rezat yasaran.
Fatmagul telah selesai dengan pekerjaannya, kemudian saat pulang ia mendapatkan bagian dari tips yang diberikan pengunjung restoran, sebesar 20 lira. fatmagul tampak ragu untuk menerima tapi erol bey mempersilahkannya karena itu adalah haknya.
Fatmagul keluar dari restoran sambil tersenyum, ia memegangi uang itu kemudian memasukkannya kedalam kantong. fatma hendak melepaskan cincinya tapi tak jadi, ia memakainya lagi meski dengan wajah bersungut sungut.
Fatmagul telah selesai dengan pekerjaannya, kemudian saat pulang ia mendapatkan bagian dari tips yang diberikan pengunjung restoran, sebesar 20 lira. fatmagul tampak ragu untuk menerima tapi erol bey mempersilahkannya karena itu adalah haknya.
Fatmagul keluar dari restoran sambil tersenyum, ia memegangi uang itu kemudian memasukkannya kedalam kantong. fatma hendak melepaskan cincinya tapi tak jadi, ia memakainya lagi meski dengan wajah bersungut sungut.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 47 |
Dikantor erdugan berkata kepada selim jika vural sudah kehilangan pikirannya. vural kemudian masuk kedalam, erdugan mengejeknya membuat vural emosi.”aku takut padamu sejak kamu memukuli karim dan menakuti gadis itu, kamu maniak”kata vural, jangan mengada ada kata erdugan.
“akuilah kalau kamu terobsesi kepada gadis itu, kamu kesana bukan untuk memukuli karim dan menakuti gadis itu tapi kamu ingin melihatnya sekali lagi.”kata vural. erdugan membalas dengan berkata jika vural hanya cemburu kepadanya dan bukan urusanny pergi kesana dengan alasan apa.
Selim berusaha memisahkan keduanya.”kau menjijikkan, kamu bermasalah”kata vural kepada erdugan kemudian ia berlalu. dasar maniak umpat erdugan.
“akuilah kalau kamu terobsesi kepada gadis itu, kamu kesana bukan untuk memukuli karim dan menakuti gadis itu tapi kamu ingin melihatnya sekali lagi.”kata vural. erdugan membalas dengan berkata jika vural hanya cemburu kepadanya dan bukan urusanny pergi kesana dengan alasan apa.
Selim berusaha memisahkan keduanya.”kau menjijikkan, kamu bermasalah”kata vural kepada erdugan kemudian ia berlalu. dasar maniak umpat erdugan.
Ismail keluar dari ruangan munir, ia melihat vural pergi dengan marah. ismail kemudian masuk keruangan erdugan. ia mempertanyakan tentang mustafa yang tiba tiba menjadi bosnya, padahal dialah mata dan telinga mereka selama ini, ia yang menyimpan semua rahasia yasaran.”aku tak ada hubungannya dengan ini, bukan aku yang membuat keputusan, “kt erdugan, ia kemudian mengajak bicara ismail lebih detail. Fatmagul mampir ke toko roti, ia sangat gembira membeli sesuatu dari hasil kerjanya sendiri.
Dirumah emre masih dirumah karim untuk menginstal laptop yang baru saja karim beli, karim kemudian keluar untuk menelepon. emre menunjukkan kepada mukkades dan rahim jika mereka bisa mencari siapa saja dan info apapun diinternet. Mukkades tertarik, ia minta emre mengetik nama seseorang salih mercan, banyak sekali info ttg ia kata emre. mukkades menyuruh melupakannya dan pergi kedapur. didapur mukkades menangis, ia teringat dengan pria itu.
Priaa yang membuatnya hamil tapi tak mau bertanggung jawab. Kemudian rahim masuk kedapur dan melihat mukkades menangis, tapi mukaddes tak memperdulikan pertanyaan rahmi. Emre berpamitan, ia mengajak rahmi memancing tapi mukkades melarangnya. tak lama kemudian karim melihat fatmagul datang bersama murat, ia senang ketika melihat cincin pernikahan masih melekat dijari fatmagul. Mukkades juga melihat fatma memakai cincin itu dan menegurnya. “aku memakainya hanya agar orang tak banyak bertanya, bukan karena cincin dari dia. biar semua orang jelas, cincin ini tak berarti apa apa bagiku. aku memakainya agar tak diganggu laki laki lain.”kata fatmagul membuat karim melirik kearahnya.
“kau benar, tak akan ada yang mengganggu gadis yang sudaah menikah, gadis baik, pakai saja terus.”kata mukkades sambil berkedip kepada karim. Karim sendiri sedang mengajari murat memakai laptop, ia tersenyum dan senang mendengar fatmagul yang bercerita banyak ttg pekerjaannya.
Didapur, rahim juga melihat cincin melingkar dijari fatma. ia kemudian berkata agar karim bisa ikut mkn dimeja makan . fatmagul mengangguk membuat rahmi senang.”terima kasih, kamu tak menolak permintaanku”kata rahmi, fatmagul tersenyum.
Kemudian karim menerima telp dari kristen, mukkades memberitahu fatmagul jika itu mantan pacarnya, apa perduliku !!! kta fatmagul kesal. aku hanya ingin kamu tahu saja sahut mukkades membuat fatmagul kesal dan meninggalkan dapur dan pergi keruang tamu.
Meryem kemudian mengajak fatma melihat lihat rumah diinternet. mukkades berkta jika ia tak tahu apa yang karim bicarakan, meryem menjelaskan jika kristen pernah datang ke daerah mereka sebagai turis, dan karim menjadi guidenya, lalu mereka berteman.
Karim masuk kedalam rumah dan menjelaskan jika ia dan kristen akan bertemu untuk urusan pekerjaan. .”aku katakan kepadany kalo aku sudh menikah”kata karim kemudian.
Fatmagul sendiri tak mau tahu tentng hal itu, ia pergi mengurus murat. Fatmagul juga menolak makan bersama didapur.”kau pergilah makan didapur, aku akan makan di kamarku”kata karim,
“aku tak makan bukan karenamu, aku sudah kenyang , apa aku tak boleh kenyang??” kata fatmagul sambil berlalu. Sedangkan karim sendiri juga menolak makan bersama dan bilang kepada bibinya jika ia akan makan dikamar saja.
Apa yang akan terjadi ya? apa reaksi fatmagul nanti saat melihat karim dan krsiten bersama?
Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 48
