Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 151

Posted by

Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 151. Raman mengatakan pada keluarganya bahwa Romi yg membuat video MMS pada Mihika, dan ketika Amma tahu ini dan sedang menuju menemui Ishita untuk mengatakan padanya, ia mencelakai Amma. Tuan Bhalla marah. Ibu Bhalla mulai menangis

Ibu Bhalla : apa yang ia lakukan, ini akan menyebabkan perusahaan yang buruk, aku akan menjelaskan kepadanya.
Raman : tidak, ia akan dihukum sekarang, kesalahan kita untuk memberinya kebebasan, aku akan membawa ia di trek.

Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 151
Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 151
Tuan Bhalla meminta Raman untuk memanggil Romi. Raman bertanya pada Simmi.
Simmi : aku tak tahu tentang dia.
Raman : baiklah aku tak tahu Ishita dan Romi berdebat.
Tuan Bhalla : mengapa kau tak mencarinya, ke mana ia pergi.
Simmi : aku tak tahu ia melakukan ini, Ishita memarahinya dan ia pergi, aku juga sangat khawatir pd Romi.
Simmi pergi.
Raman : ia tak akan memberitahuku, aku akan memanggil teman-temannya, mereka pasti mengetahuinya.
Appa datang dan meminta semoga segalanya baik-baik saja.
Raman : ya.
Appa : aku juga akan bertemu Madhu, ia baik-baik saja dan akan segera pulang.
Raman : mari kita pergi ke rumah sakit, aku akan ikut.

Raman mengatakan ayahnya memberitahu ia jika Romi menelponny.
Raman pergi.
Ibu Bhalla menangis.
Simmi membawa air untuknya.

Ibu Bhalla : aku tak percaya Romi bisa melakukan ini, ini adalah dosa besar, aku juga memiliki dua anak perempuan, pikir saja jika seseorang melakukan ini dengan Rinki, ia telah menodai nilai-nilai yg aku ajarkan.
Simmi : jangan menyalahkan diri sendiri, orang-orang memanjakannya dan sekitar darah panas, romi tak menyadari apa yang ia lakukan.
Ibu Bhalla : apa yang ia lakukan dengan ibu Ishita, karena ia berhubungan dengan kita sekarang. Dan jika Raman menemukannya, Raman pasti akan membunuhnya.
Simmi : raman tak akan menemukan romi dgn begitu mudah tenanglah.
Ibu Bhalla : apa yang kau sembunyikan.
Simmi : aku yang membuat Romi lari.
Ibu Bhalla : mengapa.
Simmi : Ishita memarahi Romi dan akan mengirimnya ke penjara, aku tak bisa melihat itu jadi aku telah menyuruhnya pergi.
Ibu Bhalla : bahkan aku tak bisa melihat keadaan Amma skg, romi melakukan sesuatu sehingga mencoreng namaku, aku jg akan berdoa untuk Romi.

Ibu Bhalla menangis. Simmi membawa air untuknya.
Ibu Bhalla : aku tak percaya Romi bisa melakukan ini, ini adalah dosa besar, aku juga memiliki dua anak perempuan, pikir saja jika seseorang melakukan ini dengan Rinki, ia telah menodai nilai-nilai yg aku ajarkan.
Simmi : jangan menyalahkan diri sendiri, orang-orang memanjakannya dan sekitar darah panas, romi tak menyadari apa yang ia lakukan.
Ibu Bhalla : apa yang ia lakukan dengan ibu Ishita, karena ia berhubungan dengan kita sekarang. Dan jika Raman menemukannya, Raman pasti akan membunuhnya.
Simmi : raman tak akan menemukan romi dgn begitu mudah tenanglah.
Ibu Bhalla : apa yang kau sembunyikan.
Simmi : aku yang membuat Romi lari.
Ibu Bhalla : mengapa.
Simmi : Ishita memarahi Romi dan akan mengirimnya ke penjara, aku tak bisa melihat itu jadi aku telah menyuruhnya pergi.
Ibu Bhalla : bahkan aku tak bisa melihat keadaan Amma skg, romi melakukan sesuatu sehingga mencoreng namaku, aku jg akan berdoa untuk Romi.

Ibu Bhalla menangis. Romi datang ke rumah Bunty.
Bunty : jangan tegang, raman adlah saudaramu, ia akan memarahimu, tapi ketika marah nya sdh hilang ia akan memaafkanmu.
Romi : tak tahu kemarahan kakakku, bahkan orang tuaku semdiri takut melihat kemarahannya. Raman pasti tak akan mengampuniku. Pertama masalah MMS dan sekarang drama kecelakaan ini, aku tak tahu apa yang akan Raman lakukan.
Amma mengeluh kepada Ishita tentang rumah sakit dan mengatakan bahwa ia ingin pulang.
Ishita : santai saja bu.
Dokter bertanya ttg masalah Amma.
Amma : aku ingin pulang, perawat lah yg menjadi masalahku, silakan periksa aku.
Ishita : Ibuku tak suka rumah sakit.
Raman datang dan mendengar ini.
Dokter : operasimu ini cukup rumit, kami perlu untuk memantau keadaanmu.
Raman : Ibu mertua apakah kau ingin pindah ke rumah sakit bintang lima.
Appa : tak Raman, ia mmg tak suka rumah sakit manapun dan tetap bersikeras.
Raman : baiklah Ishita jg akan menjaga Amma.
Raman meminta dokter supaya memberi perawatan Amma dirumah, dan Raman akan mengatur semua kebutuhan medis di sana.
Dokter : baiklah, tapi ingat ia harus beristirahat total minum dan obat-obatan tepat waktu.
Amma lega berkat Raman.

Semua org menyambut Amma di rumah.
Raman menyediakan seorang perawat di rumah dengan bantuan medis.

Ishita : siapa yg melakukan ini.
Raman membawa kursi roda
Raman : aku yg menyambut persiapan dirumah ini utk Amma.
Semua org tersenyum dan membawa Amma ke kamarnya.
Mihika : ini semua sempurna.

Raman melakukan ini sendirian.
Ishita berkata ini berkat Raman.
Ishita berpikir utk menangkap Romi.
Romi berbicara dengan tuan Bhalla.

Tuan bhalla : di mana kau? Apakah kau yg melakukan kecelakaan ini?
Romi : tidak, aku tak melakukannya.
Tuan bhalla : lalu mengapa kau skg bersembunyi.
Romi mengakhiri panggilan.
Bunty : romi apa yang terjadi sekarang.
Romi : Aku jg tak dapat mengatakan kebenaran kepada ibuku.
Simmi : Ibu apa yang terjadi.
Ibu Bhalla : Romi itu anak baik ddia tak mgkn melakukan kecelakaan ini.
Simmi : aku tahu itu.
Ibu Bhalla : tapi ia yg membuat Video MMS itu, aku terlalu memanjakannya, aku jg seorang wanita dan aku tak bisa mengajarinya untuk menghormati seorang wanita, ia seharusnya malu melakukan itu.
Simmi meminta Ibu bhalla untuk tak marah pada Romi dan tak memukulinya ketika romi pulang.
Ibu Bhalla : kapan ia akan pulang.
Simmi : biarkan Romi berada di rumah temannya barulah kita akan menyuruhnya pulang dalam beberapa hari.

Raman mendengar ini dan pergi. Raman datang ke kamarnya.
Ishita berbicara kepada Raman.
Raman : aku harus pergi untuk menangkap Romi.
Ishita : di mana kau akan menemukannnya.
Raman : ia bersembunyi di rumah Bunty, aku akan menemukannya.
Ishita : apa aku bisa pergi denganmu.
Raman : tidak, aku akan membawa ia sendirian, dan kau harus bersama dengan Amma, ia mungkin membutuhkanmu.

Ishita memasak untuk Raman dan Amma dengan pembantu.
Ruhi menyapa Ishita dan Raman.
Ishita memberi paket makan siang dan memberikan kpd Raman.

Ruhi : Apa ayah akn pergi kekantor.
Raman : apa aku akn pergi ke sekolah dan membawa tiffin (kotak makan) ini, aku tdk ingin.
Ishita : aku membuat ini dgn cinta tp kau tdk mau membawanya.

Ruhi meminta ayahnya utk mmbwa mkn siang itu sprti ank yg baik.
Raman membawanya.
Ishita meminta Raman supaya jgn terlalu memarahi Romi.
Raman melihat tiffin itu dan melihat isinya ada khichdi dan sup.
Ishita mnlpon Raman

Ishita : apkh kau sdh memkn mkannya, ada mknan fav mu satu, aku telah menempatkan chat masala dlm telur dan buah"an kering di halwa.
Raman : tp yg aku bawa adlh khichod dan sup.
Ishita : apa? itu berarti tiffin Ibu tertukar dgnmu.
Raman : cepat prgi, sblum Amma melihat telur.
Romi mndpt panggilan dr seseorang
Romi : terima kasih utk kabar baik ini.

Bel berbunyi dan Romi pergi utk bersembunyi.
Romi terkejut melihat Parmeet.

Romi : kau di sini.
Parmeet dtg
Parmeer : jgn takut, aku tdk akn membahayakanmu.
Romi : bgaimana kau tahu aku ada di sini.
Parmeet : Simmi adlh istriku, aku tdk bisa melihatnya sedih sehingga aku dtg utk membantumu.
Romi : kau masih berhubungan dengan kak simmi?
Parmeet : tentu saja, kakamu tak bisa hidup tanpaku, kau belum menikah, sehingga kau tak akan mengerti, Raman akan mengirimkanmu ke penjara seperti yang apa yg akan dikatakan oleh Ishita. kau dapat bergabung denganku, Aku akan membuatmu lebih baik.

Bunty meminta Romi untuk pergi dengan Parmeet.
Romi meminta Bunty untuk meninggalkan mereka.

Parmeet : jangan khawatir, aku tahu alamat ini, tak ada yang akan datang. Kau membuat MMS seorang gadis, Raman tdkn akn mengerti itu, ia tdk seperti kita, ia tdk akn memaafkanmu. Parmeet berbicara utk menentang Ishita.
Parmeet : ia tdk tahu klu kita mencintai saudara Iyer.
Romi marah
Romi : aku minta kau pergi skg, krn aku baik" saja.
Parmeet : Raman akn menendangmu keluar, aku dtg utk mmbntumu, dan keluargamu tak akn mendukungmu, kau bersembunyi disini itu semua karena Ishita, ia telah merusak ketenangan rumahmu, pertama ia membuat aku keluar dan sekarang dirimu, pikirkan lagi.
Romi : jangan menyebut nama kk iparku lg dgn lidah burukmu itu, kau mncoba utk melecehkan dirinya,seharusnya kau malu, tapi kau mlh mengisi telingaku dengan sebaliknya. Lebih baik aku utk pergi ke penjara dan dipukuli olh Raman, daripada prgi denganmu.
Parmeet : Kau mlakukn kesalahan besar, Raman akn mengirimmu ke penjara.
Romi : pergilah dari sini jika kau msh memiliki rasa hormat, tp ingat kau hrs prgi dr sini dgn diam"
Parmeet : Raman akan menghancurkanmu.

Raman dtg kesana dan mlihat Parmeet dgn Romi.
Parmeet dan Romi menatapnya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 152



Tags: Mohabbatein, Sinopsis, Yeh Hai Mohabbatein

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 151. Please share...!

Blog, Updated at: 11:15