Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 306. Episode dimulai saat Hasret dan Mehmet bersua di resto. Saat itu Hasret bilang kalau dia mengetahui bahwa ates sudah punya anak dan bahar belum tahu soal itu. Mehmet pun geram karena keterangan hasret itu. dia tidak ingin ates mempermainkan anak semata wayangnya. Mehmet pun segera menuju rumah ates dengan emosional. Hasret ikut dengannya.
Sementara di rumah ates, bahar menahan emosi sembari melihat fotonya bersama ates. Ates pun menjelaskan soal duruk dan arsu. Bahar tampak kecewa mengapa ates tidak bilang dari dulu. Bahar pun membuang foto itu dan beranjak. Ates segera memegang tangan bahar dan menjelaskan ke bahar lagi. dia mencoba membelai rambut bahar namun bahar sudah terlanjur kuciwo. Bahar pun memilih pergi meninggalkan ates. Ates pun tidak bisa berbuat apa-apa apalagi melarang bahar karena dia emang salah karena ndak jujur.
Sementara di rumah ates, bahar menahan emosi sembari melihat fotonya bersama ates. Ates pun menjelaskan soal duruk dan arsu. Bahar tampak kecewa mengapa ates tidak bilang dari dulu. Bahar pun membuang foto itu dan beranjak. Ates segera memegang tangan bahar dan menjelaskan ke bahar lagi. dia mencoba membelai rambut bahar namun bahar sudah terlanjur kuciwo. Bahar pun memilih pergi meninggalkan ates. Ates pun tidak bisa berbuat apa-apa apalagi melarang bahar karena dia emang salah karena ndak jujur.
 |
| Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 306 |
Dan saat ates masuk rumah. tidak lama kemudian mehmet bersama Hasret datang. dia marah-marah pada ates. Namun ates bilang Bahar sudah pergi, aku juga tidak bisa menghalanginya aku salah. Ates pun sedih, dia tidak tahu dimana anaknya sekarang. Kemudian ates menelpon ismail dan mengatakan untuk mencari bahar karena bahar pergi dalam kondisi labil. Mehmet dan hasres kemudian juga pergi mencari bahar.
Bahar sendiri menangis di pinggir pantai malam-malam. Sungguh dia tidak menyangka perjalanan cintanya begitu banyak cobaan. Dan cobaan ini sungguh diluar pikirannya, dia benar-benar tidak menyangka ternyata ates itu sudah punya anak.
Teng-tong adegan hiburann ya. Di rumah pondok, Si satpam sama Beyza makan malam bersama. Gincu Beyza tuh kinclong banget… norak ah… mereka pun makan bersama sambil lirik-lirikan senyam senyum gitu… mata saling pandang dan akhirnya mereka memejamkan mata. Mulut beyza dan si satpam saling manyun dan mendekat pelan-pelan… manyun kayak ikan mas kwkwkkw mau ciuman ya… lalu Hulya tahu dan dia mengkode Beyza lalu duduk menggantikan Beyza. Si satpam kaget ternyata bukan beyza di depan namun nyonya Hulya. Mereka berdua pun kena semprot nenek sihir Hulya. Baca Selanjutnya Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 307
Bahar sendiri menangis di pinggir pantai malam-malam. Sungguh dia tidak menyangka perjalanan cintanya begitu banyak cobaan. Dan cobaan ini sungguh diluar pikirannya, dia benar-benar tidak menyangka ternyata ates itu sudah punya anak.
Teng-tong adegan hiburann ya. Di rumah pondok, Si satpam sama Beyza makan malam bersama. Gincu Beyza tuh kinclong banget… norak ah… mereka pun makan bersama sambil lirik-lirikan senyam senyum gitu… mata saling pandang dan akhirnya mereka memejamkan mata. Mulut beyza dan si satpam saling manyun dan mendekat pelan-pelan… manyun kayak ikan mas kwkwkkw mau ciuman ya… lalu Hulya tahu dan dia mengkode Beyza lalu duduk menggantikan Beyza. Si satpam kaget ternyata bukan beyza di depan namun nyonya Hulya. Mereka berdua pun kena semprot nenek sihir Hulya. Baca Selanjutnya Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 307
