Sinopsis Ashoka Antv Senin 18 Juli 2016 - Episode 365. Semua orang berkumpul di ruang sidang istana Magadh.
Bindu menyatakan "Sayembara ini akan menjadi cara yang paling efektif dan tepat dalam memilih istri yang cocok untuk anak-anakku, Sushim dan Ashok sesuai arahan Rani Dharma"
Dharma tersenyum. Vit menikmati sayembara.
Kemudian Bindu berbicara tentang bagaimana putri akan diperkenalkan sementara Ashok dan Sushim mengamati "Persaingan yang tajam akan membuat mereka menyisihkan lawan atau bahkan tersisih. Demi gelar yang didambakan yaitu menjadi istri dari dua ahli waris yang layak untuk tahta. Dan untuk itu, sayembara ini dimulai"
Mahamatya mulai menceritakan kualitas dari setiap putri. Mulai dari bakat terbaik bernyanyi, berenang, menari, dll.
Putri Shrishtika mendapat urutan pertama yang masuk ke dalam. Lalu Mahamatya mengenalkan Putri Anantaka yang membuat Sushim agak geli.
Selanjutnya Mahamatya memperkenalkan Putri Anandini yang melirik ke arah Ashok. Ashok terlihat tertarik padanya.
Bindu menyatakan "Sayembara ini akan menjadi cara yang paling efektif dan tepat dalam memilih istri yang cocok untuk anak-anakku, Sushim dan Ashok sesuai arahan Rani Dharma"
Dharma tersenyum. Vit menikmati sayembara.
Kemudian Bindu berbicara tentang bagaimana putri akan diperkenalkan sementara Ashok dan Sushim mengamati "Persaingan yang tajam akan membuat mereka menyisihkan lawan atau bahkan tersisih. Demi gelar yang didambakan yaitu menjadi istri dari dua ahli waris yang layak untuk tahta. Dan untuk itu, sayembara ini dimulai"
Mahamatya mulai menceritakan kualitas dari setiap putri. Mulai dari bakat terbaik bernyanyi, berenang, menari, dll.
Putri Shrishtika mendapat urutan pertama yang masuk ke dalam. Lalu Mahamatya mengenalkan Putri Anantaka yang membuat Sushim agak geli.
Selanjutnya Mahamatya memperkenalkan Putri Anandini yang melirik ke arah Ashok. Ashok terlihat tertarik padanya.
 |
| Sinopsis Ashoka Antv Senin 18 Juli 2016 - Episode 365 |
Setelah memberi salam, Putri Anandini mengatakan "Orang yang jauh dari kesedihan adalah Ashok dan orang yang penuh kebahagiaan adalah saya sendiri, Putri Anandini"
Ia mencoba menyimpulkan bahwa mereka adalah pasangan yang sempurna.
Putri Chanda masuk. Mahamatya yang bengong (mungkin karena Putri Anandini) kemudian melanjutkan perkenalan Putri Chanda. Mendengar namanya, Sushim langsung tertarik.
Mahamatya menjelaskan tentang manfaat ekonomi dari perjodohan dengan putri ini.
Putri Chanda terjatuh saat menuruni tangga. Sushim terus melihatnya.
Bindu menyetujui mereka semua satu per satu.
Kaurvaki masuk kesana tanpa sebuah perkenalan dari Mahamatya, yang Mahamatya sendiri mencari-cari identitasnya pada daftar yang ia pegang.
Semua orang kaget melihatnya gak terkecuali Ashok, Dharma, dan Vit.
Ditemani Devi, Kaurvaki meminta izin dari semua orang untuk memperkenalkan dirinya "Aku adalah Putri dari Kaushali, Kalinga"
Dharma mengenalinya sebagai orang yang sama, yang memberi mereka makanan di hutan saat sedang kelaparan.
Kemudian ia melihat Devi "Devi? Apa yang ia lakukan dengannya?"
Ashok berdiri "Dia bohong! ia bukanlah seorang putri dari Kaushali!"
Semua orang menjadi tegang.
Kaurvaki senang. Ia berpikir Ashok mengenalinya sebagai Kaurvaki.
Ashok melanjutkan "Dia bukanlah putri dari setiap tempat!"
Semua orang terkejut. Para putri bingung, sementara Kaurvaki berdiri dengan perasaan terluka.
Adegan 2
Bindu bertanya pada Ashok tentang dasar penampilannya.
Ashok memintanya untuk melihat pakaian "Pakaiannya terlihat seperti barang curian atau pinjaman!"
Kaurvaki menjawab "Seseorang gak dilihat dari pakaian, tapi dari perilaku"
Ashok malah memintanya untuk menghilangkan dahaganya "Katakan, apa kamu datang dari jauh? Jika ya, kamu gak bisa melakukan itu sendiri. Di mana teman-temanmu berada?"
Kaurvaki hanya diam.
Ashok berpikir 'Sekarang ia akan menyerukan kebenaran!'
Saat itu, Putri Chanda berdiri dan angkat bicara "Sebelumnya aku minta maaf karena ikut campur. Tapi aku kenal dia. Sebelumnya, aku sudah pernah bertemu dengannya pada makan malam keluarga"
Dharma juga membelanya "Itu benar! ia adalah seorang putri. Aku tahu dia"
Ashok bertanya-tanya apakah ibunya juga mengenalinya sebagai Kaurvaki juga.
Dharma mengatakan "Dia pernah datang ke rumah kita di saat kamu akan pergi untuk kompetisi gulat"
Ashok mengingatnya 'Dia telah mengikutiku sejak lama'
Kaurvaki berpikir 'Kau gak tahu kesedihan apa yang telah aku lewati untuk mendapatkanmu. Aku telah meninggalkan keluargaku. Tapi kamu gak menyisakan rasa simpati kepadaku dihatimu'
Dharma berbicara tentang kerendahan hati, kemurahan hati dan rasa kemanusiaan Kaurvaki.
Kaurvaki berterima kasih padanya "Aku datang kesini berpikir bahwa kalian telah mengundang. Jika Ashok gak ingin aku disini, maka gak benar jika aku ada disini"
Dia berbalik untuk pergi.
Ashok berpikir 'Aku gak tahu dia
akan begitu tersinggung'
Dharma mengatakan "Kau gak akan pergi kemana-mana. Dan orang yang membuat kesalahan akan meminta maaf kepadamu"
Ashok terkejut.
Dharma menjelaskannya "Seorang putri atau bukan, ini bukanlah cara yang benar dalam memperlakukan ataupun berbicara kepada seorang wanita. Minta maaf padanya sekarang!"
Kaurvaki menunduk sementara Ashok menatapnya. Ashok akhirnya melipat tangannya dan meminta maaf.
Sushim merasa lucu "Pada akhirnya seseorang datang untuk membuat Ashok meminta maaf padanya"
Bindu juga menyetujuinya.
Semua orang kembali duduk.
Ashok duduk dengan perasaan kesal.
Sushim melirik Chanda dan tersenyum melihatnya. Chanda membalas senyumannya.
Charu meminta Sushim untuk fokus hanya pada Chanda karena ia atau negaranya memiliki pengaruh "Dan sekali ada hubungan eko-sosial maka gak akan ada masalah dalam mewujudkan impian kita"
Mahamatya menyatakan "Semua putri telah diperkenalkan"
Dharma terlihat khawatir. Ia bertanya pada Bindu "Apakah undangan untuk Kalinga sudah dikirim? Aku memiliki harapan yang besar bahwa Putri Kaurvaki akan datang"
Bindu bertanya pada Mahamatya "Apakah ada jawaban yang diterima dari Kalinga?"
Mahamatya menyangkal.
Dharma bertanya-tanya 'Dimana dia? ia harus datang. Aku selalu melihat ia sebagai menantuku, tapi mungkin takdir menginginkan hal yang lain'
Bindu menyambut hangat semua orang di Patliputra dan meminta mereka untuk menganggapnya sebagai rumah mereka sendiri, dengan semua kemewahan dan kenyamanan "Akan ada banyak kompetisi di mana kualitas mereka akan diputuskan. Dan hanya dua yang beruntung akan menjadi istri mereka"
Anindini berpikir 'Tidak ada putri disini yang sepadan dengan bakat yang kumiliki. Aku hanya menunggu satu kesempatan untuk bertemu dengan Ashok karena aku telah datang untuk mengalahkan Ashok dengan cintaku saja!'
Bindu berdiri dan pengadilan dibubarkan.
Kaurvaki berpikir 'Aku memberikan hatiku kepadanya tetapi aku gak pernah berpikir bahwa ia akan mematahkan hatiku seperti ini!'
Sementara Acharya Radha Gupta menghentikan Ashok "Aku ingin membicarakan sesuatu"
Ia menatap Kaurvaki tajam dan kemudian pergi. Sementara Kaurvaki juga sedang tegang.
Kaurvaki dan Devi berjalan di koridor.
Kaurvaki terlihat masih memikirkan kejadian tadi. Sementara Devi langsung melipat tangannya saat berpapasan dengan Dharma. Devi memanggilnya bibi dan kemudian ingat bahwa ia adalah ratu. Ia memberi salam dengan formal dan memanggilnya “Bibi Ratu”.
Dharma tersenyum dan meminta Devi untuk tetap memanggilnya bibi.
Kaurvaki juga memberi salam.
Dharna meminta maaf atas nama Ashok "Ia gak biasanya berbicara pada wanita seperti itu. Aku gak tahu mengapa ia berperilaku seperti itu"
Kaurvaki mengatakan "Dia (Ashok) juga menikmati itu (mempermalukannya)"
Dia meminta Dharma untuk gak keberatan ataupun meminta maaf padanya.
Dharma berpikir 'Mengapa aku merasa bahwa aku mengenalmu sebelumnya (sebelum bertemu di hutan)'
Dia kemudian ingat janji yang ia buat pada Kaurvaki di masa kecil (untuk tetap berada disisi Ashok).
Kaurvaki juga ingat pertemuan mereka "Beberapa tahun yang lalu, kamu memberiku janji. Tapi aku gak akan bisa memenuhi itu sendiri"
PRECAP
Kaurvaki menegur Ashok karena ia berani datang ke kamarnya tanpa izin.
Ashok mengatakan "Ini bukanlah kamarmu tapi kamarku!"
Mereka mendengar Dharma memanggil Ashok. Mereka berdua panik dan berpura-pura mencari sesuatu.
Mereka bertabrakan dan akhirnya Kaurvaki jatuh di pelukan Ashok. Mereka saling berpandangan. Dharma datang kesana dan terlihat marah. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Selasa 19 Juli 2016 - Episode 366
Ia mencoba menyimpulkan bahwa mereka adalah pasangan yang sempurna.
Putri Chanda masuk. Mahamatya yang bengong (mungkin karena Putri Anandini) kemudian melanjutkan perkenalan Putri Chanda. Mendengar namanya, Sushim langsung tertarik.
Mahamatya menjelaskan tentang manfaat ekonomi dari perjodohan dengan putri ini.
Putri Chanda terjatuh saat menuruni tangga. Sushim terus melihatnya.
Bindu menyetujui mereka semua satu per satu.
Kaurvaki masuk kesana tanpa sebuah perkenalan dari Mahamatya, yang Mahamatya sendiri mencari-cari identitasnya pada daftar yang ia pegang.
Semua orang kaget melihatnya gak terkecuali Ashok, Dharma, dan Vit.
Ditemani Devi, Kaurvaki meminta izin dari semua orang untuk memperkenalkan dirinya "Aku adalah Putri dari Kaushali, Kalinga"
Dharma mengenalinya sebagai orang yang sama, yang memberi mereka makanan di hutan saat sedang kelaparan.
Kemudian ia melihat Devi "Devi? Apa yang ia lakukan dengannya?"
Ashok berdiri "Dia bohong! ia bukanlah seorang putri dari Kaushali!"
Semua orang menjadi tegang.
Kaurvaki senang. Ia berpikir Ashok mengenalinya sebagai Kaurvaki.
Ashok melanjutkan "Dia bukanlah putri dari setiap tempat!"
Semua orang terkejut. Para putri bingung, sementara Kaurvaki berdiri dengan perasaan terluka.
Adegan 2
Bindu bertanya pada Ashok tentang dasar penampilannya.
Ashok memintanya untuk melihat pakaian "Pakaiannya terlihat seperti barang curian atau pinjaman!"
Kaurvaki menjawab "Seseorang gak dilihat dari pakaian, tapi dari perilaku"
Ashok malah memintanya untuk menghilangkan dahaganya "Katakan, apa kamu datang dari jauh? Jika ya, kamu gak bisa melakukan itu sendiri. Di mana teman-temanmu berada?"
Kaurvaki hanya diam.
Ashok berpikir 'Sekarang ia akan menyerukan kebenaran!'
Saat itu, Putri Chanda berdiri dan angkat bicara "Sebelumnya aku minta maaf karena ikut campur. Tapi aku kenal dia. Sebelumnya, aku sudah pernah bertemu dengannya pada makan malam keluarga"
Dharma juga membelanya "Itu benar! ia adalah seorang putri. Aku tahu dia"
Ashok bertanya-tanya apakah ibunya juga mengenalinya sebagai Kaurvaki juga.
Dharma mengatakan "Dia pernah datang ke rumah kita di saat kamu akan pergi untuk kompetisi gulat"
Ashok mengingatnya 'Dia telah mengikutiku sejak lama'
Kaurvaki berpikir 'Kau gak tahu kesedihan apa yang telah aku lewati untuk mendapatkanmu. Aku telah meninggalkan keluargaku. Tapi kamu gak menyisakan rasa simpati kepadaku dihatimu'
Dharma berbicara tentang kerendahan hati, kemurahan hati dan rasa kemanusiaan Kaurvaki.
Kaurvaki berterima kasih padanya "Aku datang kesini berpikir bahwa kalian telah mengundang. Jika Ashok gak ingin aku disini, maka gak benar jika aku ada disini"
Dia berbalik untuk pergi.
Ashok berpikir 'Aku gak tahu dia
akan begitu tersinggung'
Dharma mengatakan "Kau gak akan pergi kemana-mana. Dan orang yang membuat kesalahan akan meminta maaf kepadamu"
Ashok terkejut.
Dharma menjelaskannya "Seorang putri atau bukan, ini bukanlah cara yang benar dalam memperlakukan ataupun berbicara kepada seorang wanita. Minta maaf padanya sekarang!"
Kaurvaki menunduk sementara Ashok menatapnya. Ashok akhirnya melipat tangannya dan meminta maaf.
Sushim merasa lucu "Pada akhirnya seseorang datang untuk membuat Ashok meminta maaf padanya"
Bindu juga menyetujuinya.
Semua orang kembali duduk.
Ashok duduk dengan perasaan kesal.
Sushim melirik Chanda dan tersenyum melihatnya. Chanda membalas senyumannya.
Charu meminta Sushim untuk fokus hanya pada Chanda karena ia atau negaranya memiliki pengaruh "Dan sekali ada hubungan eko-sosial maka gak akan ada masalah dalam mewujudkan impian kita"
Mahamatya menyatakan "Semua putri telah diperkenalkan"
Dharma terlihat khawatir. Ia bertanya pada Bindu "Apakah undangan untuk Kalinga sudah dikirim? Aku memiliki harapan yang besar bahwa Putri Kaurvaki akan datang"
Bindu bertanya pada Mahamatya "Apakah ada jawaban yang diterima dari Kalinga?"
Mahamatya menyangkal.
Dharma bertanya-tanya 'Dimana dia? ia harus datang. Aku selalu melihat ia sebagai menantuku, tapi mungkin takdir menginginkan hal yang lain'
Bindu menyambut hangat semua orang di Patliputra dan meminta mereka untuk menganggapnya sebagai rumah mereka sendiri, dengan semua kemewahan dan kenyamanan "Akan ada banyak kompetisi di mana kualitas mereka akan diputuskan. Dan hanya dua yang beruntung akan menjadi istri mereka"
Anindini berpikir 'Tidak ada putri disini yang sepadan dengan bakat yang kumiliki. Aku hanya menunggu satu kesempatan untuk bertemu dengan Ashok karena aku telah datang untuk mengalahkan Ashok dengan cintaku saja!'
Bindu berdiri dan pengadilan dibubarkan.
Kaurvaki berpikir 'Aku memberikan hatiku kepadanya tetapi aku gak pernah berpikir bahwa ia akan mematahkan hatiku seperti ini!'
Sementara Acharya Radha Gupta menghentikan Ashok "Aku ingin membicarakan sesuatu"
Ia menatap Kaurvaki tajam dan kemudian pergi. Sementara Kaurvaki juga sedang tegang.
Kaurvaki dan Devi berjalan di koridor.
Kaurvaki terlihat masih memikirkan kejadian tadi. Sementara Devi langsung melipat tangannya saat berpapasan dengan Dharma. Devi memanggilnya bibi dan kemudian ingat bahwa ia adalah ratu. Ia memberi salam dengan formal dan memanggilnya “Bibi Ratu”.
Dharma tersenyum dan meminta Devi untuk tetap memanggilnya bibi.
Kaurvaki juga memberi salam.
Dharna meminta maaf atas nama Ashok "Ia gak biasanya berbicara pada wanita seperti itu. Aku gak tahu mengapa ia berperilaku seperti itu"
Kaurvaki mengatakan "Dia (Ashok) juga menikmati itu (mempermalukannya)"
Dia meminta Dharma untuk gak keberatan ataupun meminta maaf padanya.
Dharma berpikir 'Mengapa aku merasa bahwa aku mengenalmu sebelumnya (sebelum bertemu di hutan)'
Dia kemudian ingat janji yang ia buat pada Kaurvaki di masa kecil (untuk tetap berada disisi Ashok).
Kaurvaki juga ingat pertemuan mereka "Beberapa tahun yang lalu, kamu memberiku janji. Tapi aku gak akan bisa memenuhi itu sendiri"
PRECAP
Kaurvaki menegur Ashok karena ia berani datang ke kamarnya tanpa izin.
Ashok mengatakan "Ini bukanlah kamarmu tapi kamarku!"
Mereka mendengar Dharma memanggil Ashok. Mereka berdua panik dan berpura-pura mencari sesuatu.
Mereka bertabrakan dan akhirnya Kaurvaki jatuh di pelukan Ashok. Mereka saling berpandangan. Dharma datang kesana dan terlihat marah. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Selasa 19 Juli 2016 - Episode 366
