Sinopsis Fatmagul Antv Episode 379. Mustafa Menginginkan Kematian KErim, seorang pria dipenjara berkata jika mereka bisa melakukan apa saja diluar. mustafa langsung menyebut nama kerim ilgas dan ia ingin pria itu mati sebelum 5 mei
Mukades terus saja bicara tentang penderitaannya, ia tak meninggalkan dapur untuk tahu pembicaraan fatmagul dan deniz. tapi kedua gadis itu malah membuat tingkah mukades menjadi lelucon. mukades sendiri kembali ke ruang makan, tapi ia duduk menjauh dengan wajah masamnya.
Ketika dikamar ia kembali mengomel kepada suaminya, mukades menjelek jelekkan fatmagul tapi rahmi sama sekali tak menanggapinya. dan ketika rahmi bicara pun, mukades langsung memarahinya, rahmi menjadi serba salah. ia berkata jika tak ada hal apapun yang dilakukan fatmagul kepadanya lalu mengapa ia sewot?? jelas sekali mukades sangat cemburu kepada adik iparnya itu.
Mukades terus saja bicara tentang penderitaannya, ia tak meninggalkan dapur untuk tahu pembicaraan fatmagul dan deniz. tapi kedua gadis itu malah membuat tingkah mukades menjadi lelucon. mukades sendiri kembali ke ruang makan, tapi ia duduk menjauh dengan wajah masamnya.
Ketika dikamar ia kembali mengomel kepada suaminya, mukades menjelek jelekkan fatmagul tapi rahmi sama sekali tak menanggapinya. dan ketika rahmi bicara pun, mukades langsung memarahinya, rahmi menjadi serba salah. ia berkata jika tak ada hal apapun yang dilakukan fatmagul kepadanya lalu mengapa ia sewot?? jelas sekali mukades sangat cemburu kepada adik iparnya itu.
 |
| Sinopsis Fatmagul Antv Episode 379 |
Dibawah kerim dan fatmagul bersma deniz dikamarnya, kemudian deniz berkata jika ia ingin segera tidur dan minta kakaknya keluar. fatmagul dan kerim mematikan semua lampu, karim menunggu fatmagul ditangga.”Fatmagul!. kita tak punya kesempatan untuk sendirian hari ini, aku sangat merindukanmu”kata karim, aku juga sahut fatmagul sambil terseyum malu malu. keduanya kemudian berciuman, pada saat yang sama rahmi dan mukades datang. rahmi langsung berdehem dan menutup mukanya.
Fatmagul dan kerim kembali kekamar dengan senyum dan wajah merah karena kepergok berciuman. dikamarnya kerim menelepon fatmagul, mukades sendiri ada diluar untuk menguping pembicaraan mesra keduanya. mukades sendiri berlalu kekamarnya sambil mengomel penuh iri.
Keduany berseri seri saling mengucapkan kata cinta, sementara itu didalam selnya mustafa tampak gelisah menunggu hari kematian kerim.
Keesokan paginya fatmagul dan deniz pergi ke resto, mehmet senang sekali bisa melihat deniz. deniz memberinya hadiah kaos, ia menyukainya. sementara itu dirumah barunya kerim dan rahmi membawa perlengkapan kamar tidur, mereka berpasapasan dengan tetangga samping rumah. tapi tak saling menyapa.
Diresto, denis menerima CD pemberian mehmet, fatmagul dan merym senyum senyum melihat keakraban mereka berdua. sementara itu ayce ada dihadapan jaksa bersama pengacaranya. di mengaku tak mengenal baik erdugan maupun selim tapi sayang jaksa tak percaya begitu saja dengan keterangannya dan tetap akan mengirim ayce ke pengadilan. sedangkan selim sendiri mencoba menghubungi perusahaan , tapi ia tak menemukan siapapun karena yasaran holding sudah berganti menjadi wind tech.
Didalam selnya erdugan menangis ketika mengingat masa lalunya yang polos bermain bersama selim, llau tentang ayahnya. sementara diluar hilmiye menangis minta diijinkan bertemu dengan putranya tapi penjaga melarang. ia berpapasan dengan munir dan minta bantuannya. munir berkata jika tak seorangpun diijinkan melihat erdugan sampai ia menjalani sidang nanti.
Sementara itu dirumah rezat kembali marah marah karena ada tagihan yang harus ia bayarkan dalam waktu 7 hari, ia memarahi munir dan minta ia segera datang kerumah. dirumahnya rezat sendiri juga marah marah kepada perihan yang sedari tadi diam saja.
Mukades sedang sendirian dirumah, ia kemudian nyelonong kekamar fatmagul dan mengeluarkan baju pengantinnya. ia akan membuka reslteing ketika kadir datang. mukades pura pura melakukan sesuatu dikamar fatma. Ketika didapuar, kadir membahas tentang surat surat mustafa yang ditemukan dibawah kasur. kadir yakin jika bukan fatma yang melakukannya dan jika ada orang lain yang melakukan itu maka itu adalah sebuah kejahatan .”apa yang coba kau katkan?? apa maksudmu? aku tak tahu apapun soal surat itu, jangan bertele tele. akuilah jika kau tak menginginkan kami, seetelah karim dan fatmagul pindah kerumah baru”kata mukades berusaha menutupi kenyataan jika dialah pelakunya. mukades terus saja mengomel sementara kadir malah merasa tak enak.
Deniz tiba dirumah baru fatmagul, ia memuji rumah itu yang indah. fatmagul berkata jika ia ingin rumah seperti di ildir. deniz bertemu emre disana, mereka berkenalan dan deniz tampak sangat menyukai pria itu . demikian juga emre.
Fatmagul dan kerim juga meryem dan deniz berbelanja keperluan perlengkapan pernikahan. kerim tersenyum ketika melihat fatmagul membeli pakaian tidur berwarna putih.”jangan lihat”kata fatmagul, kerim langsung menutup wajahnya dengan pakaian ditangannya membuat fatmagul tersenyum geli. mereka berdua kemudian pergi ke dokter nezihe untuk konsultasi sebelum pernikahan. fatmagul mengungkapkan ketakutannya jika kabahagiaannya ini akan hancur dan sirna , tapi nezihe berkata jika kekhawatirannaya normal karena apa yang sudah pernah dialaminya sebelum ini. ia berkata lagi jika semuanya akan membaik dan berangsur normal. Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Antv Episode 380
Fatmagul dan kerim kembali kekamar dengan senyum dan wajah merah karena kepergok berciuman. dikamarnya kerim menelepon fatmagul, mukades sendiri ada diluar untuk menguping pembicaraan mesra keduanya. mukades sendiri berlalu kekamarnya sambil mengomel penuh iri.
Keduany berseri seri saling mengucapkan kata cinta, sementara itu didalam selnya mustafa tampak gelisah menunggu hari kematian kerim.
Keesokan paginya fatmagul dan deniz pergi ke resto, mehmet senang sekali bisa melihat deniz. deniz memberinya hadiah kaos, ia menyukainya. sementara itu dirumah barunya kerim dan rahmi membawa perlengkapan kamar tidur, mereka berpasapasan dengan tetangga samping rumah. tapi tak saling menyapa.
Diresto, denis menerima CD pemberian mehmet, fatmagul dan merym senyum senyum melihat keakraban mereka berdua. sementara itu ayce ada dihadapan jaksa bersama pengacaranya. di mengaku tak mengenal baik erdugan maupun selim tapi sayang jaksa tak percaya begitu saja dengan keterangannya dan tetap akan mengirim ayce ke pengadilan. sedangkan selim sendiri mencoba menghubungi perusahaan , tapi ia tak menemukan siapapun karena yasaran holding sudah berganti menjadi wind tech.
Didalam selnya erdugan menangis ketika mengingat masa lalunya yang polos bermain bersama selim, llau tentang ayahnya. sementara diluar hilmiye menangis minta diijinkan bertemu dengan putranya tapi penjaga melarang. ia berpapasan dengan munir dan minta bantuannya. munir berkata jika tak seorangpun diijinkan melihat erdugan sampai ia menjalani sidang nanti.
Sementara itu dirumah rezat kembali marah marah karena ada tagihan yang harus ia bayarkan dalam waktu 7 hari, ia memarahi munir dan minta ia segera datang kerumah. dirumahnya rezat sendiri juga marah marah kepada perihan yang sedari tadi diam saja.
Mukades sedang sendirian dirumah, ia kemudian nyelonong kekamar fatmagul dan mengeluarkan baju pengantinnya. ia akan membuka reslteing ketika kadir datang. mukades pura pura melakukan sesuatu dikamar fatma. Ketika didapuar, kadir membahas tentang surat surat mustafa yang ditemukan dibawah kasur. kadir yakin jika bukan fatma yang melakukannya dan jika ada orang lain yang melakukan itu maka itu adalah sebuah kejahatan .”apa yang coba kau katkan?? apa maksudmu? aku tak tahu apapun soal surat itu, jangan bertele tele. akuilah jika kau tak menginginkan kami, seetelah karim dan fatmagul pindah kerumah baru”kata mukades berusaha menutupi kenyataan jika dialah pelakunya. mukades terus saja mengomel sementara kadir malah merasa tak enak.
Deniz tiba dirumah baru fatmagul, ia memuji rumah itu yang indah. fatmagul berkata jika ia ingin rumah seperti di ildir. deniz bertemu emre disana, mereka berkenalan dan deniz tampak sangat menyukai pria itu . demikian juga emre.
Fatmagul dan kerim juga meryem dan deniz berbelanja keperluan perlengkapan pernikahan. kerim tersenyum ketika melihat fatmagul membeli pakaian tidur berwarna putih.”jangan lihat”kata fatmagul, kerim langsung menutup wajahnya dengan pakaian ditangannya membuat fatmagul tersenyum geli. mereka berdua kemudian pergi ke dokter nezihe untuk konsultasi sebelum pernikahan. fatmagul mengungkapkan ketakutannya jika kabahagiaannya ini akan hancur dan sirna , tapi nezihe berkata jika kekhawatirannaya normal karena apa yang sudah pernah dialaminya sebelum ini. ia berkata lagi jika semuanya akan membaik dan berangsur normal. Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Antv Episode 380
