Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 162. Bara Api Yang Dihembuskan Halime kepada kosem sepertinya mulai membakar, kosem mulai berhati hati dan mencari dukungan untuk melawan handan sultan
Ketika mehmet berlalu, gantian murat pasa yang menghampiri dervish. murat berkata jika pertengkaran antara dervish dan mehmet ternyata tak pernah selesai meskipun fahriye sultan sudah tiaada??
“itulah saudara dari si pengkhianat shahin giray, aku tak percaya kepadanya aku harap kau juga tak “kata dervish.
“apa aku harus bertanya kepadamu, siapa yang aku percaya dan siapa yang tak ??” kata murat dan langsung berlalu. dervish hanya melongo.
 |
| Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 162 |
Handan berkata jika cennet sudah ada diistana selama bertahun tahun, lalu apa yang kau inginkan sebagai imbalannya?? tanya cennet langsung to the point.
“kau akan dekat denganku dan menjauh dari kosem, aku harus percaya kepadamu “kata handan. maafkan aku , aku tak tahu apa yang harus aku katakan kata cennet ragu. Handan lalu berkata jika cennet tak perlu buru buru mengambil keputusan, ia bisa memikirkannya dulu malam ini .
hari-berat-kosemZulfikar sedang sibuk dengan pekerjaannya ketika kosem datang berkunjung, ia bertanya tentang safiye sultan dan bagaimana reaksinya selama disana???. zulfikar berkata jika safiye menginginkan pertemuan dengan anaknya humazhah, fatma dan mihrimah. apakah mereka diundang keistana?? tanya kosem. tidak, hanya humazah sultan. akan bagus jika ia ada disini, sultan juga memberikan setengah dari warisan safiye untuk nya kata zulfi. zulfi menunjukkan dua peti emas dan koin kepada kosem. kosem tersenyum
Handan dan dervish kembali bertemu, ia komplain kepada dervish tentang kosem dan ambisinya. jika kita tak menghentikannya maka api itu aakan membakar kita semua dan ia menjadi kutukan seperti halny safiye sultan kata handan .”aku tahu, tapi jangan lupa ia sangat bernilai didepan ahmet, jadi kau harus memadamkan api itu dengan kesunyian”kata dervish .Lalu handan bertanya tentang mehmet giray??
“dia mengancamku secara terbuka, tapi aku akan membereskannya segera”kata dervish. kau memang harus menyelesaikan mehmet dan juga reyhan segera kata handan. dervish berkata dengan yakin jika malam ini adalah malam terakhir mereka.
Sementara itu tampak mehemt dan reyhan duduk bersama disebuah tempat hiburan. mehmet bertanya kepada reyhan apakah shahin mengerti jika ia harus mendptkan kepercayaan sultan ahmet lagi. dan semua yang ia lakukan sekarang adalah demi membantunya bebas, dan yang menjadi masalah besar sekarang adalah dervish kata mehmet menjelaskan. .”jangan khawatir, aku akan menyingkirkannya”kata reyhan. ia bertingkah seperti raja, kita harus menunggu saat yang tepat untuk menjatuhkannya kata mehmet lagi. Mereka berdua tak tahu jika ada yang memperhatikan keduanya dari kejauhan, orang itu pastilah suruhan dervish pasa.
Pelayan datang kepada mustafa untuk memberiny makan malam tapi bocah kecil itu menolak dan berlari menuju pintu. ia berteriak teriak memanggil ibunya, si pelayan yang bertugass menjaganya nampak iba. sedangkan diruanganya halime juga tak bernafsu makan memikirkan mustafa. menekhse memberitahu tentang mustafa yang menolak makan apapun kepada halime tapi halime malah menanggapi soal lain.”ada sesuatu antara dervish dan juga handan , kita harus membongkarnya seegera, itu adalah senjata yang penting untuk saat ini “kata halime.
Ditempat hiburan, reyhan dan mehmet masih bersama. mehmet berkata jika ia membutuhkan dukungan.”dukungan terbesar anda bisa didapatkan dari kosem, ia sangat liar ketika datang keistana tapi sekarang ia sudah menjadi sultana”kata reyhan. beberapa pria yang tadi memperhatikan mehmet dan reyhan mulai mencari gara gara, akhirnya terjadilah perkelahian. reyhan melihat situasi yang tak nyaman dan mengajak mehmet pergi tapi mereka malah menyerang keduanya. mehmet sendiri dalam keadaan terdesak.
Kosem sedang berjalan dikoridor ketika bertemu dengan cennet dan haji, kosem menyuruh cennet kekamarnya. aku masih ada perlu dengan haji aga kata cennet. kalo begitu jika sudah selesai datanglah keruangannku kata kosem dengan mata penuh selidik kearah keduanya. Bagaimana selanjutnya?? sepertinya memang cennet dan kosem pura pura berselisih, karena sebelumnya kosem pernah berkata jika ia ingin seorang kalfa yang setia dan sellau tersenyum kearahnya. mungkinkah cennet yang dimaksud kosem bisa menjadi kalfa kaki tangan nnya handan? Baca Selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan Kosem Episode 163
