Sinopsis Cansu Hazal 2 Episode 41 - Rabu 3 Agustus.Alper dan Solmaz sedang berjalan di koridor RS untuk menjenguk Ozan, mereka menemui Cihan dan menyatakan keprihatinan mereka. Sementara Gulseren sedang meringkuk di sofa, Deriya datang membawakan makanan untuk Gulseren. Mereka lalu berbicara mengenai Cihan dan Dilara. Deriya berusaha memberi pengertian pada Gulseren. gak beberapa lama Gulseren coba menghubungi Cihan dan menanyakan kabar Ozan, Gulseren terkejut mendengar ucapan Cihan.
Cihan dan Yildirim telah berada di TKP penembakan Ozan bersama saksi mata yang tidak lain adalah tetangga apartemen Zeyneb. Cihan terlihat agak limbung setelah mendengar penjelasan saksi mata.
Cagatay sedang bersama Candan dan Cagatay memberikan berkas seorang lelaki tua pada Candan sambil mengatakan sesuatu tentang Harun. Sementara Hazal sedang menjaga Dilara, tiba2 Harun menelpon dan Hazal yang menerimanya. Hazal pun memberikan ponsel pada Dilara. Dilara meminta Hazal meninggalkannya. Setelah Hazal keluar, Dilara berbicara dengan Harun.
Cihan dan Yildirim telah berada di TKP penembakan Ozan bersama saksi mata yang tidak lain adalah tetangga apartemen Zeyneb. Cihan terlihat agak limbung setelah mendengar penjelasan saksi mata.
Cagatay sedang bersama Candan dan Cagatay memberikan berkas seorang lelaki tua pada Candan sambil mengatakan sesuatu tentang Harun. Sementara Hazal sedang menjaga Dilara, tiba2 Harun menelpon dan Hazal yang menerimanya. Hazal pun memberikan ponsel pada Dilara. Dilara meminta Hazal meninggalkannya. Setelah Hazal keluar, Dilara berbicara dengan Harun.
 |
| Sinopsis Cansu Hazal 2 Episode 41 - Rabu 3 Agustus |
Cihan datang ke RS dan bertanya mengapa Hazal berada di luar kamar. Lalu Cihan masuk dan seketika Dilara menyudahi pembicaraannya. gak lama kemudian Cansu, Rahmi dan Hazal masuk ke dalam.
Deriya mengecek suhu badan Gulseren, lalu Hazal datang dan Gulseren menanyakan kabar Ozan. Sementara di rumah Dilara, Cansu dan Rahmi tidak berselera memandang makanan mereka.
Di RS, Candan sedang berdebat dengan seorang perawat, lalu Candan pergi dan bertemu Yildirim, mereka membicarakan Dilara. Dan Yildirim terlihat sedikit mengancam Candan. Laluntak lama kemudian Candan pergi meninggalkan Yildirim.
Keriman sedang menyiapkan makanan, lalu Ozkan dan Can datang. Keriman pun menggendong Can dan Ozkan pulai mengomel. Tapi keriman menyela momelan Ozkajn dengan berkata jika Ozan tertembak. Keriman mengambil ponselnya dan menunjukkan berita Ozan di internet pada Ozkan. Ozkan pun buru2 hendak pergi tapi Keriman mencegahnya dan Ozkan gak peduli, ia tetap bergegas pergi.
Cuhan sedang menjaga Dikara, ponselnya berbunyi dan segera setelah menerima telpon, Cihan bergegas keluar RS. Ketika tukang parkir masih mencoba mencari pemilik mobil yang menghalangi mobil Cihan untuk keluar, datang Ozkan mengucapkan rasa simpatinya atas apa yang menimpa Ozan. Cihan berterima kasih lalu berkata ingin menumpang mobil yang Ozkan bawa karena ia sedang tergesa2. Ozkan dengan senang hati mengantar Cihan.
Cihan mendatangi kantor polisi bersama Ozkan, begitu melihat Bulent tanpam basa basi Cihan langsung menghajarnya. Beberpa polisi melerai mereka dan Ozkan menambahkan satu bogem mentahnya untuk Bulent. Setelah itu CIhan dan Ozkan dibawa pergi. gak lama kemudian mereka berdua telah selesai berbicara dengan Kepala Polisi.
Ozan masih terbaring koma, Dilara menatapnya dengan sedih dari balik kaca. Cihan datang membawakan kopi untuk Dilara. Mereka membicarakan kondisi Ozan dan sepertinya membicarakan masa kecil Ozan yang membuat mereka tertawa sedih. Mereka berdua lalu berpelukan dalam tangis.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 41 ANTV
Rahmi sedang sarapan lalu Cansu ikut bergabung. Mereka pun mengobrol dan gak lama setelah itu Cansu bergegas pergi.
Rahmi mengantar Cansu ke sekolah, sementara Zeyneb mendatangi RS dan menanyakan tentang Ozan pada perawat jaga. Perawat jaga mengatakan sesuatu lalu memintanya menuliskan sesuatu pada kertas dan setelah itu Zeyneb beranjak pergi, gak sengaja ia berpapasan dengan Rahmi.
Cihan dan Dilara masih melihat Ozan dan bertanya pada dokter tapi sepertinya dokter berkata jika belum ada kemajuan pada Ozan, Dilara pun resah. Waktu berjalan dan dari hari kehari Dilara beserta Cihan masih menunggui Ozan begitu pula dengan Cansu dan Hazal.
1 bulan kemudian
Ozan tengah diperiksa oleh dokter dan ia menunjukkan gerakan dan perlahan membuka matanya, keluarga Gurpinar pun merasa senang, Beberapa waktu kemudian mereka semua masuk ke dalam ruangan Ozan, Ozan telah pulih. Dengan gembira Cansu keluar RS dan menelpon Deniz mengabarkan berita gembira mengenai Ozan.
Cihan keluar dari ruangan Ozan dan menelpon Gulseren lalu memberikan kabar tentang Ozan. Sementara Deniz dan ibunya datang ke RS untuk menjenguk Ozan. Cansu keluar ruangan dan menyambut mereka. Cansu lantas mengenalkannya pada Rahmi. Saat Deniz masuk ke dalam bersama Cansu, Rahmi mengatakan sesuatu pada Ibu Deniz.
Cansu mengenalkan Deniz pada Cihan, Dilara dan juga Ozan. Rahmi masih mengancam ibu Deniz yang terlihat takut pada Rahmi dan setelah itu ia memasuki kamar Ozan dan menyapa semuanya.
Ozan akhirnya telah sehat dan pulang ke rumah Dilara, semua menyambutnya dan merasa lega. Ozan masuk ke dalam rumah dan Dilara mengucapkan terima kasih pada Cihan. Mereka berpelukan dan setelah itu Cihan bergegas pergi. Dilara menatapnya dengan sejuta arti.
Cansu sedang bersama Ozan di ruang kerja, mereka sepertinya berencana menonton DVD, Cansu pun beranjak memilih DVD dan kemudian mereka memilih2 yang paling bagus untuk ditonton.
Keesokan paginya, usai mandi Ozan bergabung dengan Dilara dan Cansu di meja makan. Ozan terlihat masih agak marah pada Dilara, lalu Dilara beranjak pergi. Sementara di ruangannya, Cihan menelpon Gulseren dan mereka berbicara sejenak.
Dilara sedang memeriksakan perutnya yang dikeluhkan sakit. Dokter memeriksanya dan kemudian mengatakan jika Dilara hamil. Dilara terkejut dan tidak mempercayai pendengarannya tapi dokter mengaskan adanya bayi di dalam rahimnya. Dilara kebingungan lalu keluar dari RS dengan tergesa2 sambil terus berpikir. Di dalam mobil Dilara nampak kebingungan dan bergumam setelah itu ia mengambil ponselnya dan hendak menghubungi seseorang tapi diurungkannya niat tersebut.
Di ruangannya, Cihan sedang mencoba mengambil gambar memakai ponselnya pas fotonya dan pas foto Gulseren. Sementara Gulseren sedang bersama Cikden dan membicarakan sesuatu lalu Gulseren pergi ke ruangannya dan mendapat kiriman pas fotonya bersama Cihan di ponselnya lalu Cihan menelponnya dan ia merasa bahagia, kemudian mereka mengobrol. Cikden muncul diambang pintu ruangan Gulseren dan mencuri dengar pembicaraan mereka. Saat Gulseren usai menelpon, Cikden pun menemui Gulseren dan membahas Cihan.
Gulseren sedang melihat2 majalah yang memuat gaun2 pengantin, Deriya lalu menelponnya dan mengabarkan berita gembira pada Gulseren.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 41 Tayang Rabu, 03 Agustus 2016
Ozan mengunjungi tempat bilyard langganannya dan ternyata disana teman2nya sudah menyiapkan surprise untuknya. Sementara di ruangannya, seorang pria menemuimCihan untuk membahas sesuatu mengenai bisnis Cihan. Pria itu memberikan beberapa lembar kertas dan Cihan memeriksanya. Keudian Cihan menanyakan nama Harun pada pria tersebut.
Harun sendiri sedang menunggu Ozan keluar dari tempat bilyard. Saat Ozan keluar, ia menghampiri Harun. Harun mengatakan sesuatu tentang hubungannya dengan Dilara tapi Ozan masih bersikap ketus padanya. Ozan tidak memperdulikan Harun dan beranjak pergi meski Harun telah mencoba menahannya
Cihan masih bertanya tentang Harun pada pria yang berada di ruangannya. Lalundia mengambil Ipadnya dan menunjukkan sesuatu pada Cihan. Mereka menemukan fakta baru mengenai Harun. Cihan pun mengecek di komputernya.
Dilara pulang ke rumah dan langsung masuk ke kamarnya dengan gontai. ia mengambil sebuah cincin lalu memasangnya di jarinya. ia kemudian melihat foto hasil USGnya. Harun kemudian menelponnya dan membicarakan Ozan. gak beberapa lama Dilara mengakhiri pembicaraan.
Cansu sedang dalam perjalanan dan berbicara di telpon dengan Deniz. Ibu Deniz muncul dan membicarakan tentang Cansu pada Deniz, ia terlihat marah saat berbicara. Deniz pun mendebatnya. Mereka pun saling adu mulut. Ibu Deniz mencoba memberi pengertian pada Deniz tentang hubungannya dengan Cansu.Baca Selanjutnya Sinopsis Cansu Hazal 2 Episode 42 - Kamis 4 Agustus
Deriya mengecek suhu badan Gulseren, lalu Hazal datang dan Gulseren menanyakan kabar Ozan. Sementara di rumah Dilara, Cansu dan Rahmi tidak berselera memandang makanan mereka.
Di RS, Candan sedang berdebat dengan seorang perawat, lalu Candan pergi dan bertemu Yildirim, mereka membicarakan Dilara. Dan Yildirim terlihat sedikit mengancam Candan. Laluntak lama kemudian Candan pergi meninggalkan Yildirim.
Keriman sedang menyiapkan makanan, lalu Ozkan dan Can datang. Keriman pun menggendong Can dan Ozkan pulai mengomel. Tapi keriman menyela momelan Ozkajn dengan berkata jika Ozan tertembak. Keriman mengambil ponselnya dan menunjukkan berita Ozan di internet pada Ozkan. Ozkan pun buru2 hendak pergi tapi Keriman mencegahnya dan Ozkan gak peduli, ia tetap bergegas pergi.
Cuhan sedang menjaga Dikara, ponselnya berbunyi dan segera setelah menerima telpon, Cihan bergegas keluar RS. Ketika tukang parkir masih mencoba mencari pemilik mobil yang menghalangi mobil Cihan untuk keluar, datang Ozkan mengucapkan rasa simpatinya atas apa yang menimpa Ozan. Cihan berterima kasih lalu berkata ingin menumpang mobil yang Ozkan bawa karena ia sedang tergesa2. Ozkan dengan senang hati mengantar Cihan.
Cihan mendatangi kantor polisi bersama Ozkan, begitu melihat Bulent tanpam basa basi Cihan langsung menghajarnya. Beberpa polisi melerai mereka dan Ozkan menambahkan satu bogem mentahnya untuk Bulent. Setelah itu CIhan dan Ozkan dibawa pergi. gak lama kemudian mereka berdua telah selesai berbicara dengan Kepala Polisi.
Ozan masih terbaring koma, Dilara menatapnya dengan sedih dari balik kaca. Cihan datang membawakan kopi untuk Dilara. Mereka membicarakan kondisi Ozan dan sepertinya membicarakan masa kecil Ozan yang membuat mereka tertawa sedih. Mereka berdua lalu berpelukan dalam tangis.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 41 ANTV
Rahmi sedang sarapan lalu Cansu ikut bergabung. Mereka pun mengobrol dan gak lama setelah itu Cansu bergegas pergi.
Rahmi mengantar Cansu ke sekolah, sementara Zeyneb mendatangi RS dan menanyakan tentang Ozan pada perawat jaga. Perawat jaga mengatakan sesuatu lalu memintanya menuliskan sesuatu pada kertas dan setelah itu Zeyneb beranjak pergi, gak sengaja ia berpapasan dengan Rahmi.
Cihan dan Dilara masih melihat Ozan dan bertanya pada dokter tapi sepertinya dokter berkata jika belum ada kemajuan pada Ozan, Dilara pun resah. Waktu berjalan dan dari hari kehari Dilara beserta Cihan masih menunggui Ozan begitu pula dengan Cansu dan Hazal.
1 bulan kemudian
Ozan tengah diperiksa oleh dokter dan ia menunjukkan gerakan dan perlahan membuka matanya, keluarga Gurpinar pun merasa senang, Beberapa waktu kemudian mereka semua masuk ke dalam ruangan Ozan, Ozan telah pulih. Dengan gembira Cansu keluar RS dan menelpon Deniz mengabarkan berita gembira mengenai Ozan.
Cihan keluar dari ruangan Ozan dan menelpon Gulseren lalu memberikan kabar tentang Ozan. Sementara Deniz dan ibunya datang ke RS untuk menjenguk Ozan. Cansu keluar ruangan dan menyambut mereka. Cansu lantas mengenalkannya pada Rahmi. Saat Deniz masuk ke dalam bersama Cansu, Rahmi mengatakan sesuatu pada Ibu Deniz.
Cansu mengenalkan Deniz pada Cihan, Dilara dan juga Ozan. Rahmi masih mengancam ibu Deniz yang terlihat takut pada Rahmi dan setelah itu ia memasuki kamar Ozan dan menyapa semuanya.
Ozan akhirnya telah sehat dan pulang ke rumah Dilara, semua menyambutnya dan merasa lega. Ozan masuk ke dalam rumah dan Dilara mengucapkan terima kasih pada Cihan. Mereka berpelukan dan setelah itu Cihan bergegas pergi. Dilara menatapnya dengan sejuta arti.
Cansu sedang bersama Ozan di ruang kerja, mereka sepertinya berencana menonton DVD, Cansu pun beranjak memilih DVD dan kemudian mereka memilih2 yang paling bagus untuk ditonton.
Keesokan paginya, usai mandi Ozan bergabung dengan Dilara dan Cansu di meja makan. Ozan terlihat masih agak marah pada Dilara, lalu Dilara beranjak pergi. Sementara di ruangannya, Cihan menelpon Gulseren dan mereka berbicara sejenak.
Dilara sedang memeriksakan perutnya yang dikeluhkan sakit. Dokter memeriksanya dan kemudian mengatakan jika Dilara hamil. Dilara terkejut dan tidak mempercayai pendengarannya tapi dokter mengaskan adanya bayi di dalam rahimnya. Dilara kebingungan lalu keluar dari RS dengan tergesa2 sambil terus berpikir. Di dalam mobil Dilara nampak kebingungan dan bergumam setelah itu ia mengambil ponselnya dan hendak menghubungi seseorang tapi diurungkannya niat tersebut.
Di ruangannya, Cihan sedang mencoba mengambil gambar memakai ponselnya pas fotonya dan pas foto Gulseren. Sementara Gulseren sedang bersama Cikden dan membicarakan sesuatu lalu Gulseren pergi ke ruangannya dan mendapat kiriman pas fotonya bersama Cihan di ponselnya lalu Cihan menelponnya dan ia merasa bahagia, kemudian mereka mengobrol. Cikden muncul diambang pintu ruangan Gulseren dan mencuri dengar pembicaraan mereka. Saat Gulseren usai menelpon, Cikden pun menemui Gulseren dan membahas Cihan.
Gulseren sedang melihat2 majalah yang memuat gaun2 pengantin, Deriya lalu menelponnya dan mengabarkan berita gembira pada Gulseren.
Sinopsis Cansu & Hazal 2 Episode 41 Tayang Rabu, 03 Agustus 2016
Ozan mengunjungi tempat bilyard langganannya dan ternyata disana teman2nya sudah menyiapkan surprise untuknya. Sementara di ruangannya, seorang pria menemuimCihan untuk membahas sesuatu mengenai bisnis Cihan. Pria itu memberikan beberapa lembar kertas dan Cihan memeriksanya. Keudian Cihan menanyakan nama Harun pada pria tersebut.
Harun sendiri sedang menunggu Ozan keluar dari tempat bilyard. Saat Ozan keluar, ia menghampiri Harun. Harun mengatakan sesuatu tentang hubungannya dengan Dilara tapi Ozan masih bersikap ketus padanya. Ozan tidak memperdulikan Harun dan beranjak pergi meski Harun telah mencoba menahannya
Cihan masih bertanya tentang Harun pada pria yang berada di ruangannya. Lalundia mengambil Ipadnya dan menunjukkan sesuatu pada Cihan. Mereka menemukan fakta baru mengenai Harun. Cihan pun mengecek di komputernya.
Dilara pulang ke rumah dan langsung masuk ke kamarnya dengan gontai. ia mengambil sebuah cincin lalu memasangnya di jarinya. ia kemudian melihat foto hasil USGnya. Harun kemudian menelponnya dan membicarakan Ozan. gak beberapa lama Dilara mengakhiri pembicaraan.
Cansu sedang dalam perjalanan dan berbicara di telpon dengan Deniz. Ibu Deniz muncul dan membicarakan tentang Cansu pada Deniz, ia terlihat marah saat berbicara. Deniz pun mendebatnya. Mereka pun saling adu mulut. Ibu Deniz mencoba memberi pengertian pada Deniz tentang hubungannya dengan Cansu.Baca Selanjutnya Sinopsis Cansu Hazal 2 Episode 42 - Kamis 4 Agustus
