Sinopsis Fatmagul Antv Episode 414. Sinem masih berada dirumah fatmagul, ia merekam semua cerita ttg fatmagul untuk membuat sebuah buku. Ketika memngetahui fatmagul hamil, fahretin bey memutuskan untuk datang keistambul pada tahun baru nanti, sedangkan kerim dan fatmagul terpaksa menunda kepergian mereka ke australia.”enise hanim telah merubah rencana kalian semua”ujar sinem sambil tersenyum. kemudian meryem menelepon kerim, ia sedang liburan dan bertanya kabar mereka semua. meryem dan kadir tampak menikmati liburan mereka. sedangkan kerim dan fatmagul juga berencana untuk pergi ke ildir menengok rahmi. bersama sama dengan meryem dan kadir juga.
banner-fiforlif_iklan
Kemudian fatamgul bercerita ttg hubungan mereka dengan sukru abi membaik ketika pada suatu malam mereka pulang dari sidang, mereka bertiga melihat kebakaran dirumah sukru abi. esma dan ibunya berteriak teriak karena ayahnya masih ada didalam rumah. tanpa rasa takut, kerim langsung menyiram tubuhnya dengan air , begitu jg emre dan mereka berdua langsung menuju kedalam rumah sukru abi. kerim tak memperdulikan teriakan fatmag agar ia tak masuk dalam kobaran api. tak lama kemudian keduanya keluar rumah dan berhasil mmebawa sukru abi dengan selamat.
banner-fiforlif_iklan
Kemudian fatamgul bercerita ttg hubungan mereka dengan sukru abi membaik ketika pada suatu malam mereka pulang dari sidang, mereka bertiga melihat kebakaran dirumah sukru abi. esma dan ibunya berteriak teriak karena ayahnya masih ada didalam rumah. tanpa rasa takut, kerim langsung menyiram tubuhnya dengan air , begitu jg emre dan mereka berdua langsung menuju kedalam rumah sukru abi. kerim tak memperdulikan teriakan fatmag agar ia tak masuk dalam kobaran api. tak lama kemudian keduanya keluar rumah dan berhasil mmebawa sukru abi dengan selamat.
 |
| Sinopsis Fatmagul Antv Episode 414 |
Keesokan paginya fatmag dan kerim juga emre datang menjenguk sukru dirs, sukru mengucapkan banyak terima kasih kepada kerim dan fatmagul.
“aku tak bisa meninggalkan rumah itu dalam keadaan hidup jika bukan karena kedua pria ini, Tuhan menyelamatkan mereka. aku sunggu merasa sangat malu, tak tahu apa yang harus aku katakan. “kata sukru. sukru berkata jika kerim dan fatmagul telah dianggapnya tak sebagai tetangga saja tapi seperti saudara dan jika ada yang bersikap tak baik kepada mereka maka akan berhadapan dengan ia !!!
Perkataan sukru didengar oleh para tetangga yang juga sedang menjenguk sukru. sikap sukru dan keluarganya pun berubah kepada fatmagul. mereka mulai bertetangga dengan baik. esma dan ibunya bahkan bekerja didapur gul mutfagi.
Sementara itu esma sendiri menceritakan kepada sinem tentang hubungannya dengan emre, bagaimana mereka mulai saling melihat dan juga akhirnya menjalin cinta. karena esma bekerja diresto, emre sering datang kesana setiap hari.”kenapa kau datang kesini setiap hari?? apakah tak ada penkerjaan yang kau lakukan??”tanya esma. kami memiliki pekerjaan, tapi jika aku tak datang maka aku tak bisa melihatmu ujar emre membuat esma tersipu. emre kemudian mengajak esma berkeliling dengan kapalnya.
Ny hafriye memanggil esma dan minta segera menyelesaikan pekerjaannya, esma berbohong ttg emre.
Sementara itu diterminal, kerim nampak membantu rahmi meletakkan barang barang ke dalam bus. mereka mengantar kepergian rahmi ke ildir. murat dan fatmagul masih saling memeluk, seakan tak ingin terpisahkan, cinta bibi dan keponakan ini terlalu besar. mukades sendir menatap dari kajuhan sambil menggendong elif. rahmi berpelukan dengan meryem, kadir dan karim, saat mengharukan ketika tiba perpisahan antara rahmi dan fatmagul, mereka berdua menangis .”jangan menangis fatmagul, jangan menangis, itu akan membuatku sedih. lihat apa aku menngis?? aku tak menangis “kata rahmi, fatmagul berpesan kepada kakaknya untuk meneleponnya jika membutuhkan sesuatu.
“tentu saja, aku akan meneleponmu setiap hati, aku tak bisa hidup tanpa mendengar suaramu. dan kau harus menjaga dirimu baik baik, kita berpisah untuk pertama kalinya “kata rahmi. kita tak terpisah, kita hanya hidup ditempat yang berjauhan itu saja, kita masih bersama kata fatmagul
Rahmi langsung memeluk adiknya dengan erat.”sayangku, kau adalah satu satunya yng kusayang, adikku yng mnis, hany satu dan satu satunya, “kata rahmi. bis akan pergi sekarang ujar fatmagul. rahmis segera menghapus air matanya dan berteriak memanggil istrinya untuk segera berpamitan.
MUkades kemudian menghampiri kadir bey.S”elamat tinggal kadir bey, kau telah melakukan banyak hal untuk kami, aku tak tahu bagaimana harus membayarnya”kata mukades. sama sama, semoga perjalananmu menyenangkan kata kadir. Kemuidan mukades menghampiri meryem, semoga TUhan memberimu kedamaian sekarang meryem hanim kata mukades, semoga perjalannmu menyenangkan jawab meryem.
“beginilah kita berpisah fatmagul, semuanya hidp dan semuanya berakhir sekarang, aku rasa. aku tak ingin menjadi seperti ini, tapi aku tak punya hal yang mesti ku katakan, semua orang mempunyai alasan masing masing, tentu saja, tak akan ada yang bisa mengerti satu sama lainnya. aku tak ingin mempersulitmu, tapi paling tak ucapkanlah selamat tinggal”kata mukaddes, fatmagul yang semula diam saja akhirnya mengucapkan selamat tinggal juga kepada mukades.
“Selamat tinggal kerim, “kata mukades menghampiri kerim, selamat tinggal sahut kerim. Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Antv Episode 415
“aku tak bisa meninggalkan rumah itu dalam keadaan hidup jika bukan karena kedua pria ini, Tuhan menyelamatkan mereka. aku sunggu merasa sangat malu, tak tahu apa yang harus aku katakan. “kata sukru. sukru berkata jika kerim dan fatmagul telah dianggapnya tak sebagai tetangga saja tapi seperti saudara dan jika ada yang bersikap tak baik kepada mereka maka akan berhadapan dengan ia !!!
Perkataan sukru didengar oleh para tetangga yang juga sedang menjenguk sukru. sikap sukru dan keluarganya pun berubah kepada fatmagul. mereka mulai bertetangga dengan baik. esma dan ibunya bahkan bekerja didapur gul mutfagi.
Sementara itu esma sendiri menceritakan kepada sinem tentang hubungannya dengan emre, bagaimana mereka mulai saling melihat dan juga akhirnya menjalin cinta. karena esma bekerja diresto, emre sering datang kesana setiap hari.”kenapa kau datang kesini setiap hari?? apakah tak ada penkerjaan yang kau lakukan??”tanya esma. kami memiliki pekerjaan, tapi jika aku tak datang maka aku tak bisa melihatmu ujar emre membuat esma tersipu. emre kemudian mengajak esma berkeliling dengan kapalnya.
Ny hafriye memanggil esma dan minta segera menyelesaikan pekerjaannya, esma berbohong ttg emre.
Sementara itu diterminal, kerim nampak membantu rahmi meletakkan barang barang ke dalam bus. mereka mengantar kepergian rahmi ke ildir. murat dan fatmagul masih saling memeluk, seakan tak ingin terpisahkan, cinta bibi dan keponakan ini terlalu besar. mukades sendir menatap dari kajuhan sambil menggendong elif. rahmi berpelukan dengan meryem, kadir dan karim, saat mengharukan ketika tiba perpisahan antara rahmi dan fatmagul, mereka berdua menangis .”jangan menangis fatmagul, jangan menangis, itu akan membuatku sedih. lihat apa aku menngis?? aku tak menangis “kata rahmi, fatmagul berpesan kepada kakaknya untuk meneleponnya jika membutuhkan sesuatu.
“tentu saja, aku akan meneleponmu setiap hati, aku tak bisa hidup tanpa mendengar suaramu. dan kau harus menjaga dirimu baik baik, kita berpisah untuk pertama kalinya “kata rahmi. kita tak terpisah, kita hanya hidup ditempat yang berjauhan itu saja, kita masih bersama kata fatmagul
Rahmi langsung memeluk adiknya dengan erat.”sayangku, kau adalah satu satunya yng kusayang, adikku yng mnis, hany satu dan satu satunya, “kata rahmi. bis akan pergi sekarang ujar fatmagul. rahmis segera menghapus air matanya dan berteriak memanggil istrinya untuk segera berpamitan.
MUkades kemudian menghampiri kadir bey.S”elamat tinggal kadir bey, kau telah melakukan banyak hal untuk kami, aku tak tahu bagaimana harus membayarnya”kata mukades. sama sama, semoga perjalananmu menyenangkan kata kadir. Kemuidan mukades menghampiri meryem, semoga TUhan memberimu kedamaian sekarang meryem hanim kata mukades, semoga perjalannmu menyenangkan jawab meryem.
“beginilah kita berpisah fatmagul, semuanya hidp dan semuanya berakhir sekarang, aku rasa. aku tak ingin menjadi seperti ini, tapi aku tak punya hal yang mesti ku katakan, semua orang mempunyai alasan masing masing, tentu saja, tak akan ada yang bisa mengerti satu sama lainnya. aku tak ingin mempersulitmu, tapi paling tak ucapkanlah selamat tinggal”kata mukaddes, fatmagul yang semula diam saja akhirnya mengucapkan selamat tinggal juga kepada mukades.
“Selamat tinggal kerim, “kata mukades menghampiri kerim, selamat tinggal sahut kerim. Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Antv Episode 415
