Sinopsis Fatmagul Episode 260. Jumpa Pers Yasaran akhirnya ditayangkan di tv.yadigar tampak mulai ragu dipihak mana dia akan berdiri. apalagi setelah dia mendengar sendiri erdugan mengakui perbuatannya. kemudian ketika perihan kembali dari izmir, semua itu membuatnya curiga.
Didalam mobil mewahnya tampak rezat senang sekali dengan berita dikoran yang membuat mereka ada diatas angin sekarang. kamu tak bicara denganny hari ini? tanya selim.”tidak, sampai dia datang sendiri dan meminta maaf kepadaku”kata erdugan, selim tersenyum melihat kelicikan sepupunya itu.
Kerim sampai ditempatnya kerja, para wartawan sudah menunggu didepan gudang dan mulai menanyainya lagi. sang bos tampak tak suka dnegan keadaan ini. ini sangat menggangu keluarganya kata si bos. akhirnya ia menyerah dan mengajak karim untuk berpisah saja. tak sengaja ia juga keceplosan bicara tentang ayahnya.”ayahku meminta kamu memberikan pekerjaan kepadaku?” tanya karim. si bos minta karim tak membesar besarkan masalah itu.
Didalam mobil mewahnya tampak rezat senang sekali dengan berita dikoran yang membuat mereka ada diatas angin sekarang. kamu tak bicara denganny hari ini? tanya selim.”tidak, sampai dia datang sendiri dan meminta maaf kepadaku”kata erdugan, selim tersenyum melihat kelicikan sepupunya itu.
Kerim sampai ditempatnya kerja, para wartawan sudah menunggu didepan gudang dan mulai menanyainya lagi. sang bos tampak tak suka dnegan keadaan ini. ini sangat menggangu keluarganya kata si bos. akhirnya ia menyerah dan mengajak karim untuk berpisah saja. tak sengaja ia juga keceplosan bicara tentang ayahnya.”ayahku meminta kamu memberikan pekerjaan kepadaku?” tanya karim. si bos minta karim tak membesar besarkan masalah itu.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 260 |
Para wartawan itu juga datang ke toko, sekarang fatma tak bs kemana mana lagi , mereka seeperti semut yang mengerubuti gula. sinem juga menelepon namun fatma tak mau menerimanya, meryem yang menjawab tlp. ia menyarankan kepada fatma untuk pergi selama beberapa waktu.semua orang membicarakan kasus ini kata kadir.”kau benar, mereka melakukan pekerjaan ini dengan bagus , memutarbalikkan fakta dan menginformasikan kepada media.” kata meryem. kadir sendiri berkt jika dia akan pergi kekantor jaksa.
Fatma berkata jika dia hanya ingin hidup normal namun mukades malah menakut nakutinya. bisakah kamu berhenti melakukan itu? kata meryem kesal. meryem sendiri berkata ia berharap mereka berdua akan bisa pergi kesuatu tempat yang jauh. ia dan kadir berpandangan. itu akan sangat bagus kata kadir kepada meryem yang langsung menemui fatma. kadir kemudian menelepon karim.
Pada akhirnya karim dan fatmgul sudah berada didalam mobil mumtaz dan mereka pergi kerumah peristirahatan milik fahretin.”mungkin sekitar 5 atau 6 tahun yang lalu ayahmu memintaku membeli rumah ini, tanah disini sangat bernilai. kamu bisa melakukan apapun disini, kamu juga bisa merubahnya jika kamu mau, “kata mumtaz. kerim berkata untuk apa dia merubahnya, ini kan bukan miliknya!!
“tanah dan rumah itu milikmu kerim, “kata mumtaz. namun karim berkata jika ia hanyaa tamu. mumtaz lalu menjawab jika mereka terllau dini bicara tentang hal ini. sampailah mereka bertiga dirumah itu, karim dan fatma tampak menyukai suasana rumah yang asri sekaligus tenang.
“semoga kalian menikmati rumah ini”kata mumtaz dan berlalu pergi.
Karim dan fatma masuk kedlam rumah.”kita akan menjadi tamu dirumah ini untuk sementara waktu, hanya kita berdua”kata karim sambil menatap kearah fatmagul. rumah yang menyenangkan kata fatma. ada perapian juga sahut karim nampak puas dengan kondisi rumah itu. fatma sangat menyukai rumah itu.
Semuanya tertata dengan rapi dan bersih, juga ada banyak makanan didalam kulkas.
Kemudian keduanya melihat kamar, fatma berkata kamar mana yang mungkin ditinggali oleh hacer. kamu bisa tinggal dikamar ini kalo mau, kata karim menawarkan kamarnya. karim menyebut jika mustafa tahu tempat itu juga. karim kemudian berkata jika ia akan menyalakan perapian, meski fatma bilang cuaca tak terllau dingin juga, fatma kemudian berkata jika dia akan membuat teh. kerim nampak sangat senang, ia memperhatikan fatma didapur , fatma sendir merasa tenang tinggal dirumah itu.
Dirumah mustafa, mustafa sedang sibuk dengan laptopnya. sang ibu sedang sholat dan istrinya ada didapur. kemudian rezat menelepon. mustafa langsung masuk kekamar. ia memberitahu jika hacer sudah kembali. mustafa berbohong dengan berkata kalo hacer mengunjungi ibunya dikampung. rezat lalu memberi perintah kepada msutafa agar tak memberikan keterangan apapun kepada wartawan ketika tiba diperusahaan nanti dan mengancamnya untuk segera datang juga tak membuat masalah.
Selim berkata kepada ayahnya ia curiga jika memang istrinya skrng kembali mengapa meninggalkannya sebelumnya? dan mengapa harus menulis surat kepada ayahnya kerim??
Rezat sendiri menegur yadigar yang baru saja selesai mengganti pakaian perihan. .”dia berubah sekarang , sesuatu terjadi kepadanya setelah sidang, dia bahkan tak melihat wajah kita, apa kamu tak memperhatikan?” kata selim pada erdugan, erdugan menggeleng.
Hacer tahu ketika mustafa sembunyi saat menerima telp dari yasaran.”apa yang mereka ingin kan darimu?” tanya hacer, namun mustafa berbohong jika mereka hanya akan bicara saja. apa yang mereka ingin kamu lakukan mustafa? tanya hacer penasaran.
Apa yang akan mustafa katakan kepada hacer yang terus saja mendesaknnya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 261
Fatma berkata jika dia hanya ingin hidup normal namun mukades malah menakut nakutinya. bisakah kamu berhenti melakukan itu? kata meryem kesal. meryem sendiri berkata ia berharap mereka berdua akan bisa pergi kesuatu tempat yang jauh. ia dan kadir berpandangan. itu akan sangat bagus kata kadir kepada meryem yang langsung menemui fatma. kadir kemudian menelepon karim.
Pada akhirnya karim dan fatmgul sudah berada didalam mobil mumtaz dan mereka pergi kerumah peristirahatan milik fahretin.”mungkin sekitar 5 atau 6 tahun yang lalu ayahmu memintaku membeli rumah ini, tanah disini sangat bernilai. kamu bisa melakukan apapun disini, kamu juga bisa merubahnya jika kamu mau, “kata mumtaz. kerim berkata untuk apa dia merubahnya, ini kan bukan miliknya!!
“tanah dan rumah itu milikmu kerim, “kata mumtaz. namun karim berkata jika ia hanyaa tamu. mumtaz lalu menjawab jika mereka terllau dini bicara tentang hal ini. sampailah mereka bertiga dirumah itu, karim dan fatma tampak menyukai suasana rumah yang asri sekaligus tenang.
“semoga kalian menikmati rumah ini”kata mumtaz dan berlalu pergi.
Karim dan fatma masuk kedlam rumah.”kita akan menjadi tamu dirumah ini untuk sementara waktu, hanya kita berdua”kata karim sambil menatap kearah fatmagul. rumah yang menyenangkan kata fatma. ada perapian juga sahut karim nampak puas dengan kondisi rumah itu. fatma sangat menyukai rumah itu.
Semuanya tertata dengan rapi dan bersih, juga ada banyak makanan didalam kulkas.
Kemudian keduanya melihat kamar, fatma berkata kamar mana yang mungkin ditinggali oleh hacer. kamu bisa tinggal dikamar ini kalo mau, kata karim menawarkan kamarnya. karim menyebut jika mustafa tahu tempat itu juga. karim kemudian berkata jika ia akan menyalakan perapian, meski fatma bilang cuaca tak terllau dingin juga, fatma kemudian berkata jika dia akan membuat teh. kerim nampak sangat senang, ia memperhatikan fatma didapur , fatma sendir merasa tenang tinggal dirumah itu.
Dirumah mustafa, mustafa sedang sibuk dengan laptopnya. sang ibu sedang sholat dan istrinya ada didapur. kemudian rezat menelepon. mustafa langsung masuk kekamar. ia memberitahu jika hacer sudah kembali. mustafa berbohong dengan berkata kalo hacer mengunjungi ibunya dikampung. rezat lalu memberi perintah kepada msutafa agar tak memberikan keterangan apapun kepada wartawan ketika tiba diperusahaan nanti dan mengancamnya untuk segera datang juga tak membuat masalah.
Selim berkata kepada ayahnya ia curiga jika memang istrinya skrng kembali mengapa meninggalkannya sebelumnya? dan mengapa harus menulis surat kepada ayahnya kerim??
Rezat sendiri menegur yadigar yang baru saja selesai mengganti pakaian perihan. .”dia berubah sekarang , sesuatu terjadi kepadanya setelah sidang, dia bahkan tak melihat wajah kita, apa kamu tak memperhatikan?” kata selim pada erdugan, erdugan menggeleng.
Hacer tahu ketika mustafa sembunyi saat menerima telp dari yasaran.”apa yang mereka ingin kan darimu?” tanya hacer, namun mustafa berbohong jika mereka hanya akan bicara saja. apa yang mereka ingin kamu lakukan mustafa? tanya hacer penasaran.
Apa yang akan mustafa katakan kepada hacer yang terus saja mendesaknnya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 261
