Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 12 Part 2

Posted by

Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 12 Part 2. Akhirnya kabar Ibrahim menggantikan Piri sebagai Grand Vizier tersebar diseluruh penjuru Ottoman.

Ibu suri mendatangi Khatijah dan memberitahu bahwa Sultan ingin bertemu dengannya. Ibu suri berkata bahwa Mehmet Jelebi menderita sakit parah..jadi sangat mungkin pernikahannya dibatalkan kata Ibu suri kepada Khatijah

Khatijah terenyum senang, Gulfem juga.
http://informasidiary.blogspot.com/2015/01/sinopsis-abad-kejayaan-antv-episode-12-part-2.html
Saat akan menemui Sultan, Khatijah melewati Ibrahim.ia juga tersenyum penuh arti kepada pria yang dicintainya ini..sayang sekali kebahagiaannya sirna, Sultan ternyata tidak membatalkan pernikahan. Sultan akan menunggu sampai Jelebi sembuh dan pesta pernikahan tetap berlangsung

Khatijah keluar dari ruangan Sultan dengan menangis, Ibrahim yang melihatnya jadi bertanya tanya”ada apa gerangan?”

Seandainya saja Sultan Suleiman dan Ibu suri tahu apa yang diinginkan Khatijah..mereka berdua tangis Khatijah karena pernikahan yang tertunda padahal sebaliknya, karena kecewa pernikahan tetap berlangsung

Khatijah memeluk ibunya sambil berkata ” Ibu kenapa saya jauh dari keberuntunganpenyakit dan kematian selalu menghantuiku.”

Ibu suri memeluk putri kesayangannya dengan erat.

Sultan menjenguk Mustafa yang sudah mulai sehat, Bahkan Sultan menemani Mustafa tidurPermaisuri Mahi sangat bahagia melihat pemandangan didepannya. Mustafa tidur diatas tubuh ayahnya.

Hurrem yang berniat menjenguk Mustafa di halangi oleh Sumbul aga, dia berkata bahwa Sultan ada disana dan tidak boleh diganggu.Semula Hurrem mau memaksa masuk, tapi akhirnya dia berkata kepada dirinya sendiri untuk bersabar

Pagi hari yang cerah Ibu suri datang kekamar Mahi, dia senang melihat putranya telah ada disana. dia bisa melihat kebahagiaan yang terpancar dari wajah Mahidevran juga

“Lihatlah jika menunggu dengan sabar, maka Sultan akan kembali kepadamu.aku ada dipihakmu, saya akan mencari jalan untuk keberuntunganmu “kata Ibu suri kepada Mahi.

Sultan memanggil Piri keruangannya, Piri berkata bahwa dia akan membawa Jelebi ke Hadrianapolis untuk pengobatan

“Sultan apakah pertunangan ini masih dilanjutkan”tanya Piri

Jawaban Sultan membuat Ibrahim sangat sangat kecewa, dia memendam amarah yang luar biasaternyata pertunangan tetap dilanjutkan. Kemudian dia menulis sesuatu, entah apa itu. Dan meletakkannya di meja kerja Sultan Suleiman.

Victoria yang ada dikamar Ibu suri kaget ketika Sultan masuk, semula dia ingin menyimpan pisaunya di bawah bantal .ini adalah kesempatannya untuk membunuh Sultan pikirnya.ia kembali teringat dimana Suleiman menancapkan pisaunya kedada Ariel, suaminya.

Ketika dia berjalan pelan sambil membawa pisau , tiba tiba Ibu suri masuk.Gagal lah rencananya.

Sultan menemui Ibu suri untuk memberitahunya tentang pertunangan Khatijah yang akan tetap berlangsung..Ibu suri akan mengikuti apa yang telah Sultan putuskan.

Ibu suri membicarakan tentang Permaisuri Mahi yang telah dengan sabar menunggunya, akan tetapi Sultan berkata bahwa dia disana demi Mustafa saja, wajah ibu suri langsung berubah.ia berharap Sultan mau mengajak Mahi kekamarnya karena ini adalah Holy night, hari kamis malam yang keramat. Sultan langsung berkata ini urusan pribadinya dan dia berharap Ibu tidak mencampurinya

Hurrem sedang bersantai dengan mehmet dikamarnya, dia senang sekali ketika Sultan mendatanginya dan menggendong Mehmet. Hurrem berharap sultan mau tinggal dikamarnya, tapi Sultan menolak karena ada pekerjaan yang menunggu

Bukan Hurrem jika dia menyerah, dia minta Sultan untuk makan bersamanya, Sultan diam saja tapi Sepertinya Sultan mengabulkan permintaannya

Hurrem lalu meminta Gulnihal untuk mempersiapkan segalanya karena Sultan akan Dinner bersamanya nanti malam, dia akan memakai gaun dan perhiasan yang indah.

Ketika Gulnihal bertanya ..”jangan ada pertanyaan, lakukan saja perintahku”kata Hurrem cepat.

Sepertinya Hurrem akan kecewa karena ternyata malam ini Sultan mengundang Permaisuri Mahi kekamarnya

Permaisuri Mahi yang mendapat kabar jika sultan mengundangnya sangat bahagia, dia berkata kepada Gulsah akan mandi dan bersiap

Dipasar, Ibrahim membeli banyak barang. Dia akan membawanya untuk oleh oleh dikampungia mengatakan kepada Matrakei bahwa dia akan menemukan keluarganya sekarang

“aku akan pergi dan ada kemungkinan tidak kembali, saya akan menemukan diriku disana.untuk setiap batu diistana selalu ada alasan untuk pergi “kata Ibrahim

“Kau tidak bisa pergi , kenapa kamu lari , pargali, ada apakah??” tanya matrakei

Tetapi Ibrahim tidak menjawabnya, dia hanya memandang Matrakei dan memintanya untuk menjaga diri.

Hurrem sedang ada di Tempat mandi ketika Permaisuri Mahi juga datang kesana. Mahi tampak tersenyum.Mereka berdua saling memandang dengan tatapan penuh persaingan.

Khatijah dan Gulfem sedang membicarakan tentang diri mereka berdua, Khatijah yakin jika Sultan bilang tidak tentang hubungannya dengan Ibrahim maka mereka berdua akan berakhir

Gulfem lalu bercerita ketika dia kehilangan anaknya, rasanya dia ingin menceburkan diri dilaut, tidak seorangpun memperhatikannya. Bahkan dia tidak bisa mengatakan kepada Raja betapa dia sangat mencintainya

Mahi dan Hurrem sama sama telah bersiap, mereka mematut diri didepan cermin mengagumi kecantikan mereka sendiri

Mahi menemui Ibu suri sebelum datang kekamar Sultan.

Mahi ditemani Sumbul dan para pelayannya berjalan penuh percaya diri menuju kamar Sultan, sedangkan Hurrem masih menunggu Sultan dengan cemas, dia telah mempersiapkan semua makanan tetapi Sultan tidak kunjung datang kepadanya

Ibrahim masuk kekamar Sultan dan melihat sepertinya Sultan belum membaca suratnya.

Mahi telah sampai didepan pintu, Ibrahim ikut senang karena Mahi akan bertemu dengan Sultan Suleiman. Hurrem sendiri sudah kehilangan kesabarannnya, dia akhirnya keluar dari kamar.

Permaisuri Mahi mencium baju dan tangan Sultan, Sultan masih diam saja. dia tentu saja massih ingat dengan apa yang pernah dilakukan Mahi Kepadanya dan Hurrem, dia tidak pernah lupa itu

Mahi mengajak Sultan duduk ditempat tidur, dia banyak bercerita .Sultan menanggapinya dengan dingin sajaentah mengapa hatinya tidak tergerak sedikitpun.ia melakukan ini hanya demi ibunya saja.

Hurrem mendatangi kamar Sultan, prajurit menghalaunya untuk masuk. Hurrem mengancam akan berteriak sehingga Sultan pasti mendengarnyatiba tiba Sumbul datang dan memberitahunya bahwa Sultan sedang bersama Mahi, karena ini adalah kamis keramat kata Sumbul.

Ekspresi Hurrem langsung berubah
BACA SELANJUTNYA ABAD KEJAYAAN/KING SULEIMAN EPISODE 13


Tags: Abad Kejayaan, King Suleiman, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Abad Kejayaan ANTV Episode 12 Part 2. Please share...!

Blog, Updated at: 01:45