Sinopsis Ashoka Antv Episode 423. Purohit ji memandu Ashok dan Devi untuk ritual berikutnya.
Kaurvaki menyaksikan semua itu dengan mata yang berkaca-kaca.
Ashok memegang tangan Devi.
Mereka mengulangi sumpah bersama setelah Purohit ji.
Kaurvaki ingat bagaimana Ashok dan ia telah melakukan beberapa hal yang berbicara tentang janji-janji yang sama. ia berpikir tentang semua kejadian di masa lalu mereka dan bagaimana mereka datang sejauh ini bersama-sama.
AshVi diumumkan sebagai suami dan istri yang sah oleh Purohit ji "Pernikahan selesai. Sekarang kalian dapat meminta berkat dari orang tua kalian"
AshVi menyentuh kaki Dharma dan Bindu.
Dharma memberkati Devi dengan bahagia.
Kaurvaki memandangi mereka.
Dia bersumpah atas air matanya dan nama ayahnya 'Cinta Ashok gak akan menjadi halangan lagi dalam hidupku. Aku meninggalkanmu seperti kau meninggalkanku!'
Dia menyeka air matanya ditentukan.
Devi mulai pergi menuju Kaurvaki ketika gathbandhan yang menarik atas.
Devi dan Ashok melihat satu sama lain.
Devi dilema saat ia melihat Kaurvaki.
Ashok memegang tangan Devi saat mereka berjalan bersama-sama menuju Kaurvaki.
Ashok menunjukkan tangan mereka yang berpegangan kepada Kaurvaki "Apa yang kau buktikan? Apa yang kau capai?"
 |
| Sinopsis Ashoka Antv Episode 423 |
Devi tertegun saat Kaurvaki berjalan pergi dengan marah.
Ashok juga berbalik dan pergi dari sana. Gathbandhan (ikatan) terlepas.
Devi berbalik dan menatap Ashok.
Ashok yang marah berdiri kembali di daerah mandap.
Sushim menikmati semua itu.
Dharma tampak mengkhawatirkan Devi yang berdiri sendirian dan berlinang air mata.
Kaurvaki melepaskan Chunri dan dupatta gathbandhannya saat ia berjalan. ia melemparkan semua perhiasan.
Sebuah diya terjatuh hingga pecah.
Ashok melakukan hal yang sama saat ia berjalan di koridor.
O Priyatam bermain di latar belakang.
Kaurvaki terpeleset dan hampir jatuh oleh potongan wadah diya yang pecah.
Ashok memegang tangannya.
Mereka melihat satu sama lain untuk beberapa saat.
Kaurvaki berdiri dan mendorong Ashok "Sentuhanmu seperti ular!"
Ashok pergi dari sana tanpa mengucapkan sepatah kata.
Kaurvaki berbalik dan kakinya terluka oleh kepingan wadah diya. ia gak memperdulikan hal itu dan pergi.
Jejak kaki (darah) terlihat di lantai.
Adegan 2
Dharma melihat itu "Jejak yang menuju ke rumahku dan kembali dari sini. Aku gak tahu apakah aku akan mampu menghadapi Kaurvaki lagi. Aku melakukan hal yang tak bisa dimaafkan hari ini!"
Bindu meminta maaf kepada foto ayahnya "Aku belajar semuanya dari Anda namun aku gagal total! Aku gak bisa memberikan kebahagiaan kepada anakku"
Dharma bilang "Seharusnya aku yang meminta maaf kepada ayah"
Bindu menatapnya.
Dharma menyebut dirinya pelaku.
Bindu bilang "Aku tahu itu terjadi secara kebetulan. Kau gak dapat disalahkan. Kau melakukan semua hal yang benar untuk kami sampai saat ini. Kau membuatku menjadi orang yang baik. Kau mengubahku untuk selamanya. Jujur saja, aku ingin seorang istri yang sama untuk Ashok. Aku gagal melakukannya hari ini yang membuatku sangat menyesal!"
Dharma menjawab "Kau gak salah di sini. Pernikahan ini juga gak akan terjadi"
Dia menceritakan ramalan Baba "Aku hanya memaksa Devi"
Bindu mempertanyakan "Mengapa kau melakukan itu?"
Dharma menjawab "Aku takut"
Bindu mengatakan "Kau menghancurkan begitu banyak kehidupan orang karena satu ramalan? Kau tahu betapa pentingnya itu bagiku. Aku sudah siap membayar apapun untuk pernikahan ini. Kau melakukan ketidakadilan kepada Ashok! Ashok sangat mempercayaimu di dalam hidupnya. Kau menghancurkan kebahagiaannya hanya karena ramalan! Aku selalu berharap untuk menjadi ayah yang baik jika bukan Samrat yang baik. Kau juga menyambar itu dariku. Jika aku seorang ayah yang gagal hari ini maka itu hanya karenamu!"
Dharma meminta maaf kepadanya "Aku takut untukmu dan anakku"
Bindu berkata "Apa yang telah terjadi gak dapat diubah. Kau telah menyakiti mereka yang kau coba untuk lindungi. Bukan hanya satu namun banyak orang akan menanggung beban hidup ini! Aku salah satu dari mereka!"
Dharma memohon dengan melipat tangannya namun Bindu berjalan pergi dengan marah "Samrat! Samrat!"
Dharma menangis.
Di ruangannya, Ashok melihat semua kenang-kenangan yang ia memiliki dari Kaurvaki.
Dia membakarnya "Kenanganmu gak memiliki tempat di dalam hidupku lagi!"
Di sisi lain, Kaurvaki melakukan hal yang sama "Aku telah membakar semua hubunganku dengan istana ini sekarang!"
Devi menyalakan diya di diatas tangannya. ia berada di dalam kuil "Aku gak tahu hukuman apa yang akan cukup bagiku. Aku menjadi media pemisah bagi orang-orang yang aku harapkan untuk bersatu. Aku gak tahu apa alasan Anda di balik semua itu. Aku gak tahu rahasia waktu. Aku hanya tahu bahwa aku telah membuat kesalahan. Aku harus melakukan pertobatan!"
Dharma juga menempatkan diya di atas tangannya.
Devi menatapnya.
Dharma mengatakan "Akulah orang yang harus melakukan pertobatan. Aku yang memintanu untuk menikah dengan Ashok. Akulah yang harus dihukum. Aku siap untuk hukuman"
Devi menjatuhkan diya ditangannya dan juga menjatuhkan diya di tangan Dharma "Aku gak bisa melihat bibi kesakitan"
Dharma mengatakan hal yang sama "Tak satu pun dari kita bisa melihat satu sama lain kesakitan. Kau juga dapat menghukum diri sendiri seperti ini atau tinggal bersamanya untuk kebenaran yang lebih besar"
Dharma memeluknya.
Ashok akan melepaskan (untuk dibakar) kalung Shiv yang Kaurvaki berikan di masa kecil saat Devi menyentuh kaki Ashok.
Ashok membuat ia berdiri "Apa yang sedang kau lakukan?"
Devi mengatakan "Aku gak tahu mengapa kau menikahiku. Aku gak akan dan gak akan pernah menganggap diriku cukup baik untukmu. Aku tak berdaya. Kau gak perlu memberitahuku apakah aku membutuhkan tempat di hatimu. Aku hanya perlu berada di sini"
Ashok menjawab "Aku menggunakanmu sebagai boneka untuk membalas dendam. Aku bahkan gak meminta izin darimu. Hal ini sangat salah dan merupakan sebuah penghinaan terhadap seorang wanita!"
PRECAP~ Ashok memberitahu Devi "Aku telah menikahimu di hadapan Tuhan. Aku akan memberikan semua hak-hak seorang istri!"
Devi meminta Ashok untuk mengizinkannya menemui Kaurvaki sekali.
Devi datang untuk menemui Kaurvaki dengan pakaian kerajaan.
Kaurvaki menatapnya marah
. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Episode 424
