Sinopsis Thapki Antv Senin 7 November - Episode 111. Shraddha menyimpan liontin berpikir itu akan digunakan. Kosi bertanya "Vasu mengapa kau serius seolah-olah kau mendapat serangan jantung."
Vasu mengatakan "kau yang akan mendapatkan serangan jantung, coba baca ini, Oh aku lupa, kau buta huruf, tunjukkan ini kepada saudaramu, semua propertimu adalah namaku sekarang."
Naman memeriksa surat-surat dan terkejut. Naman memberitahu Kosi. Kosi terkejut.
Naman berkata "ini palsu, mereka menipu kita."
Bihaan mengatakan "tidak, ini bukan kertas palsu."
Naman berkata "aku punya kertas nyata di kamarku, properti adalah namaku, aku akan mengambil surat-suratku."
Thapki mengatakan "kau juga memiliki surat-surat Pandey nivaas, kami adalah Pemiliknya."
Naman berkata "kami membuat surat palsu untuk mendapatkan rumah Pandey, kau meniru kami."
Bihaan, Thapki dan semua orang tersenyum dan bertepuk tangan.
Thapki mengatakan "kami ingin mendengar kebenaran ini darimu, jadi kami melakukan drama ini, kami gak ingin kau untuk mengklaim properti lain." Thapki memberikan kertas yang benar.
Thapki berkata "Kami mendapat surat palsu yang dibuat dengan melihat ini." Kosi mengingat Thapki menjawabnya.
 |
| Sinopsis Thapki Antv Senin 7 November - Episode 111 |
Naman mengatakan "apakah kalian pikir kami akan merasa takut, apa buktinya untuk mengatakan ini, aku akan menyangkalnya."
Bihaan berkata "kita punya bukti, Dewa telah mendengarmu."
Kosi mengatakan "panggil Dewa kesini untuk memberikan pernyataan, maka kita akan pergi."
Bihaan berkata "baiklah." Bjhaan pergi.
Bihaan menaiki tangga. Thapki memberitahu semua orang bahwa dewa bersama dengan mereka. Bihaan menjatuh kendi, dan perekam jatuh. Thapki menangkap itu. Bihaan memainkan rekaman. Naman dan Kosi terkejut. Bihaan berkata "ini adalah bukti kejahatanmu, kau ingin mendengarnya lagi." Thapki mengatakan "Kosi kau gak bisa menang melawan kebenaran, kau bisa pergi sekarang." Vasu meminta mereka untuk pergi dan gak kembali. Bau ji meminta mereka untuk pergi.
Naman marah. Bihaan memegang kerah naman dan berkata "jangan melakukan kesalahan ini."
Kosi mengatakan "tinggalkan mereka, gak ada gunanya sekarang, kita gak harus berbicara dengan mereka." Kosi meminta Shankar untuk ikut.
Vasu meminta Kosi untuk meninggalkan dan memeriksa barang-barang miliknya.
Kosi berkata "aku akan mengambil hal yang aku inginkan, mungkin aku gak perlu pergi kemudian."
Vasu berpikir "Kosi gak akan pergi begitu cepat, ia dapat melakukan sesuatu yang salah."
Kosi pergi dengan Naman dan Shankar.
Thapki bertanya "Ibu mengapa ibu khawatir sekarang."
Bihaan melempar papan Jaiswal nivaas dan memperbaiki papan Pandey nivaas lagi. Bihaan memperingatkan Kosi dan meminta mereka untuk gak melangkah ke keluarga Pandey lagi.
Bihaan menutup pintu gerbang, di wajah mereka. Bihaan pergi.
Shankar berkata "aku gak akan pergi dari sini."
Kosi meminta Naman untuk menjelaskan kepada Shankar.
Naman bertanya "Shankar apakah kau sedih, aku tahu bahwa kau akan kehilangan segalanya jika kau
pergi dari sini."
Kosi mengatakan "dia gak akan kehilangan apa-apa, aku akan mendapatkan apa yang ingin aku ambil."
Vasu melakukan aarti dan memuji Thapki. Mereka semua berharap yang terbaik untuk wawancara thapki. Vasu meminta Shraddha untuk mengambil Prasad. Shraddha menyembunyikan liontin dan mengambil Prasad ditangan kiri.
Vasu meminta Shraddha untuk mengambil Prasad dengan tangan kanan.
Vasu bertanya "apakah kau memiliki sesuatu ditanganmu."
Shraddha mengatakan "tidak."
Shraddha mengambil Prasad dan pergi.
Shraddha memeriksa liontin. Vasu datang. Shraddha menyembunyikan liontin itu.
Vasu bertanya "apa yang sedang kau sembunyikan itu."
Shraddha berkata "bukan apa-apa." Vasu memeriksa nya.
Shraddha mengatakan "aku merasa sakit ketika ibu berperilaku seperti ini denganku."
Vasu berkata "aku hanya berhati-hati." Vasu meminta Shraddha untuk ikut.
Shraddha bertanya "kemana."
Vasu meminta Shraddha untuk datang dan melakukan pengaturan.
Shraddha berpikir "dia ingin mendapatkan liontin itu."
Thapki mengambil tasnya, yang memiliki liontin. Baca Selanjutnya Sinopsis Thapki Antv Selasa 8 November - Episode 112.
