Sinopsis Thapki Rabu 29 Maret 2017 - Episode 254

Baca Juga:

Sinopsis Thapki Rabu 29 Maret 2017 - Episode 254. Kabir memberikan senjata untuk Bihaan dan meminta ia untuk memenangkan pertandingan dan hidupnya jika ia bisa. Bihaan menerima tantangan sementara keluarganya mencoba untuk menghentikannya. Kabir mengagakan drum yang akan dimainkan. Sama seperti berhenti, mereka harus mengubah pertama dan tunas yang lain cepat. Drum yang sedang dimainkan. Kabir dan Bihaan dengan kepala mereka beralih ke sisi lain. Drum berhenti. Kabir berbalik dan menembak di Bihaan. Semua orang terkejut dan gakut.

Kabir bertanya mengapa kau gak menembak saya. aku bertanya. Bihaan mengagakan jika aku telah menembak lalu bagaimana cara membuktikan bahwa aku gak membakar rumah Neha adik Anda. ia bilang aku akan mati, namun gak akan melakukan hal yang buruk ini dengan siapa pun. ia memberikan pistol di tangannya dan meminta ia untuk membunuhnya jika ia ingin. Vasu mengagakan ini adalah anak aku ... dan meminta Bihaan untuk mengambil janjinya dan kagakan padanya. ia terus tangannya di kepalanya.


Kabir terkejut dan meminta preman untuk pergi keluar. Kabir dan Neha daun dari sana. Vasu bilang aku yakin bahwa Thapki akan membuat semuanya baik-baik saja. Bihaan mengagakan di mana dia? Sankara berpikir kamu gak akan mendapatkan Thapki, namun mayatnya. Bihaan mengagakan Vasu bahwa panggilan Thapki ini gak berdering.

Sankara mengagakan bahwa Thapki dan Kabir adalah salah satu dari tubuh dan jiwa. ia mengagakan Thapki dan Kabir saling mencintai, mungkin Thapki pergi mengikuti dia. Bihaan meminta ia untuk berhenti omong kosong nya. Preeti menunjukkan video ke Bihaan dan mengagakan ia telah membuat video yang mengagumkan.

Vasu tegur Preeti untuk menampilkan video ketika mereka sangat khawatir tentang Thapki. Bihaan melihat wanita burqa berpakaian mengambil Thapki di dalam mobil dan mengagakan ia Thapki. ia melihat video yang hati-hati dan ingat burqa wanita berpakaian bertabrakan dengan dia, dan Sankara mengagakan kepadanya bahwa ia gak enak badan dan mereka membawanya ke rumah sakit.

Kabir datang kembali dan memberitahu Bihaan bahwa ia datang untuk mengembalikan surat-surat rumah untuk Thapki yang ia membuat dirinya menandatangani. Preeti mengagakan bagaimana kamu akan bertemu dengannya, karena ia diculik. Kabir terkejut. Bihaan mengagakan aku akan mencari dia.

Kabir mengagakan aku ingin datang dengan kamu dan mengagakan aku gak ingin ia dihukum karena kejahatan orang lain. ia mengagakan menyenangkan Bihaan. Bihaan mengagakan kamu mengagakan benar bahwa Thapki gak akan dihukum karena kesalahan siapa pun. ia meminta ia untuk datang. Sankara dan Neha tegang.

Vasu meminta Tuhan untuk membantu mereka. Bihaan dan Kabir menemukan gaksi yang membawa penculik burqa berpakaian dan meminta sopir tentang mereka. ia bilang aku gak tahu mereka dan berjalan untuk melarikan diri. Bihaan dan Kabir mengikutinya. Mereka menangkap sopir dan menamparnya.
Kabir meminta ia untuk mengagakan yang sebenarnya. Bihaan meminta yang perempuan, dan di mana Thapki. Sopir bilang aku dibayar 5000 Rs. untuk menjaga mulut aku menutup. Bihaan bertanya di mana adalah Thapki? Sopir mengagakan ia akan membawa mereka di sini. Vasu panggilan Bihaan.

Bihaan mengagakan bahwa mereka menangkap pengemudi dan pergi ke sana. Sankara mendengar dan memberitahu Neha bahwa mereka harus bergeser Thapki suatu tempat. Vasu berhenti mereka dan bertanya di mana kamu akan pergi?

Sankara mengagakan kita akan membantu Bihaan. Vasu bilang aku juga akan datang. Sankara mengagakan tidak, dan memberitahu kamu akan tinggal di rumah, seolah-olah Thapki mengembalikan seseorang harus berada di rumah. Sopir membawa Kabir dan Bihaan ke suatu tempat dan mengagakan bahwa ia menjatuhkan mereka di sini. Sankara dan Neha juga mencapai sana dan khawatir.

Sankara memukul Neha dan meminta ia untuk berteriak dan mengalihkan pikiran mereka, sehingga ia dapat menggeser Thapki ke tempat lain. Neha berteriak. Bihaan dan Kabir berbalik dan meminta ia lakukan di sini? ia bilang aku datang ke sini mengikuti kamu berdua. Mereka bertanya tentang lukanya.

Dia bilang ia telah menyelinap. Kabir pergi untuk membawa perban. Bihaan mencari rumah. Sankara datang ke Thapki dan membawanya keluar dari ruangan itu. Bihaan memasuki sana, namun menemukan ruang kosong. Sankara menyembunyikan seperti ia akan melihatnya. Kabir membalut Neha.

Neha jeritan untuk mengalihkan pikirannya. Sankara membuat Thapki duduk di mobilnya dan meluncur pergi. Neha mengagakan Kabir bahwa lukanya gak apa-apa sekarang. Bihaan datang kembali ke Kabir dan mengagakan seseorang telah mengambil Thapki dari sini. Kabir mengagakan di mana, jika terjadi sesuatu padanya. Bihaan bilang aku gak akan membiarkan sesuatu terjadi Thapki aku sampai aku hidup. Baca Selanjutnya Sinopsis Thapki kamis 30 Maret 2017 - Episode 255