Sinopsis Ranveer Ishani Indosiar Sabtu 10 Juni 2017 - Episode 446-449 |
Ishaani datang ke kamar di mana Nurbhay menangis. ia berkata bahwa Naina mengkhianatinya. Ishaani berkata mungkin itu pahit, tapi cinta dalam bagi mereka. Ishaani berkata aku tau tentang kalian dan berpikir jalian akan mengubah cintanya tetapi tidak. Ishani berkata pada Nurbhay bahwa aku ingin menceritakan kebenaran tentang semua keluarganya.
Pratik bertanya tentang yang terjadi pada Ranveer. Ranveer berkata aku berpikir bahwa keluarga Nurbhay ada di balik kematian Pooja. Mobil adalah faktor utama di balik itu.
Ishaani berkata bahwa keluargamu membencimu, mereka gak suka bahwa kamu memiliki banyak uang. Nurbhay menangis, ia berkata jangan berkata ini ia berkata sejak Pooja gak ada, aku gak punya seorangpun untuk dipercaya. ia berkata pada Ishaani untuk pergi. Ishaani berkata aku tau kamu kecewa.
Ranveer memberikan uang kepada orang-orang bengkel. Orang bengkel berkata pada Ranveer bahwa mobil ini datang ke workshop ini satu tahun yang lalu untuk membuat rem gagal.
Nurbhay berteriak pada Maa untuk gak memanggilnya anak, dan meneteskan air mata apapun. ia berkata bahwa kalian gak layak berpikir baik. Dia
mengatakan kalian adalah keluarga dari Pooja sehingga aku menganggap kalian sebagai keluargaku sendiri. Aku mencintai kalian seperti saudara kandung yang lebih muda. Aarti bertanya apa yang kamu katakan, bagaimana kamu bisa melakukan ini? Nurbhay berkata keluarga dibuat dengan kombinasi lima jari, tetapi kalian semua memotong akar-akarnya. Nurbhay berkata bahwa Ishaani membawa kenyataannya, aku tau apa yang kalian pikirkan. Nurbhay berkata aku memiliki begitu banyak alasan untuk gak mengakui kalian, apakah kalian memiliki satu alasan untuk tinggal. Uttam berkata aku memilikunya, aku ingin berkata sesuatu yang sangat penting. ia berkata bahwa ibu dan anak-anak perempuan semua salah, aku terperangkap di dalamnya. Aku gak berdaya. Uttam berkata bahwa istrimu Pooja gak mati dalam kecelakaan. Nurbhay berteriak padanya untuk gak menyebut nama Pooja. Ranveer menjawab bahwa yang Uttam katakan benar. ia datang bersama Pratik dan orang bengkel. ia berkata bahwa Uttam benar. Pooja gak mati dalam kecelakaan tetapi dalam perencanaan. ia berkata bahwa mekanik ini merusak rem mobilmu, sayangnya Pooja mengemudikan mobilmu. Pooja tewas dalam perencanaan yang dilakukan untuk membunumu. Rajeshwari, ibu Pooja melakukan ini semua. Nurbhay datang padanya dan bertanya apakah itu benar ? ia bertanya apakah kamu ingin membuat putrimu menjadi seorang janda? Hanya untuk uang? Maa berkata ya, aku melakukan ini semua untuk uang. aku ingin uang untuk Pooja, gak seorang buta huruf sepertimu. Dalam keluarga berpendidikan, kamu adalah satu-satunya buta huruf; sehingga kami memutuskan untuk membunuhmu. Ma berkata aku membuat rem mobilmu gagal sehingga kamu mati dan kami mendapatkan hartamu. Maa menangis bahwa aku membunuh putriku bukan kamu. Nurbhay berkata aku gak akan menanggung kehadiran kalian lagi, dan mendorong Rajeshwari keluar. Ritika melarikan diri juga. ia meminta mereka semua untuk meninggalkan rumah. Mereka semua meninggalkan rumah.
Nurbhay berlutut di depan Ranveer dan memintanya untuk memaafkannya. ia berkata aku berpikir keliru bahwa kamu pembunuh Pooja. Aku mengambil balas dendam pada Ishaani. Seseorang gila cinta gak pernah bisa melihat kebenaran. ia berkata bahwa Ishaani membawa satu kebenaran kepadaku, dan Ranveer membawa yang lain. ia memberikan tangan Ishaani pada Ranveer dan berkata kepadanya untuk gak menjauh dari satu sama lain, mungkin istriku senang dengan hal ini. Ranveer dan Ishaani saling memeluk satu sama lain. Baca Selanjutnya Sinopsis Ranveer Ishani Indosiar Minggu 18 Juni 2017 - Episode 420-423