Sinopsis Veera Antv Episode 78. Ranvi bertanya pada ibunya apakah ayahnya sudah mati? Ratan memperingatkan ia untuk tak mengucapkan kata-kata tersebut. Ranvi ingin tahu mengapa ayahnya tak datang untuk menemui mereka atau menelfon. ia bertanya mengapa ayahnya tak menulis surat atau mengirim hadiah untuk mereka. Ranvi yakin bahwa ayahnya akan ingat dia. Ratan menjamin bahwa ayahnya akan segera kembali.
Veera duduk di bahu Nihaal. ia membantu ia untuk memetik bunga untuknya. Nihaal bertanya tentang keinginannya. Veera menjawab bahwa ia mengeluh karena Baldev selalu membuatnya marah. mereka berdua bertemu Baldev di pasar. Nihaal bertanya kepadanya tentang apa yang telah dikatakan Veera. Baldev mengatakan tak tetapi Veera yang selalu membuatnya marah. Nihaal mengatakan kepadanya bahwa Veera nakal tetapi sekarang ia sudah dewasa. ia meminta Baldev tak memusuhi Veera. Nihaal mengatakan Veera juga akan membalas kasih sayang jika ia menghujani sayang pada dirinya.
Nihaal dan Veera beralih ke penjual Gola. Veera bingung memilih rasa. Akhirnya Nihaal meminta untuk menempatkan semua rasa. Veera menunjukkan Golanya keanak laki-laki, tetapi tak berbagi dengan dia. Nihaal membuat ia duduk di atas jerami. Veera mengatakan anak itu selalu memberi ia masalah sehingga ia juga akan melakukan. Nihaal mengatakan bahwa itu salah. Veera bertanya mengapa ia yang berpura-pura sebagai ayah marah dan tak mencintai anak perempuannya. Nihaal bilang itu tugas ayah untuk membuat anak-anaknya memahami apa yang benar dan salah.
Dia mengatakan padanya bahwa jika ia memberikan golanya maka anak itu akan menjadi teman. Veera berjanji untuk memberikannya lain kali. Veera bercerita bahwa ayahnya memiliki kuda tetapi diberikan kepada Pritam Chachu untuk diurus. ia kemudian bercerita tentang piala di rumah yang bertuliskan nama ayahnya.
Ranvi datang dan bertanya mengapa ia datang tanpa Gunjan. Veera mengatakan bahwa mereka bertemu Nihaal di jalan sehingga Gunjan kembali. ia memberitahu bahwa ia dan Nihaal bermain papaji-papaji. Veera mengatakan pada Beeji bahwa Nihaal adalah ayah yang baik saat ia mengangkat ia di bahu seperti kuda, memetik bunga dan membeli gola untuknya. ia mengajak Nihaal ke rumah untuk melihat piala dengan nama ayahnya.
Ratan menjelaskan bahwa piala dimenangkan melalui kerja keras. ia menjelaskan pada Nihaal tentang piala yang dimaksud Veera. Piala itu dimenangkan oleh Sampooran di pacuan kuda ketika ia mewakili Pritampura.
Veera bermain dan Ranvi memeriksa buku-bukunya.Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu. Ratan menyuruh Ranvi untuk melihat siapa di luar. Seseorang datang dengan membawa kotak dan diberikan kepada mereka.
Ranvi membaca catatan yang melekat pada paket. "Ini untuk Ranvi dan Veera - dari ayah - Sampooran singh." Mereka sangat senang dan memanggil ibunya supaya melihat paket yan mereka dapat dari ayahnya. Ranvi mengatakan, Tuhan telah melihat pesan mereka. ia menunjukkan pada Chaiji apa yang telah dikirim Papajinya.
Moti Chaiji curiga pada Ratan ketika ia dalam kegembiraan mengatakan bahwa dupatta untuk Chaiji. Veera bertanya Ratan mengapa ayah mereka tak mengirim apa pun untuk ibunya. Apakah karena ia tak mencintainya? Ratan menangani situasi. Ranvi dan Veera mengikat Rakhi satu sama lain yang diperoleh dari paket. Keduanya lari untuk memberi kabar ke orang-orang desa. Chaiji menegur Ratan supaya tak bermain dengan perasaan mereka. ia yakin bahwa Ratan yang mengirim paket tersebut.
Veera duduk di bahu Nihaal. ia membantu ia untuk memetik bunga untuknya. Nihaal bertanya tentang keinginannya. Veera menjawab bahwa ia mengeluh karena Baldev selalu membuatnya marah. mereka berdua bertemu Baldev di pasar. Nihaal bertanya kepadanya tentang apa yang telah dikatakan Veera. Baldev mengatakan tak tetapi Veera yang selalu membuatnya marah. Nihaal mengatakan kepadanya bahwa Veera nakal tetapi sekarang ia sudah dewasa. ia meminta Baldev tak memusuhi Veera. Nihaal mengatakan Veera juga akan membalas kasih sayang jika ia menghujani sayang pada dirinya.
Nihaal dan Veera beralih ke penjual Gola. Veera bingung memilih rasa. Akhirnya Nihaal meminta untuk menempatkan semua rasa. Veera menunjukkan Golanya keanak laki-laki, tetapi tak berbagi dengan dia. Nihaal membuat ia duduk di atas jerami. Veera mengatakan anak itu selalu memberi ia masalah sehingga ia juga akan melakukan. Nihaal mengatakan bahwa itu salah. Veera bertanya mengapa ia yang berpura-pura sebagai ayah marah dan tak mencintai anak perempuannya. Nihaal bilang itu tugas ayah untuk membuat anak-anaknya memahami apa yang benar dan salah.
Dia mengatakan padanya bahwa jika ia memberikan golanya maka anak itu akan menjadi teman. Veera berjanji untuk memberikannya lain kali. Veera bercerita bahwa ayahnya memiliki kuda tetapi diberikan kepada Pritam Chachu untuk diurus. ia kemudian bercerita tentang piala di rumah yang bertuliskan nama ayahnya.
Ranvi datang dan bertanya mengapa ia datang tanpa Gunjan. Veera mengatakan bahwa mereka bertemu Nihaal di jalan sehingga Gunjan kembali. ia memberitahu bahwa ia dan Nihaal bermain papaji-papaji. Veera mengatakan pada Beeji bahwa Nihaal adalah ayah yang baik saat ia mengangkat ia di bahu seperti kuda, memetik bunga dan membeli gola untuknya. ia mengajak Nihaal ke rumah untuk melihat piala dengan nama ayahnya.
Ratan menjelaskan bahwa piala dimenangkan melalui kerja keras. ia menjelaskan pada Nihaal tentang piala yang dimaksud Veera. Piala itu dimenangkan oleh Sampooran di pacuan kuda ketika ia mewakili Pritampura.
Veera bermain dan Ranvi memeriksa buku-bukunya.Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu. Ratan menyuruh Ranvi untuk melihat siapa di luar. Seseorang datang dengan membawa kotak dan diberikan kepada mereka.
Ranvi membaca catatan yang melekat pada paket. "Ini untuk Ranvi dan Veera - dari ayah - Sampooran singh." Mereka sangat senang dan memanggil ibunya supaya melihat paket yan mereka dapat dari ayahnya. Ranvi mengatakan, Tuhan telah melihat pesan mereka. ia menunjukkan pada Chaiji apa yang telah dikirim Papajinya.
Moti Chaiji curiga pada Ratan ketika ia dalam kegembiraan mengatakan bahwa dupatta untuk Chaiji. Veera bertanya Ratan mengapa ayah mereka tak mengirim apa pun untuk ibunya. Apakah karena ia tak mencintainya? Ratan menangani situasi. Ranvi dan Veera mengikat Rakhi satu sama lain yang diperoleh dari paket. Keduanya lari untuk memberi kabar ke orang-orang desa. Chaiji menegur Ratan supaya tak bermain dengan perasaan mereka. ia yakin bahwa Ratan yang mengirim paket tersebut.
