Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 294

Posted by

Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 294
Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 294
Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 294. Kosem dan osman Kembali Rukun, masalah besar yang membelitnya membuat osman dan kosem kembali dekat. terutama setelah tak ada lagi para pengkhianat disekitar osman
Pangeran mustafa dibawa kebarak jannisari, bersama dengan halime juga. mansyur aga menghormat kepada mustafa dan mustafa pun tersenyum. davut kembali bertanya apakah ada kabar dari osman? mansyur menjawab jika mereka tiba tiba lenyap.”lakukan apapun untuk menemukannya sebelum kosem, pada saat itu kita akan ada dalam posisi yang kuat, dan ia akan menerima perjanjian dengan kita.”ujar halime. mansyur berkata jika mereka butuh persetujuan dari para cendekiawan juga agar kepemimpinan sultan mustafa makin kuat.

Kosem dan osman akhirnya duduk di sofa.”apakah kau tahu mengapa saudaramu mehmet memperlakukanmu seperti musuh karena ia percaya aku lebih mencintaimu dibanding dengannya, aku tak pernah memperlakukaan anakku berbeda, aku mencintai semuanya. tapi aku tak bisa menyembunyikan apa yang TUhan berikan kepadaku, mehmet memang benar, aku lebih mencintaimu dari semuanya . apakah seorang ibu akan menjadi musuh seseorang yang membunuh anaknya? tentu saja, karena itu haknya kan. tapi apa yang akan ia lakukan ketika yang membunuh anaknya adlaah anaknya juga? siapa yang seharusnya menjadi musuhnya? kepada siapa ia akan balas dendam? bagaimana hatinya bisa sangat dingin.”kata kosem , osman yang ada disampingnya menangis.

“kau bisa menangis tapi aku tak bisa, aku tak bisa menangis dan berduka untuknya. aku bahkan tak bisa memaafkan diriku sendiri, aku melakukannya, aku membunuh saudaraku”kata osman sambil menangis sesenggukan. aku memaafkanmu annakku, kau harus memaafkan dirimu sendiri ujar kosem. ibu kata osman dan keduanyapun berpelukan.

Lala omer berusaha melarikan diri melalui pelabuhan, ia terlihat membayar seseorang untuk bisa naik kapal. tapi sayang sebelum ia pergi keburu ditangkap oleh jannisari.”lala omer, kami mencarimu kemana mana”kata salah satu tentara jannisari. lala tak bisa berkutik lagi.

Sementara itu terlihat davut menemui para cendekiawan seperti imam besar esad dan yang lainnya. davut berkata jika pangeran mustafa dipaksa untuk menyerahkan tahtanya dan sekarang saatnya ia kembali mengambil haknya dan ia berharap esad dan yang lainnya bisa menerima itu.”ini tak mungkin, seorang padisah yang bermental sakit tak bisa memimpin negara dan juga kami masih memiliki sultan yang berpengetahuan , yaitu sultan osman han”kata esad. ia benar, sultan osman adalah yang mulia kita kata yang lainnya. sultan mustafa akan tetap naik tahta dan itu adalah yang terbaik untuk semua orang, akan baik jika kalian menerima ini secepatnya kata davut dan meninggalkan ruangan itu dengan wajah masam.

Didalam tempatnya bersembunyi, osman berkata jika ia akan pergi ke bursa dan memperbaiki ketertiban di kota nenek moyangku itu . atas ijin Tuhan itu tak perlu , yang perlu kita lakukan adalah menundukkan jannisari kata kosem. tiba tiba dengan sinis humazah menyela jika tak semua jannisari ada dalam perintahmu?perintahkan mereka dan mereka akan mundur kata hum.”ini adalah pemberontakan dan tak ada yang bisa menghentikannya. mereka memaksa orang untuk tinggal dirumah dan melarang usaha”kata kosem lagi.

sultan-mustafa“apa yang harus kita lakukan sultanaku, tunjukkanlah jalan “kata osman kepada kosem. kosem menyuruh zulfikar untuk bicara dengan ali aga dan para tetua jannisari lainnya untu meminta perlindungan. aku akan bicara dnegan mereka, mereka semua adalah teman lama, kata zulfikar dan osman pun mengangguk. hum menatap zulfikar sekilas.

Akile masih bersama sang ayah, esad efendi. ia terlihat menggendong salah satu anaknya. dimanakah osman tanya akile.”seandainya aku tahu, banyak hal terjadi dan semuanya buruk. tentara dan rakyat sangat marah, aku tak tahu bagaimana yang mulia bisa keluar dari badai ini”kata esad kepada sang putri. sementara itu terlihat dilruba dan davut sedang duduk bersama. davut berkata jika ibunya dan pangeran mustafa selamat tapi mereka harus tetap menemukan osman, ditambah lagi masih ada pendukung osman yaitu esad efendi. tentu saja bagaimanapun ia adalah mertuanya kata dilruba.

Tak lama kemudian seorang aga masuk kedalam dan melapor jika mereka sudah menangkap LALA omer.”iblish nya sultan osman, katakan kepadaku dimana sultan pengkhianat itu ?”kata davut ketika melihat lala. omer berkata jika ia tak tahu keberadaanya, ia diistana ketika terakhir aku melihatnya.  aku tahu bagaimana membuatmu bicara kata davut sambil meletakkan pisau dileher lala membuat pria pengecut itu ketakutan setengah mati.

“jangan repot repot, berikan saja ia kepada para pengacau dan biar ia menjadi tercabik cabik”kata dilruba dari tempatnya duduk. aku bersumpah aku tak tahu dimana ia kata omer. davut kemudian menyuruh pengawal untuk memberikan pria itu kepada para pemberontak. omer makin ketakutan dan akhirnya berkata aku bisa menemukannya!! aku bisa menemukannya. Baca Selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 295


Tags: Abad Kejayaan 2 Kosem, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 294. Please share...!

Blog, Updated at: 17:16