Sinopsis Putri Biru Episode 10 - Jumat 29 Juli

Posted by

Sinopsis Putri Biru Episode 10 - Jumat 29 Juli. Apu senang melihat Malay tersadar tapi Apu berkata jika ia gak tahu cara untuk mengendarai mobil. Malay mengatakan ia akan mengajarinya. Apu mulai masuk ke dalam mobil. Malay membantu Apu meletakkan tangannya pada kemudi. ia dengan perlahan memegang kendali gigi dan mulai mengemudi. Malay menunjukkan arahnya. Lalu Malay tertidur lagi.

Kemudian Apu panik melihat sebuah truk melaju kencang tapi Apu berhasil mengendalikan mobil dan mereka lolos dari kecelakaan. Apu kemudian melihat rumah sakit dan menghentikan mobilnya lalu mengucap terima kasih pada Kaali Maa hingga mereka sampai di sini. ia bergegas ke rumah sakit dan beberapa saat kemudian Malay telah dibawa dengan tandu oleh perawat. Apu berteriak memanggil Dokter yang kemudian memeriksa Malay dan mengatakan ia mendapat cedera yang berat pada kepalanya dan meminta Apu untuk segera menginformasikan pada keluarganya.

 Apu lalu meminjam telepon yang ada di meja resepsionis perawat, ia menelpon Kalpana dan mengabarkan mengenai Malay yang cedera. Seorang perawat menyela dan berkata jika Apu harus diambil darahnya untuk dilihat apakah bisa cocok dengan Malay karena Malay harus segera mendapat donor darah. Kalpana yang mendengar ucapan perawat dari ujung telepon terkejut mengetahui Apu akan di ambil darahnya. Ponsel Kalpana langsung terjatuh dan Kalpana terduduk lemas, ia menggumam agar jangan sampai jati diri Apu terkuak. Kalpana bergegas pergi.

Sinopsis Putri Biru Episode 10 - Jumat 29 Juli
Sinopsis Putri Biru Episode 10 - Jumat 29 Juli
Apu bergegas pergi dengan perawat untuk mengambil sample darahnya. Apu yeringat dengan ular yang mematuknya. Perawat menyadarkan lamunan Apu dan b erkata akan mengambil darahnya. Sinopsis Putri Biru ANTV

Kalpana buru-buru mencari taksi dan bergegas ke RS. Sementara Nandita di rumah masih mengkhawatirkan Malay yang tak kunjung pulang. Rasik berusaha menghubungi polisi. Kalpana sendiri meminta sopir bergegas. Kumkum menelpon Kalpana dan menanyakan Malay dan Kalpana memberitahukan jika Malay mengalami kecelakaan, Kumkum pun terkejut dan langsung limbung. Nandita mengambil ponsel Kumkum dan berbicara dengan Kalpana tapi Kalpana pura-pura gak mendengar suara Nandita dan menutup teleponnya.

Perawat masih berupaya mencari letak nadi Apu, Kalpana sendiri sudah tiba di RS dan mencari2 kamar malay, saat kamar Malay ditemukan ia terkejut tak menemukan Apu di sana. Perawat berkata jika Apu di ruangan lain. Kalpana pun berusaha mencarinya. Sementara saat perawat akan mengambil darahnya Apu menyentakkan tangannya hingga jarum suntik yang telah mengambil darah Apu sedikit pun terpental dan darah Apu mengenai tanaman yang ada di ruangan tsb. Perawat itu pun mengomel dan pergi. Apu sendiri terkejut saat memandang tanaman yang terkena darahnya seketika menjadi layu.

 Apu bergegas keluar dan ia berpapasan dengan Kalpana. Kalpana mengajaknya ke ruangan tempat Malay dirawat. Disana dengan khawatir Kalpana melihat lengan Apu tapi Apu berkata jika ia gak jadi di ambil darahnya, seketika Kalpana bersyukur dan langsung mengambil air minum karena merasa lega. Apu merasa heran dengan sikap ibunya dan Apu pun menanyakan tentang keadaan dirinya. Kalpana terkejut dan berkata jika Apu memiliki kekebalan tubuh yang tinggi. Tapi Apu gak percaya dengan jawaban Kalpana dan ia meminta Kalpana menjawab jujur. Kemudian Apu menunjukkan pergelangan tangannya yang terpatuk ular dan menceritakannya. Kalpana hanya bisa terdiam.

Apu kembali berkata jika ia heran karena masih sehat2 saja meski telah terpatuk ular. Kalpana bingung memberi jawaban pada Apu. Apu pun menangis sedih dan Kalpana berusaha menghiburnya. Apu lalu mengatakan sesuatu yang membuat Kalpana tyerkejut, kemudian ia menarik lepas kalungnya yg terbuat dari daun tulsi. Kalpana menghampirinya dan mencoba memasang kembali kalung Apu tapi Apu menolaknya. Kalpana pun bergegas menutup pintu kamar tapi bersamaan dengan itu, Kalpana melihat keluarga Malay telah datang dan berbicara dengan Dokter. Kalpana cepat2 menutup pintu dan kemudian melihat kulit Apu berubah menjadi biru. Kalpana kebingungan dan saat itu nandita sekeluarga sedang berjalan menuju kamar Malay. Kalpana menyuruh Apu memakai kalungnya tapi Apu tetap menolaknya.

Nandita membuka pintu kamar Malay dan melihat Malay seorang diri. Nandita mendekati Malay. Dokter mengatakan sesuatu lalu Kumkum menanyakan keberadaan Kalpana dan Apu pada Dokter tapi Nandita membentaknya, ia gak ingin mendengar nama mereka disebut lagi. Sementara Apu dan Kalpana bersembunyi di sebelah kamar Malay dan tertutup tirai. Apu hendak menampakkan diri dengan kondisi kulit birunya pada keluarga Malay tapi Kalpana menariknya kembali untuk bersembunyi. Kalpana memohon agar Apu gak menampakkan dirinya dan berjanji akan memberitahukan kebenaran pada Apu dan Apu menyetujuinya. Kemudian dengan memakai baju dokter, Apu dan Kalpana mengendap2 keluar dari kamar Malay.


Kalpana mengajak Apu ke kuil. Apu kembali bertanya pada ibunya dengan mengingat semua hal yang telah terjadi padanya. Kalpana berkata jika Apu memiliki racun di dalam tubuhnya yang kekuatannya melebihi dari 100 racun ular dan Apu terkejut mendengarnya. Baca Selanjutnya Sinopsis Putri Biru Episode 11 - Senin 1 Agustus



Tags: Putri Biru, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Putri Biru Episode 10 - Jumat 29 Juli. Please share...!

Blog, Updated at: 03:01