Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 78

Posted by

Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 78
Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 78
Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 78. Hamida dan Gulbadan berdiri di atas balkon mengamati Jalal dan Jodha yang saling mengejek di taman. Tentu saja kedua orang itu tak mendengar apa yang di katakan pasangan 'suami istri' banyak masalah itu. Seandainya Hamida mendengar Jodha -Jalal saling ejek dan saling cela, pasti ia akan memberi hukuman pada mereka.. ~spti push up 500x~. Hamida berkata pada Gulbadan kalau sejak Jodha -Jalal menikah ia ingin kedua orang itu pergi ke Ajmer sharif untuk berdoa. Akhirnya, dengan izin tuhan, keinginannya itu tercapai. Hamida berkata, "sejak mereka berdua menikah, aku ingin mereka berdua bersama-sama."

Gulbadan menatap Hamida dengan heran dan berkata, "tapi mereka sudah bersama-sama, bhabi jaan (kakak ipar)" Hamida mengatakan kalau mereka berdua mungkin saling berdekatan, tapi mereka tak akrab satu sama lain. Di bawah sana, Jalal dan Jodha sedang berpandangan dengan kesal. Hamida berkata, "aku rasa,  tuhan ingin mereka tak hanya berdekatan tapi bisa  semakin akrab,  insya allah." Di bawah dengan kesal, Jodha bergegas pergi. Jodha sedang lewat di depan Jalal ketika tiba-tiba kakinya terpeleset. Jalal segera menangkap tubuh Jodha yang hampir jatuh. Keduanya saling bertatapan. Jalal membantu Jodha berdiri. Mereka sangat dekat. Sambil tersenyum Jalal berkata, "jika kau tak hati-hati melangkah, kau bisa tersandung dan jatuh." Seperti biasa, Jodha dengan pedas membalas perkataan, Jalal, "jika seseorang jatuh karena ada duri yang mengenai kakinya, maka itu bukan salahnya tapi salah orang yang meletakkan duri itu." Setelah menatap Jalal dengan tatapan benci yang di paksakan, Jodha melangkah pergi. Jalal menatap kepergian Jodha dengan seulas senyum tipis. Di atas hamida dan gulbdan melihat pertengkaran kecil itu. Hamida berkata, "aku yakin, bahkan pertengkaran kecil mereka akan di ingat oleh sejarah. Dan kisah cinta mereka akan menjadi legenda". ~informasidiary.blogspot.com~

Adham keluar dari gerbang istana dan menyuruh semua pengawal yang berjaga di pintu gerbang pergi semuanya. Beberapa orang menteri dengan mengendap-endap menemui Adham. Mereka memberi salam pada Adham. Adham membalas salam mereka dan berkata kalau dirinya sangat senang mereka berdua bisa datang. Mereka merasa terhormat karena  di panggil adham. Adham berkata kalau Jalal memerintahkannya untuk pergi ke Malwa lagi. Adham tak ingin menjadi budak raja dan disuruh-suruh terus. Karena itu ia mengajak Maham Khan dan Shabbudin untuk membunuh Raja dalam perjalanannya ke Ajmer sharif. tak akan ada orang yang menduga kalau mereka yang melakukan. Sahabbudin keberatan dengan rencana adham. ia berkata kalau mereka memang harus membunuh Jalal tapi segalanya harus di rencanakan dengan matang dan butuh kesabaran.

Adham berkata kalau di sudah tak sabar lagi. Maham angga keluar dari pintu gerbang dan mendengar sedikit sekali yang di katakan adham. Melihat maham angga, maham khan dan shabbudin berpamitan pada adham. maham bertanya apa yang kau rencanakan adham? Adham berkata kalau ia sedang membicarakan urusan pemberontakan di Malwa. Maham berkata kenapa membicarakan dengan orang lain apa adham tak percaya diri? Adham berkata kalau ia bisa bertempur sendirian, tapi masalahnya anak kesayangan Maham sudah tak mempercayainya lagi, begitu pula maham. Adham berkata agar mahan jangan menyuruh-nyuruhnya lagi karena itu melukai hatinya.  Maham menjelaskan pada adham kalau urusan politik mereka harus berhti-hati. Adham tak mau dengar dan pergi meninggalkan maham.

Sinopsis Jodha Akbar episode 78. Ruq dan salima sedang bermain catur dengan menggunakan bidak dan pion manusia sebenarnya. Ruq menawari Salima manisan. Tapi salima menolak karena ia tak ingin kosentrasinya terganggu saat bermain catur terutama kalau lawan bermainnya adalah Ruq. Seorang ratu lain menimpali ucapan salima dengan menyindir Ruq yang hilang perhatian sehingga Jodha mendapat kesempatan untuk pergi dengan Jalal ke ajmer. Ratu itu langsung terdiam ketika Ruq menatap dirinya dengan galak. Tapi kata-kata ratu itu membekas di pikiran ruq. Tiba-tiba Ruq terbayang wajah maham yang tertawa dan mengejeknya karena tak mau mendengar peringatan maham tentang Jodha. Maham mengatakan kalau Ruq telah salah langkah dengan meyelamatkan Jodha dari kematian, dan kini Jodha mengalahkan Ruq dalam catur kehidupan.

Salima berhasil menyekak Ruq, tapi bukan skak mat. Ruq membayangkan bidak Rajanya adalah Jalal, sedang bidak ratu milik Salima adalah Jodha. Dan meski telah di skak Salima, Ruq masih bisa berkelit dan berhasil men skak mat bidak ratu Salima. Ruq memenangkan permainan itu dan berkata pada salima kalau tak ada orang yang bisa merebut rajanya, karena raja berada di bawah kendalinya. Tak ada ratu yang bisa merebut rajanya. Karena raja dikendalikan oleh ratu. Setelah berkat begitu, Ruq memberi hormat pada salima dan beranjak pergi. Salima menatap kepergian Ruq dengan tenang.

jodha akbar 78a
Jalal dan rombongan sudah siap berangkat ke Ajmer sharif. Jodha duduk di atas tandu, sedangkan Jalal mengendarai kuda. Atgah dan beberapa pasuka mengiringi mereka. hamida mengantar kepergian Jalal dan Jodha dan berkata pada Jalal, "jalal, ini pertama kalinya Jodha menemanimu. Aku tahu kau sangat bertanggung jawab. Bagaimanapun aku ingin agar kau menjaga ratu Jodha dengan baik." Jalal menatap Jodha ~yang juga sedang menatapnya dari balik tandu~ sambil tersenyum.  Jalal berpamitan pada Hamida, lalu rombongan pun berangkat.Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 79


Tags: Jodha Akbar, Jodha Akbar Mnctv, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Episode 78. Please share...!

Blog, Updated at: 01:05