Sinopsis Abad Kejayaan Antv Tayang Kamis Agustus 2015

Posted by

Sinopsis Abad Kejayaan Antv Tayang Kamis Agustus 2015. Sumbul sedang bersama dengan Hurrem. Sumbul mengatakan bahwa semua hadiah di kirim dari seluruh Dunia. termasuk dari putri Polandia, Venetian Dogde dan banyak keluarga bangsawan lainnya. Di atas ini, Austria, Rusia dan Persia juga mengirim hadiah. Kemudian dia menunjuk ke beberapa hal lain dan mengatakan "dan ini adalah hadiah dari Baginda untuknya. Lalu Hurrem meminta kotak hadia dari Baginda untuk tetap di situ dan mengatakan bahwa Cincinnya akan dikubur bersamanya.. Sumbul tampak sedih, Lalu Hurrem mengatakan perhiasannya yang lain untuk dikirim ke kompleks amalnya, untuk perempuan miskin yang membutuhkan. dan sebagian dibagikan di harem juga untuk Aga dan Pelayan dan jangan lupa untuk Lukman dan Fahriye. Hurrem menamnbahkan dia ingin memberikan sesuatu pada Sumbul untuk dijaganya. Hurrem mengambil sebuah buku dan mengatakan bahwa dia telah menulis segalanya tentang dia dalam buku itu dan juga dokumen kebebasannya dulu. Dia tak ingin dilupakan walaupun beberapa orang mengutuknya dan mengatakan dia seorang penyihir. dia ingin Sumbul menjaganya dan meletakkannya di istana agar semua orang bisa membacanya bahkan cucu2nya harus membacanya. Biarkan mereka mengenangnya dari generasi ke generasi. Biarkan mereka tahu bahwa Hurrem Sultan pernah tinggal di istana ini. Hurrem juga memerintahkan Sinan Agha untuk membangun pondok darwis dengan nama Cihangir. Aku mengalihkan tanahnya untuk Sumbul, dia juga ingin membangun kamar mandi, mesjid untuk para wanita . tiba2 dia merasa sangat kesakitan, lalu Sumbul membantunya.

The Hurrem hari berikutnya berjalan melalui taman. Situasinya memburuk. Kita melihat dia di teras dan di tempat tidur minum obat. Kemudian di teras di lengan Baginda..

Di pagi hari Baginda sedang dikamarnya bersama Hurrem dan Ferhat mengatakan kepada mereka bahwa anak-anak mereka telah tiba.

Beyazid dan Selim turun dan berjalan bersama-sama. Mihrimah menyambut kedatangan mereka dan mereka menanyakan mengapa Baginda memanggil mereka semua.
@RUANG BAGINDA
Anak-anak memasuki ruangan ayah mereka dan mencium tangannya. Selim mengatakan pada Hurrem mengapa dia tak mengatakan bahwa Hurrem sakit sebelumnya dan telah menyembunyikan dari mereka. tetapi Hurrem mengalihkan pembicaraan dengan menanyakan cucu2nya, dan saat dia tau Bayi Baeyazid yang baru lahir diberi nama Mehmed, dia tersenyum bersama Baginda.
‪#‎Sumbul‬ telah mendengar tentang apa yang telah terjadi dari Lokman dan Fahriye. Lalu dia bertanya apa hasilnya dan Lukman mengatakan bahwa mungkin Hurrem akan berbicara kepada mereka dan akan memastikan bahwa mereka memperbaikinya.
. Fahriye mengatakan mereka akan mendengarkan keinginan terakhirnya tentu saja. Sumbul mengatakan bahwa mereka akan membuat Hurrem sedih, Hurrem ingin menghabiskan saat-saat terakhirnya dalam damai, dan dia memperingatkan mereka untuk tak membicarakan tentang hal ini
 Nurbanu bertemu dengan Defne di koridor, Nurbanu bertanya pada Defne apakah Beyazid tak mengeksekusinya
. Defne mengatakan bahwa Beyazid tau dia tak bersalah, dan dia hanyalah korban dari setan seperti Nurbanu, Nurbanu marah tetapi Defne tak merasa takut, dia mengatakan bahwa dia juga favorit yang melahirkan pangeran dan dia mengingatkan Nurbanu untuk tak menyakiti Beyazid karna dia tak akan mengampuninya..
Rustem di kantornya dan Beyazid tiba. Rustem mengucapkan selamat datang dan Beyazid mengatakan dia tak bisa melukiskan sulitnya mengucapkan selamat tinggal pada ibunya, karna sebelumnya dokter mengatakan bahwa kondisi ibunya tak serius.. dia berharap ibunya akan pulih. Lala mengatakan dia akan tetap mejadi mata dan telinga buat Beyazid di Manisa.
@Dalam adegan berikutnya, Sokullu memberitahu Nurbanu dan Selim bahwa semua orang telah terguncang karna penyakit Hurrem. Selim merasa tak percaya dengan penyakit yang di derita ibunya. Sokollu menyatakan bahwa dia mendukung Selim untuk masa depan.

Di kamar Hurrem .. Hurrem mengatakan pada Lukman dan Fahriye tentang Beyazid yang memaafkan Defne.. Dan dia juga menanyakan mengapa Nurbanu kembali dari Aydin, dan meminta Fahriye memanggilnya dengan segera..

Mihrimah berbicara dengan Beyazid dan Selim di taman. bahwa ibu mereka mencoba untuk tetap hidup demi mereka selama bertahun-tahun di istana ini Dia telah mengorbankan banyak hal, Dia pergi melalui begitu banyak bahaya untuk memastikan mereka berdua aman Meskipun demikian,.!. mereka masih bisa bernusuhan. Mihrimah tak menginginkan pertempuran apapun dan membuat ibunya senang dihari2 terakhirnya. Selim dan Beyazid sepakat akan hal itu..
‪#‎Nurbanu‬ bersama dengan Sumbul dan Sumbul memperingatkan untuk tak berbicara tentang insiden terbaru karena dia tak tahu tentang hal itu.

Nurbanu memasuki ruangan Hurrem . Hurrem mengatakan bahwa Nurbanu masih bisa bernafas karna cinta Selim padanya. jadi Hurrem membiarkannya pergi ke Propinsi tetapi kini dia kembali. Nurbanu mengatakan bahwa dia sama seperti Hurrem bahwa dia berjuang agar orang2 yang dicintainya tetap hidup, bedanya Hurrem memenangkan Baginda saat sudah menjadi Raja.. Hurrem terlihat kesal, dan mengatakan bahwa apakah dia berpikir akan melihat hari itu. Nurbanu mengatakan pada Hurrem untuk tak ragu karna Suatu hari istana ini akan menjadi rumahnya Suatu hari dia akan tinggal di kamar ini dan Hurrem mengetahui itu dengan sangat baik, perubahan era dan era Nurbanu akan mulai...." Hurrem berdiri dan menghadapi nya. Hurrem Mengatakan "Aku datang ke sini dengan melewati api dan bara aku tak duduk di meja dari kucing, tetapi di meja singa Karena ini adalah niatmu Kemudian bersiap-siaplah untuk terbakar.... Nurbanu mengatakan dia siap dan sudah mempertimbangkan semuanya. Hurrem memintanya pergi, Ketika Nurbanu pergi, Hurrem mengatakan bahwa dia tak ingin ada kesalahan dan Nurbanu akan mati. Fahriye menjawab bahwa dia akan membunuh Nurbanu. BACA SELANJUTNYA Sinopsis Abad Kejayaan Antv Episode Tayang Jumat 14 Agustus 2015.


Tags: Abad Kejayaan, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Abad Kejayaan Antv Tayang Kamis Agustus 2015. Please share...!

Blog, Updated at: 00:30