Sinopsis Mohabbatein Episode 57

Posted by

Sinopsis Mohabbatein Episode 57. Ashok membawa Ruhi pulang ke rumah. Raman menatapnya. Ruhi berjalan ke Raman sambil memanggil Papa dan memeluknya. Shagun terlihat duduk di dalam mobil. Sementara Ibu Bhalla memarahi Ashok dan Shagun. Raman berjalan ke Ashok dan mengatakan apa yang kau pikirkan, sudah aku katakan, aku akan datang untuk membawa Ruhi. ia memintanya untuk pergi. Ashok mengatakan kau gak akan menang lagi, kau seorang pecundang dan akan selalu menjadi pecundang, kau menikah dengan Ishita untuk mendapatkan Ruhi.

Ishita telah dipermalukan oleh mu dihadapan orang banyak, ia gak akan menghormati mu. ia gak akan pernah mencintai mu. Ishita mendengar mereka berbicara. Ashok mengatakan kau telah terjebak pada sebuah perkawinan di mana istri mu ini gak mencintai ku. Ashok memarahi Raman. Shagun berkata ayo, kita pergi. Raman mengatakan satu menit saja, biarkan aku menyelesaikan ini. Raman mengatakan kau benar soal Ishita, tetapi kenyataannya kau membawa Ruhi kepada ku. Raman mengatakan Ishita jauh lebih baik dari pada Shagun. Ashok mengatakan sikap yang baik untuk gadis itu. Raman mengatakan Ishita adalah istri ku, aku menikahinya dengan ritual, ia adalah Nyonya. Raman Kumar Bhalla, berbicara dengan hormat padanya. Raman memarahi Shagun dan mengatakan apa yang harus aku sebut untuk mu, Shagun. Sementara ia gak memiliki nama keluarga. ia meminta Ashok jangan mengkhawatirkannya soal dia, karena ia bukan junior, tapi ia adalah seorangn CEO.
 
Sinopsis Mohabbatein Episode 57
Sinopsis Mohabbatein Episode 57
Ishita berpikir Raman berbicara apa, ia berpikir Ruhi menjadi trofi nya. Raman membuat Ashok marah. Shagun mengatakan mari kita pergi. Ishita menghentikan Shagun dan mengembalikan kalung berliannya. Shagun mengambilnya dan pergi dengan Ashok.

Raman mengatakan menyingkirkan satu masalah, kemudia ia membawa ruhi pulang. Semua orang senang dengan Ruhi berada di rumah. Mereka memberi hadiah cokelat dan hadiah lainnya. Ruhi mengatakan bahkan aku membawa hadiah untuk semua orang. Raman dan Ishita masuk dan melihat Ruhi. Ruhi memberikan mawar untuk semua orang. Namun hanya tersisa satu bungan di tangan kirinya, Ruhi berpikir kepada siapa bunga ini diberikan, Ishita atau Raman. ia terbayang tentang idenya.

Ruhi mengatakan idenya dan meminta Raman untuk memberikan bunga untuk Ishita saat Valentine's Day (Hari Valentine). Ruhi memberikan mawar untuk Raman dan raman memberikannya kepada Ishita. Semua orang bertepuk. Saari fizaon saya hai, mehki hawaon saya hai .memainkan .Ruhi menari. Ishita bertanya apa kamu lapar Ruhi. Ruhi bilang aku sangat lapar. Sementara Rumi mendapat panggilan dan pergi. Rumi bertemu dengan temannya dan berbicarakan soal pemberian karangan bunga. Mihika datang dan Rumi meminta temannya untuk segera pergi. Mihika mengatakan Hi Rumi, gak Ruhi datang. ia mengatakan ya dan menawarkan dirinya mawar berharap Valentine's Day (Hari Valentine), dengan teman-teman. ia tersenyum dan mengambil mawarnya sambil mengucapkan terima kasih. ia mengatakan mari kita pergi dan bertemu Ruhi.

Shagun marah pada Ashok dan menyuruhnya untuk diam. ia mengatakan kau gak menikahiku, kau mengatakan kepada ku bahwa kau akan menikah setelah menahannya, tapi lihat kasus ini, Raman menangkannya, aku gak peduli, ketika kau akan menikah. Ashok mengatakan menghentikannya, Raman menghina ku juga. Shagun mengatakan begitu menutup mulutnya, menikah. Jika aku menjadi Nyonya. Khanna, itu akan menjadi tamparan bagi dirinya. ia menangis dan mengatakan ia benar, aku gak memiliki identitas apapun. Ashok mengatakan memberi aku  waktu, percayalah, aku akan melakukannya. ia bilang aku harus membalas dendam pada Raman, tunggu dan lihatlah. ia pikir ia memenangkan dunia dengan memenangkan Ruhi, aku akan membuatkan mereka neraka dunia.

Ruhi membuat hidangan India selatan. Ishita meyuapi makan dengan tangan kepada ruhi. Ruhi menyukai makanan. Rinki mencintai makanan India Selatan. Simmi meminta makan telur. Tuan Bhalla mengatakan kita akan menikmati apa yang telah dimasak oleh ishita. Raman datang. Ruhi memintanya untuk duduk di sebelahnya dan meminta Ishita untuk menyuapi raman juga. Ishita dan Raman mengatakan Ruhi. Ishita mengatakan Papa mu bukan bayi kecil, ia akan makan dengan tangannya sendiri. Ruhi bilang aku gak akan makan jika kau gak menyuapinya. Baca Selanjutnya Sinopsis Mohabbatein Episode 58


Tags: Sinopsis, Yeh Hai Mohabbatein

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Mohabbatein Episode 57. Please share...!

Blog, Updated at: 09:01