Baca Juga:
Sinopsis Anandhi Sabtu 5 November - Episode 236. sipir mengatakan bahwa kamu dapat mengadopsi Anuja setelah formalitas selesai. Salah satu pasangan datang dan mengklaim Anuja sebagai bayi mereka. ibu Anuja ini meminta maaf kepada Anuja mengatakan aku dilempar kamu di sampah. Ayah Anuja mengatakan, kita gak menikah dan itu sebabnya ibu Anuja ini melampiaskan kemarahannya pada Anuja. Ketika kami menanyakan tentang dia, kami datang untuk tahu ia di sini dan meminta sipir untuk kembali bayi. Shiv tegur pasangan mengatakan kamu melakukan kesalahan besar dan kamu harus malu dengan tindakan kamu. Shiv meminta sipir untuk memanggil polisi. Anuja ini ibu memohon dengan ia mengatakan kita gak menikah dan dapat mempengaruhi bayi. Anandi mengatakan Shiv bahwa mereka bertobat atas tindakan mereka. Warden mengatakan kita harus mendapatkan dilakukan tes genetik dan kemudian hanya kami akan memberikan bayi mereka. ibu Anuja ini setuju untuk pergi melalui tes. Shiv meminta sipir untuk menanyakan tentang authencity dari pasangan mengaku sebagai orang tua Anuja ini. Warden mengatakan maaf dan mengatakan, saya akan memberitahu Anda jika bayi lagi datang untuk diadopsi. ia mengatakan itu akan menyakitkan bagi Anda karena Anda telah memutuskan untuk mengadopsi dia. Anandi mengatakan saya senang untuk Anuja ketika ia mendapat ibu kandungnya. Ganga terlihat di cermin dan mengingat kata-kata Jagya untuk mendapatkan ia check up dilakukan. Ganga mengatakan, Dokter saheb mengatakan saya tampak lemah. ia berpikir untuk makan tablet zat besi yang lain Jagya akan membawanya untuk mendapatkan tes dilakukan. Jagya datang dan memegang romantis sambil memuji kecantikannya. Jagya mengatakan kepadanya bahwa Anda mengerti saya dengan baik. ia semakin dekat dengannya. Ganga berpikir saya akan melalui fase yang lemah kehamilan. Saya gak bisa mendekatinya. ia meminta ia untuk menunggu 3-4 hari. Jagya bilang aku akan tidur dekat dengan kamu dalam pelukan kamu. Ganga merasa menyesal.
Sumitra meminta Makhan Kaka untuk mendistribusikan pakaian baru lahir untuk orang-orang. Dadisaa berhenti dan bertanya, kamu terus ini untuk bayi Jagya ini. Sumitra mengatakan, gak ada harapan sebagai Ganga gak bisa menjadi seorang ibu. Dadisaa meminta ia untuk memiliki iman pada Devimaa dan mengatakan mungkin mereka akan menjadi orang tua. ia meminta ia untuk gak kehilangan harapan. Sumitra bertanya, apakah hal itu bisa terjadi? Dadisaa mengatakan, apa pun bisa terjadi jika kita memiliki iman. ia mengatakan, saya memiliki iman pada Devimaa saya. Dadisaa meminta ia untuk tetap aman. Meenu memotong sayuran dan menonton TV. ia melihat foto Pasha pada saluran berita. ia datang ke kamarnya dan membandingkan Anoop foto dengan yang dari Pasha. Shiv mencapai kantor komisaris. mata Meenu foto mengejutkan. Shiv yang lewat Pasha dan telepon genggamnya jatuh di tanah. Shiv membungkuk untuk mengambil teleponnya. Pasha terus tangannya di tangan Shiv dan memberkati ia gak langsung. Shiv terkejut. Meenu membuat janggut di foto Anoop dan terkejut melihat ia hidup. Pasha meminta Shiv, kau baik-baik saja? Shiv mengatakan ya dan mengatakan maaf. Pasha mengatakan saya menghadapi segala sesuatu yang saya gak bisa merasakan apa-apa. Shiv menyapa rekannya. Pasha diambil oleh personil militer. Meenu tangisan bahagia mengatakan Anoop masih hidup. Alok meminta Anandi, melakukan Shiv mencapai Delhi. Anandi mengatakan, ya. Ira bertanya tentang Meenu. Daddu mengatakan bahwa sayuran disimpan ketika saya datang ke sini. Anandi melayani teh ke Mahi. Meenu datang berlari dan mengatakan foto ... ia menangis dan memeluk Daddu. Ira meminta ia untuk memberitahu. Meenu mengatakan kepada Daddu bahwa Anoop masih hidup. Semua orang terkejut. Daddu mengatakan, bagaimana bisa mungkin. ia meninggalkan 25 tahun yang lalu, ia menjadi martir dalam perkelahian. Meenu menunjukkan sketsa dan surat kabar foto. Daddu menunjukkan foto kepada semua orang. semua orang meneteskan air mata di mata mereka dengan kebahagiaan. Daddu mengatakan, Anoop masih hidup. Alok mengatakan, Pasha adalah Anoop. Ira memeluk Meenu dan Alok memeluk Daddu. Mahi menangis bahagia memeluk ibunya. Baca Selanjtnya
Sinopsis Anandhi Minggu 6 November - Episode 237
