Sinopsis Fatmagul Episode 317

Posted by

Sinopsis Fatmagul Episode 317. Karim Kembali Kritis. ada darah yang masuk kedalam paru parunya, fatmagul tak kuasa menahan kesedihan, ia tak ingin karim meninggalkannya

Serdar ada disebuah tempat makan, ia melihat lagi kedalam tas yang berisi uang. serdar kemudian menelepon hacer dan mengungkapkan kegelisahannya, ia curiga karena mustafa punya banyak hal yang ia sembunyikan. ”mustafa membuatku berbohong , ia bilang kepadaku agar aku berkata  ia sudah disini selama 3 hari padahal baru sehari, apakah mustafa menembak kerim??” tanya serdar. jangan bodoh serdar, ia tak akan pernah melakukan itu kata hacer. serdar berkata jika sekarang mustafa berubah dan tak seperti dulu lagi. serdar juga menyebut tentang malam ketika namli meninggal, ia membawa kapalnya saat itu.  hacer lalu berkata agar serdar datang dan mengungkapkan kecurigaannya kepada mustafa sendiri, tapi jangan mernceritakan hal itu kepada orang lain. .
 
Sinopsis Fatmagul Episode 317
Sinopsis Fatmagul Episode 317
Sementara itu dirumah, mukades mengajak murat untuk turun kebawah dan menyalakan saklar. ia ketakutan setengah mati apalagi ketika kemudian ada suara ketukan pintu. mukades langsung memeluk mehmet ketika tahu ia yang datang, ia menyuruh mehmet menyalakan saklar , barulah mukades lega dan bisa tertawa.

Dirs, hacer setia menunggui mertuanya. kemudian ny halide membuka matanya dan berakta kepada hacer agar memberitahukan kepada mustafa kata kata terakhirnya, semoga Tuhan memaafkan dia. halide akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Mustafa yang malang, keserakahan dan rasa dendam membuatnya salah jalan dan harus hidup penuh penyesalan karena ia tak pernah ada ketika kedua orang tuanya tiada.

Dirs, fatmagul dan fahretin masih menunggu karim diluar ICU, sambil menangis fatma berkata kepada fahretin tentang kisah cinta mereka berdua. ”ketika ia bilang aku tak akan meninggalkanmu, aku merasa sangat jijik kepadanya, ia adalah musuh terbesarku, tapi kemudian kami menemukan satu sama lain sesuatu yang sepertinya tak mungkin, kami berdua mulai saling mengenal, kami hidup melewati rasa rasa itu, aku sangat membencinya , aku ingin membunuhnya , aku bahkan memalingkan muka jika melihatnya, itu sangat sulit buat ia juga, ia merasaakan rasa malu yang besar setiap kali melihatku, ia bisa saja pergi tapi ia tak melakukannya, ia memilih tinggal bersamaku dan berjuang, aku pikir itu tak mungkin, tapi aku percaya kepadanya, sesuatu yang tak mungkin . aku tak mau mengakui jika aku juga mencintainya, itu sungguh tak mungkin tapi aku mengaatakan perasaanku kepadanya, “kata fatma sambil menangis, fahretin langsung meraih tangan fatma dan berkata jika karim berjuang keras untuk mendapatkan cinta fatma, dan aku yakin ia tak akan menyerah hanya pada sebutir peluru, itulah yang aku percayai.

aku juga sahut fatma,

Keesokan paginya dirumah, mukades langsung bicara tentang puisi kadir. meryem menatapnya aneh, ia bertanya apakah mukades baik baik saja??? sepertinya ia tak tahu kata mukades kepada dirinya sendiri. rahmi minta mukades dirumah saja tapi mukades menolak, kabar tak baik diterima kadir. omer berkata jika akhirnya polisi melepaskan mustafa karena hasil forensik tak ditemukan sidik jari mustafa pada senjata itu. .

Pagi cerah fatmagulKeluarga fatma tampak kecewa, sementara itu mustafa bersiap keluar, ia kaget melihat hacer dan sami ada disana, feelingnya tak baik, mustafa lemas ketika hacer memberitahu tentang sang ibu. ..

Dirs, fatmagul dan fahretin tersenyum ketika karim membuka matanya. ”bagaimana perasaanmu? aku tahu kau tak akan meninggalkan aku, selamat datang”kata fatmagul. karim mengangkat tangannya dan fahretin pun melambaikan tangan. .

Mustafa sudah keluar dari kantor polisi , . ”dia bicara pada fatmagul untuk terakhir kalinay dan meminta maaf, lalu ia terus memanggil namamu, aku bilang kepadanya kau akan datang, namamu adalah kata terakhirnya, ia bilang mustafa dan menutup matanya. ”kata hacer. mustafa masih terdiam tiba tiba ia mengatakan sesuatu yang membuat hacer shock.

“sekarang tak ada yang tersisa lagi untukku, sekarang matilah kau karim, aku anggap kau mati!!!!”kata mustafa dengan wajah dingin dan melangkah pergi. hacer masih mematung ditempatnya.
Bagaimana selanjutnya? apakah yang akan mustafa lalukan? mustafa memang egosi, ia tak memikirkan hacer dan bayinya!!!lalu apakah hacer akan diam ?  Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 318

Kumpulan Sinopsis Ashoka


Tags: Fatmagul, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Fatmagul Episode 317. Please share...!

Blog, Updated at: 04:42