Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 186

Posted by

Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 186. Rencana Humazah Untuk Kosem, ia meminta bul bul mendatangi nasuh untuk melaksanakan rencananya itu.
Kosem keluar dari ruangan haci, bul bul langsung menghampiri dan berkata jika humazah sultan menunggunya. SEdangkan panggilan juga disampaikan kepada halime sultan. apa yang ia inginkan kata halime penasaran.
Kosem dan halime ada diruangan humazah, ia berkata jika sekarang ia adlah valide sultan. ia menjelaskan jika ahmetlah yang memintanya sendiri dan memohon kepadanya untuk tinggal demi memperbaiki harem terutama ketika ia pergi keedirne.”bagaimana dengan pernikahanmu? bukankah itu gak diijinkan ” tanya haci. Hum berkata jika ahmet sudah mengirimkan surat cerai kepada suaminya. aku sudah berkorban banyak untuk hari yang sulit ini kata hum membuat wajah halime dan kosem berubah malas. Ketika berada diluar ruangan, halime berkata kepada kosem apa yang akan mereka lakukan??? jika ahmet sudah memerintahkan maka mereka harus menerimnya dan aku gak ada masalah dengannya kata kosem. namun ia anak safiye sultan kata halime, jangan ikutkan aku dalam masalah ini kata kosem dan langsung pergi.

Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 186
Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 186
Zulfiar menghadap sultan dan berkata jika persiapan sudah selesai, sultan kemudian berkata jika zulfi akan tetap tinggal diistana sementara iskender dan mehmet giray akan menemaninya. Sultan kemudian memberikan surat kepada zulfi tentang perintah cerai untuk suami humazah. Sedangkan diruangan hum, hum menunjuk bul bul menjadi kepala sekretarisnya. haci berkata jika ia sedang dalam hukuman, hum menjawab agar mengabaikannya. Ia kemudian menyuruh haci dan juga cennet pergi dari ruangannya. Mereka berdua menatap bul bul kesal, bul bul sendiri hanya diam.

Hum tersenyum penuh kemenangan, ia telah sukses menakhlukkan harem dan juga menyingkirkan suaminya. kau menangkap dua burung dengan satu batu kata bul bul.

Sultan ahmet sedang duduk sendirian dibalkon istananya, kemudian penjaga datang berkata jika kosem ingin menghadap. sultan tampak gak berkenan namun akhirnya bilang ya. Kosem duduk disamping sultan dan berkata agar ia memikirkan lagi ttg kepergiannya.”aku ingin sendiri “kata sultan ahmet dan kemudian pergi. Kosem mengikutinya, ia nampak kecewa. Ketika sultan hendak melangkah lagi, ia menengok sekilas kearah kosem.

Bul bul sendiri masuk keruangannya dengan dua buah peti besar, ia menyuruh aga untuk memanggil penjahit ketempatnya. sedangkan kosem duduk bersama memangku bayi osman ia bicara sendiri jika sekarang ia ketakutan, karena ahmet pasti mengalami rasa sakit yang tiada tara. aku berharap bisa bersamanya kata kosem sambil menangis.”seandainya saja kita bisa bersamanya namun ia gak menginginkannya, aku gak bisa berkata apapun, aku hanya bisa diam”kata kosem kepada dirinya sendiri. ia kemudian menulis surat untuk ahmet, bahwa sejak ahmet pergi ia seperti gak hidup, ia seperti bunga yang layu. dan ketika ahmet berpaling darinya, ia merasa buruk.

sultan-berburu-dihutanSementara itu diistana edirne. Sultan sendiri gak menikmati kepergiannya, ia hanya duduk sendiri didekat perapian, tampak mehmet dan iskender menemaninya dari kejauhan. Kondisi yang sama juga terjadi kepada ahmet ketika ada diistana. Semoga perbburuan kita berjalan baik kata mehmet namun sultan hanya diam dan gak menanggapinya. Iskender lalu masuk kedalam dan memberikan surat dari kosem, ahmet hanya menatapnya. Ia kemudian menerimanya namun gak membacanya.

Kosem gak bersemangat sejak sultan pergi, pelayan nya berkata agar ia memperhatikan kesehatan bayinya. sedangkan hum sendiri menemui zulfikar. zulfi berkata semoga masalah diharem bisa segera berkurang, sejak hum menjadi pimpinannya. Zulfi kemudian berkata jika surat cerai sudah dikirimkan .

Tampak sultan dan mehmet juga iskender mengendap endap didalam hutan , mereka sedang memburu seekor anak rusa. Ketika saatnya tepat, sultan dengan cekatan mengarahkan anak panahnya kearah rusa itu namun pada saat itulah bayangan ketika ia menusuk dervish terpampang kembali didepan matanya. Rusa itupun lari.mehmet berteriak dan mengejar rusa itu termasuk juga iskender dan pengawal sultan. Sultan sendiri masih berdiri termenung, kembali bayangan ketika ibunya jatuh teringat lagi, sultan kemudian berbalik pergi. Ia mengambil kudanya , sampai akhirnya  mehmet sadar sultan gak ada bersama mereka. Keduanya kemudian berlari mencari.

Mereka melihat sultan ahmet memacu kudanya dengan kencang.

Kosem sendiri gak tahan lagi, ia bersiap dan akan pergi keedirne , cennet berkata jika humazah sultan gak akan mengijinkannya. Ketika kosem sampai dipintu gerbang, benarlah penjaga melarang kosem keluar kecuali ijin dari humazah. Kosem langsung saja menemui hum, hum sendiri berkata jika mulai dari sekarang semua orang harus mengikuti peraturan! Baca Selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 187


Tags: Abad Kejayaan 2 Kosem, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 186. Please share...!

Blog, Updated at: 18:47