Sinopsis Fatmagul Episode 290. Karim Mulai PUtus Asa.karena yasaran selalu saja membuat ketenangan mereka terganggu. ia tak tahan melihat fatma seperti orang gila membersihkan kamarnya yang pernah dimasuki oleh erdugan
Karim dan fatmagul masih konsultasi dengan dokter , dokter bertanya apakan ia akan membeli gaun yang baru.”tentu saja, kapanpun kita memutuskan tanggal pernikahan . fatmagul akan memakai gaun putih yang tanpa noda”kata karim membuat fatmagu tersenyum bahagia. setelah selesai dengan sesi tanya jawab , mereka berdua memutuskan duduk dikafe sambil menikmati minuman.
“kita bicara tentang gaun sejak pertama kalinya, sangat menyakitkan ketika kau memberiku gaun itu, tapi kemudian setiap saat aku membuka lemari aku mulai terbiasa, rasanya seperti sebuah mimpi gaun itu menungguku dengan penuh kesabaran seperti yang aku lakukan.”kata fatma. karim meminta maaf karena telah menyobek gaun itu, membayangkan ia menyentuh gaun itu membuatku gila dan kehilangan kendali kata karim
Karim dan fatmagul masih konsultasi dengan dokter , dokter bertanya apakan ia akan membeli gaun yang baru.”tentu saja, kapanpun kita memutuskan tanggal pernikahan . fatmagul akan memakai gaun putih yang tanpa noda”kata karim membuat fatmagu tersenyum bahagia. setelah selesai dengan sesi tanya jawab , mereka berdua memutuskan duduk dikafe sambil menikmati minuman.
“kita bicara tentang gaun sejak pertama kalinya, sangat menyakitkan ketika kau memberiku gaun itu, tapi kemudian setiap saat aku membuka lemari aku mulai terbiasa, rasanya seperti sebuah mimpi gaun itu menungguku dengan penuh kesabaran seperti yang aku lakukan.”kata fatma. karim meminta maaf karena telah menyobek gaun itu, membayangkan ia menyentuh gaun itu membuatku gila dan kehilangan kendali kata karim
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 290 |
“aku tahu, aku sama sekali tak menyesal soal gaun itu, tapi aku akan menyimpannya ditempat yang aman nanti, “kata fatma. karim berkata jika tak perlu lagi menyimpannya, fatmagul bisa langsung memakainya jika sudah siap nanti membuat fatmagul tersenyum senang.
Sedangkan meryem dan kadir sendiri malah bertemu tak sengaja dibank, meryem sedang mencari pinjaman. kadir berkata jika ia kecewa kepada meryem karena tak mau berbagi masalahnnya dengan dirinya. tak lama kemudian omer menelepon, ia memberitahu jika sudah menemukan kamera yang akan membuktikan jika erdugan jelas mengikuti fatmagul. senangnya kadir, ia langsung memberitahu meryem. saking senangnnya meryem langsung memeluk kadir.setelah meryem sadar barulah ia tampak malu malu dan canggung.
Didepan sebuah klinik tampak erdugan menunggu dimobilnya. sedangkan didalam klinik Tampak mustafa mengantar hacer memeriksakan kandungannya, ny halide ikut juga dengan mereka. ia tersenyum gembira melihat cucunya sehat.”mustafa kau akan punay anak laki laki”kata ny halide. tapi mustafa hanya diam, kau tak bahagia?? tanya hacer. mustafa berkat tentu saja ia bahagia, mengapa tidak. Tapi sebenarnya pikirannya melayang jauh ketika ia dan fatmagul menengok mukades yang baru saja melahirkan. fatmagul kecewa ketika mukades menamai anakny murat, padahal mukades tahu jika nama itu akan dipakai oleh fatmagul dan mustafa nantinya, jika mereka punya anak sendiri.
Mustafa kemudian berkata jika ia akan menamai anaknya murat, hacer suka dengan nama itu.
Karim dan fatmagul berjalan menuju mobil, mereka kemudian berniat memberitahu meryem jika akan pulang telat. tapi keduanya malah mendptkan kabar tentang erdugan. senangnya karim dan fatmagul.”sdh kubilang kan, mereka tak akan selalu menang, mereka tak akan bisa lepas selamanya, tak seorangpun percaya kebohongan mereka dengan adanya bukti ini, lihat .tdk selalu tanpa harapan.”kata fatma penuh semangat, mereka berdua berjalan menuju mobil dengan senang.
Erdugan mulai tak sabar menunggu mustafa keluar, ia kemuidan keluar dan masuk keklinik. orang yang ditempatkan yasaran mengikuti mustafa melihat itu dan langsung memberitahu yasar.
Erdugan pura pura melihat mustafa dnegan tak sengaja, mereka berbasa basi sejenak. mustafa lalu meminta isstri dan ibunya menunggu didalam mobil duluan.”apa kau mengikutiku??” tanya mustafa dengan kesal, aku dengar kau mengikuti aku, dihari ketika rahmi hampir membunuhku dan yasaran yang menyuruhmu.kata erdugan. tentu saja mustafa membantahnya dan bergegas pergi. erdugan memanggil mustafa dan menunjukkan pasportnya.
“jangan bertingkah bodoh mustafa, ini tiketmu, tiket menuju kebebasan. katakan kepada ku dengan apa rezat membodohimu, katakan soal itu dan kau akan mendptkan paspormu”kata erdugan. mustafa melihat kearah anak buah yasar yang mengikutinya
“dengar, aku sudah punya banyak masalah, jangan mencoba lagi membuat masalah baru hanya karena tanganku terikat, jika kau bermasalah dengan keluargamu, selesaikan sendiri. tapi jika ini sebuah permainan aku tak akan ikut didalamnya, aku tak akan jatuh lagi dalam perangkap kalian.”kata mustafa dan pergi meninggalkan erdugan. hacer sendiri sudah memanggilnya untuk segera masuk kedalam mobil.
“apa yang ia inginkan??” tanya hacer. ia ingin mengembalikan pasportku tapi aku menolak, ia tak tahu kalo aku sdh punya yang baru kata mustafa, hacer penasaran mengapa erdugan ingin mengembalikanya, apa yang ia inginkan?? mustafa meminta hacer masuk kemobil dan akan menjelaskannya nanti.
Ketika didalam mobil ny halide juga menggerutu. apa yang ia inginkan??? ia bicara omong kosong kata mustafa, erdugan sendiri mendatangi anak buah yasar dan berkata untuk menyampaikan salamnya kepada rezat yasaran.
Apa yang akan erdugan lakukan kepada pamannya ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 291
Sedangkan meryem dan kadir sendiri malah bertemu tak sengaja dibank, meryem sedang mencari pinjaman. kadir berkata jika ia kecewa kepada meryem karena tak mau berbagi masalahnnya dengan dirinya. tak lama kemudian omer menelepon, ia memberitahu jika sudah menemukan kamera yang akan membuktikan jika erdugan jelas mengikuti fatmagul. senangnya kadir, ia langsung memberitahu meryem. saking senangnnya meryem langsung memeluk kadir.setelah meryem sadar barulah ia tampak malu malu dan canggung.
Didepan sebuah klinik tampak erdugan menunggu dimobilnya. sedangkan didalam klinik Tampak mustafa mengantar hacer memeriksakan kandungannya, ny halide ikut juga dengan mereka. ia tersenyum gembira melihat cucunya sehat.”mustafa kau akan punay anak laki laki”kata ny halide. tapi mustafa hanya diam, kau tak bahagia?? tanya hacer. mustafa berkat tentu saja ia bahagia, mengapa tidak. Tapi sebenarnya pikirannya melayang jauh ketika ia dan fatmagul menengok mukades yang baru saja melahirkan. fatmagul kecewa ketika mukades menamai anakny murat, padahal mukades tahu jika nama itu akan dipakai oleh fatmagul dan mustafa nantinya, jika mereka punya anak sendiri.
Mustafa kemudian berkata jika ia akan menamai anaknya murat, hacer suka dengan nama itu.
Karim dan fatmagul berjalan menuju mobil, mereka kemudian berniat memberitahu meryem jika akan pulang telat. tapi keduanya malah mendptkan kabar tentang erdugan. senangnya karim dan fatmagul.”sdh kubilang kan, mereka tak akan selalu menang, mereka tak akan bisa lepas selamanya, tak seorangpun percaya kebohongan mereka dengan adanya bukti ini, lihat .tdk selalu tanpa harapan.”kata fatma penuh semangat, mereka berdua berjalan menuju mobil dengan senang.
Erdugan mulai tak sabar menunggu mustafa keluar, ia kemuidan keluar dan masuk keklinik. orang yang ditempatkan yasaran mengikuti mustafa melihat itu dan langsung memberitahu yasar.
Erdugan pura pura melihat mustafa dnegan tak sengaja, mereka berbasa basi sejenak. mustafa lalu meminta isstri dan ibunya menunggu didalam mobil duluan.”apa kau mengikutiku??” tanya mustafa dengan kesal, aku dengar kau mengikuti aku, dihari ketika rahmi hampir membunuhku dan yasaran yang menyuruhmu.kata erdugan. tentu saja mustafa membantahnya dan bergegas pergi. erdugan memanggil mustafa dan menunjukkan pasportnya.
“jangan bertingkah bodoh mustafa, ini tiketmu, tiket menuju kebebasan. katakan kepada ku dengan apa rezat membodohimu, katakan soal itu dan kau akan mendptkan paspormu”kata erdugan. mustafa melihat kearah anak buah yasar yang mengikutinya
“dengar, aku sudah punya banyak masalah, jangan mencoba lagi membuat masalah baru hanya karena tanganku terikat, jika kau bermasalah dengan keluargamu, selesaikan sendiri. tapi jika ini sebuah permainan aku tak akan ikut didalamnya, aku tak akan jatuh lagi dalam perangkap kalian.”kata mustafa dan pergi meninggalkan erdugan. hacer sendiri sudah memanggilnya untuk segera masuk kedalam mobil.
“apa yang ia inginkan??” tanya hacer. ia ingin mengembalikan pasportku tapi aku menolak, ia tak tahu kalo aku sdh punya yang baru kata mustafa, hacer penasaran mengapa erdugan ingin mengembalikanya, apa yang ia inginkan?? mustafa meminta hacer masuk kemobil dan akan menjelaskannya nanti.
Ketika didalam mobil ny halide juga menggerutu. apa yang ia inginkan??? ia bicara omong kosong kata mustafa, erdugan sendiri mendatangi anak buah yasar dan berkata untuk menyampaikan salamnya kepada rezat yasaran.
Apa yang akan erdugan lakukan kepada pamannya ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 291
