Sinopsis Ashoka Antv Episode 241

Posted by

Sinopsis Ashoka Antv Episode 241.  Para prajurit membawa beberapa orang yang mereka pukul dengan kejam. Mereka disebut pemberontak. Mereka ditangkap ketika mereka mencoba meninggalkan Takshshila.
"Anda masih ingin membagi kehidupan dari mereka yang akan menang dalam pertandingan ini. Kita mulai permainan sekarang!"
Keechak mengizinkan mereka.
Prajurit memanah sebuah lingkaran. Api menyala di lingkaran itu. Prajurit menembaki mereka. Orang-orang berteriak ketakutan.
Beberapa ibu yang menangis meminta bantuan. Kaurwaki terlihat sedih.
Ashoka bergabung dengan penonton dan bertanya kepada mereka "Apa yang terjadi?" tapi tak satupun yang menjawab. Mereka semua menangis.
Kaurwaki bertanya kepada Amatya "Mengapa Anda diam bahkan setelah melihat begitu banyak kekerasan disekitar?"
Keechak menikmati pertunjukkan.
Dia dan adikknya bertaruh pada orang yang akan beruntung keluar dari sana untuk bertahan hidup.
Ashoka memandang Keechak tajam.
Keechak mengatakan "Saya tak keberatan siapa pun mati. Darah mereka tak ada artinya"
Seorang pria masih hidup di akhir. ia berusaha melarikan diri tapi prajurit menangkapnya.
Adik Keechak mengatakan "Keechak adalah Mahanayak kita. Orang ini sungguh beruntung. ia telah melewati hukuman yang menyakitkan ini hidup-hidup"
Prajurit membawanya ke tempat eksekusi.
Ashoka menolak untuk membiarkan siapapun mengorbankan manusia "Saya harus menyelamatkan orang ini" ia mengambil sebuah batu.
Pengeksekusi baru saja akan memotong leher pria itu ketika Ashoka melempar batu di tangannya. Senjata jatuh dari tangan pengeksekusi. Darahnya jatuh di sana.
Keechak melihat sekitar dengan terkejut.
Keechak mengatakan "Orang ini memang beruntung dapat diselamatkan sekali lagi. Orang yang darahnya jatuh ditempat itu, akan menjadi korbannya sekarang"
Orang itu turun.
Komandan membunuh pengeksekusi itu.
Adik Keechak bersorak untuk saudaranya "Mahanayak Keechak ki Jai!"
Orang-orang mengikutinya.
Keechak mengatakan "Pengorbanan telah dilakukan, tapi siapa yang melempar batu?"
Ashoka mengingat orang-orang yang disiksa oleh kekuasaan Keechak. Ashoka bergerak di depan orang banyak.
Kaurwaki melihat ia terkejut.
Keechak melihat tajam Ashoka.
Ada ledakan.
Orang-orang lari kemana-mana.
Ashoka masih memandang Keechak.
Keechak memerintahkan prajuritnya untuk menangkap Ashoka tapi adiknya meminta ia untuk ikut dengannya "Kita tak aman disini. Kita tak bisa menaruh hidup kita dalam bahaya" ia membawanya bersamanya.
Sementara itu, seseorang melemparkan kain pada Ashoka.
Di Pataliputra, Puja Garbh Sanskar sedang dilakukan di istana. Purohit ji menjelaskan "Dengan cara knj kita berdoa untuk kebaikan bayi yang belum lahir dan melewati proses dengan baik"
Helena mengatakan "Tidaklah mudah kehilangan seorang putra dan menjadi senang. Anda harus tetap tenang untuk janin Anda. Anda harus bahagia"
Dharma menjawab "Ini adalah ketakutan terbesar dari seorang ibu membawa bayinya kedunia yang rusak, penuh akan kemunafikan, dan orang-orang jahat. Dunia dimana seseorang seperti Chanakya dibunuh tanpa ampun, dimana peraturan yang menakutkan, dimana orang tak percaya satu sama lain. Maafkan aku yang mulia. aku memang senang menjadi ibu lagi. Ini adalah hal yang beruntung bagi saya. aku masih memiliki iman bahwa bahkan sebuah lampu kecil cukup untuk mengakiri kegelapan. aku menyambut putra kedua aku dengan harapan bahwa ia akan menjadi bagian dari perubahan yang akan membawa kedamaian di dunia"
Bindu melihatnya dengan bangga.
Pelayan menyorakinya "Rani Dharma ki Jai!"
diikuti semua orang.
Scene 2 (Adegan 2)
Kaurwaki bertanya kepada Ashoka tentang maksudnya "Apa yang Anda coba buktikan dengan melemparkan batu pada Keechak? Jika kita kami tak ada disini, mungkin Anda sudah mati hari ini"
Ashoka marah tak bisa menjelaskan kepada guru kenyataannya "Mengapa Anda selalu ikut campur? aku bertanya pada Anda untuk itu?"
Kaurwaki kagum bahwa dari pada berterimakasih, Ashoka malah memarahinya.
Ashoka menolak meminta bantuan siapapun "Saya dapat bertarung seorang diri di perang"
Amatya Raakshas bertanya padanya "Apakah Anda memikirkan diri sendiri? Bagaimana Anda bertarung sendirian dengan laki-laki kuat seperti Keechak? ia akan membunuh Anda dalam hitungan detik. Sangat banyak pejuang mencoba tetapi gagal. Apa istimewanya diri Anda?"
Kaurwaki menjawab "Apakah kesombongan dan egonya yang istimewa? Anda menyelamatkan kapal dari badai dan Anda berpikir bisa melakukan sesuatu? Jangan lupa bahwa Anda adalah seorang anak nelayan biasa. Ini bukanlah lautan dimana kami akan mendengarkan apapun yang akan Anda katakan"
Mereka berpencar ketika mereka mendengar suara dari prajurit mendekat.
Prajurit menemukan kain yang sama tergeletak disana "Dia pasti disekitar sini"
Prajurit menghentikan jalan Ashoka dan Kaurwaki. Kaurwaki dengan licik melemparkan bubuk cabai ke mata mereka. Mereka berdua melarikan diri.
Kaurwaki mengatakan kepada Ashoka bahwa ia telah menyelamatkan hidupnya lagi hari ini "Anda bahkan tak berterimakasih kepada saya"
Prajurit lainnya mengelilingi mereka.
Ashoka dan Kaurwaki berjuang lagi untuk melarikan diri dari sana.
Di pengadilan Takshshila, Keechak menatap marah batu yang Ashoka lemparkan.
Adiknya tahu ia sedang marah "Batu itu mungkin menyakiti Anda. ia hanya anak kecil. Mengapa Anda membuang tenaga pada anak kecil?"
Agnibahu menyarankan Keechak untuk tak berpikir dari hati tapi dari pikiran "Anda yelah membunuh pejuang-pejuang hebat. Itu hanyalah anak kecil"
Adik Keechak setuju dengannya.
Keechak mengatakan "Saya memang telah membunuh pejuang-pejuang hebat sebelumnya. Ini juga kebenaran bahwa seorang anak kecil menentang aku hari ini! aku dapat membunuhnya hanya seperti itu tapi dimatanya tak ada rasa takut. Mereka (mata) berbicara tentang tantangan! Itu bukan pertanda yang baik. aku harus menghentikan api ini sebelum menyebar kemana-mana. Berikan aku anak itu!"
Adik Keechak mengatakan "Kita akan mengorbankan anak itu. Nama saudara aku akan disoraki"
Bhamani / Bhami angkat bicara "Apa artinya memiliki pemimpin yang membunuh begitu banyak orang yang tak bersalah? Smapai kapan kekejaman ini akan berlangsung? Suatu hari akan datang dimana..."
Keechak memperingatinya untuk diam "Saya sudah membunuh Anda ditempat jika saja peramal tak memprediksikan tentang putra Anda. Jangan pernah berbicara kepada adik aku seperti itu lagi! Anda disini hanya untuk memberikan aku keberhasilan / keberuntungan saya! Jangan berikan kepentingan lainnya kepada Anda daripada ini! Pergi!"
Bhamani pergi dari sana dengan sedih. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Episode 242.


Tags: Ashoka, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Ashoka Antv Episode 241. Please share...!

Blog, Updated at: 17:51