Sinopsis Ashoka Antv Kamis 30 Juni 2016 - Episode 353. Sushim bertanya "Apakah kamu hanya akan membiarkanku berdiri di sini atau memanggilku ke dalam saudara?"
Ashok bergerak ke samping.
Sushim masuk dan melihat piring makanan "Siapa yang bilang bahwa Maha Yodha, pewaris Magadh, pemegang pedang Chandragupta Maurya akan tunduk pada ini (makanan biasa) suatu hari! Namun, orang yang gak berguna akan hidup seperti orang biasa"
Ashok memintanya untuk mengatakan maksudnya secara langsung tanpa bertele-tela.
Sushim menghargainya "Kau masih berbicara langsung pada maksudnya"
Ia bertepuk setelah beberapa pelayan berjalan masuk "Aku membawa makanan yang bergizi ini untukmu sehingga kamu dapat berdiri di hadapanku walau hanya sementara waktu di atas ring besok. Aku gak akan menikmatinya jika penantianku selama 10 tahun akan berakhir dalam beberapa menit saja. Aku ingin menikmati saat-saat membunuhmu. Jika tidak, kehausanku gak akan dipadamkan. Aku ingin membunuhmu namun aku ingin menikmatinya"
Ashok mengatakan "Ini telah menjadi masalahmu selalu. kamu membuang energimu pada hal-hal yang gak berguna"
Ashok bergerak ke samping.
Sushim masuk dan melihat piring makanan "Siapa yang bilang bahwa Maha Yodha, pewaris Magadh, pemegang pedang Chandragupta Maurya akan tunduk pada ini (makanan biasa) suatu hari! Namun, orang yang gak berguna akan hidup seperti orang biasa"
Ashok memintanya untuk mengatakan maksudnya secara langsung tanpa bertele-tela.
Sushim menghargainya "Kau masih berbicara langsung pada maksudnya"
Ia bertepuk setelah beberapa pelayan berjalan masuk "Aku membawa makanan yang bergizi ini untukmu sehingga kamu dapat berdiri di hadapanku walau hanya sementara waktu di atas ring besok. Aku gak akan menikmatinya jika penantianku selama 10 tahun akan berakhir dalam beberapa menit saja. Aku ingin menikmati saat-saat membunuhmu. Jika tidak, kehausanku gak akan dipadamkan. Aku ingin membunuhmu namun aku ingin menikmatinya"
Ashok mengatakan "Ini telah menjadi masalahmu selalu. kamu membuang energimu pada hal-hal yang gak berguna"
 |
| Sinopsis Ashoka Antv Kamis 30 Juni 2016 - Episode 353 |
Sushim menyarankan dia untuk makan makanan yang ia bawa "Ini akan memberimu energi. Aku tahu bahwa kamu menyukai makanan yang dibuat dengan susu dan sayuran. Aku telah membawa semuanya untukmu. Ini akan membuatmu aktif besok. Hal ini sangat diperlukan"
Para pelayan menaruh makanan dan pergi.
Ashok berjalan lebih dekat "Jadi kamu datang untuk memberi makan pada Kaal-mu (Kaal artinya waktu / akhir. Dalam hal ini Kaal bisa diartikan sebagai malaikat maut)? Dapat dimengerti jika seseorang membuat kesalahan sekali. namun ia disebut bodoh jika dia mengulanginya lagi dan lagi. kamu masih dengan cara yang sama saat ini. Kesalahanmu adalah musuhmu untuk menjadi lemah. Aku akan menghormati makanan ini jika kamu ingin. Aku pasti akan memakannya!"
Ashok duduk untuk makan.
Dia berdoa pertama-tama saat Sushim melihatnya.
Ashok bersendawa pada akhirnya.
Sushim mengatakan "Kau berdoa sebelum makan. Berdoa lagi kepada Tuhan agar kamu dapat berdiri di hadapan saudaramu besok. Jangan khawatir jika kamu gak bisa tidur malam ini karena stres, besok aku akan membuatmu tidur untuk selama-lamanya. kamu akan berhadapan dengan seorang Shakti (Shakti artinya kuat) besok dimana kamu gak akan dapat bertahan!"
Ashok menjawab "Shakti gak di dalam tubuh tetapi di dalam hati dan tekad. Motomu bukan apa-apa di depanku. kamu lemah di sini"
Kaurvaki bertanya "Aku akan pergi namun bagaimana denganmu?"
Bela menjawab "Kita telah melakukan ini sebelumnya di masa lalu"
Kaurvaki berkata "Ayah memaafkan di masa lalu karena kita anak-anak dan ibu juga membuatnya mengerti. Dia bisa melakukan begitu banyak melawanku. Dia juga dapat membahayakanmu"
Bela menyarankan Kaurvaki untuk gak khawatir tentang dia "Aku akan pergi jauh segera setelah aku mendapatkan kesempatan"
Kaurvaki memeluknya "Aku merasa ada sesuatu yang salah"
Bela memintanya untuk gak berpikir seperti itu "Akhiri penantian selama 10 tahun!"
Kaurvaki pergi.
Dharma sedang menyuapi Vit makanan saat mereka mendengar ketukan di pintu.
Dharma terkejut melihat Nayak pada jam itu.
Nayak membawa nama Ashok yang membuat Dharma khawatir "Apa yang terjadi dengan Ashok?"
Nayak menjelaskan "Kompetisi dimana Ashok telah pergi, akan membawa dia berhadapan dengan Sushim di putaran terakhir"
Dharma kaget.
Nayak lanjut berbicara "Tidak ada yang dapat menghentikan hal ini terjadi kecuali dirimu. kamu harus ikut bersamaku!"
Vit bertanya pada ibunya "Apa yang terjadi?"
Dharma dan Vit pergi bersama Nayak.
Nayak berpikir 'Maafkan aku Rani Dharma. Kami gak punya pilihan lain selain dirimu untuk memenuhi impian bersatu India dan menghentikan Ashok'
Dharma mengatakan "Kita
harus mencapai Nalanda sebelum matahari terbit. Ini akan menjadi masalah besar jika Ashok dan Sushim bertatap muka!"
Adegan 2
Kaurvaki telah menutupi wajahnya dan akan keluar dari perkemahan ketika Jagannath menghentikannya "Mau kemana kamu pergi pada jam ini? Bagaimana dengan Kaurvaki?"
Kaurvaki menjawab "Dia marah padaku. Dia telah memecatku dari tugasku. Dia gak ingin melihat wajahku dan telah mengusirku jadi aku akan pergi"
Jagannath bertanya "Kemana kamu akan pergi pada jam ini?"
Kaurvaki menjawab "Shiv Shambhu"
Jagannath bertanya lagi "Mengapa kamu menutupi wajahmu?"
Bela melihat mereka.
Jagannath mendengar beberapa suara dan bergegas meminta prajuritnya untuk memperketat keamanan.
Bela menuangkan minyak tanah di atas kepalanya "Maafkan aku karena telah menyembunyikan kebenaran lain darimu Rajkumari ji. Rajkumar Ashok dan Rajkumari Kaurvaki telah dipisahkan di masa lalu namun akan bersatu lagi. kamu harus melakukannya Mahadev! Jangan biarkan pengorbananku sia-sia"
Bela mengambil diya (Diya adalah lampu minyak. Biasanya terbuat dari tanah liat, dengan sumbu kapas / katun. Lalu diisi minyak sayur)
Jagannath mengatakan kepada prajuritnya "Kita akan pergi segera setelah matahari terbit"
Jagannath mendengar teriakan dan terkejut melihat kamar terbakar. Dia terjatuh "Bagaimana bisa kamu menghukum ayahmu dengan cara ini! Apa yang kamu lakukan putri!"
Prajurit menahannya.
Dharma meminta Nayak untuk meningkatkan kecepatan "Kita harus sampai disana sebelum Ashok bertarung"
Ashok sedang berdoa.
Charu mengatakan "Segala sesuatu yang telah terjadi sesuai dengan rencana kita sampai sekarang. Ashok sedang berjalan di mulut kematiannya sendiri. Sekarang aku ingin melihatmu membunuh Ashok dengan tanganmu. Setelah itu, tahta Magadh akan menjadi milikmu!"
Dia melakukan tilak dengan abu hitam.
Acharya Radha Gupta menilak Ashok.
Ashok menyentuh kakinya untuk meminta berkat-Nya.
Acharya Radha Gupta mengatakan "Aku yakin kamu akan mendengarkan hatimu. Kebenaran akan menang!"
Semua orang telah berkumpul untuk melihat pertarungan.
Acharya lain (yang telah datang untuk melihat pertarungan) menyatakan "Orang-orang begitu bersemangat. Hal ini mengingatkanku pada pertarungan antara Rajkumar Sushim dan Rajkumar Ashok di masa lalu"
Beberapa Acharya lainnya setuju dengan dia.
Acharya pertama mengatakan "Tidak ada yang bisa menentukan siapa yang akan muncul sebagai pemenang di antara Rajkumar Sushim dan Chand biasa. namun ini pasti akan mengesankan!"
Kereta terjebak. Nayak turun untuk menariknya keluar dengan aman.
Bindu memegang seorang wanita yang hendak jatuh "Hati-hati bu!"
Dia mengangguk pelan.
Bindu dan Charu masuk ke dalam.
Wanita itu Helena!
Bindu bertanya pada Siamak kapan ia datang "Kau datang terlambat, namun kamu datang. Aku telah melihat kedua anak-anakku bersama setelah begitu lama"
Mahamatya mengumumkan pertarungan antara Sushim dan Chakravarti Chand.
Helena berdiri dalam kelompok dan melihat kedua petarung.
Sushim dan Ashok bertatap muka.
Ashok menerapkan debu di kepalanya sebelum memulai pertarungan "Jai Janani!"
PRECAP~
Sushim dan Ashok bertarung.
Mahamatya berkata "Salah satu dari mereka akan kalah. Hanya satu yang akan menang. Kita akan melihat siapa yang akan kalah!"
Dharma dan Vit datang ke sana saat itu.
Dharma berkata "Ashok!"
Pertarungan berhenti.
Bindu tertegun melihat dia.
Semua orang memandang mereka dengan terkejut. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Jumat 1 Juli 2016 - Episode 354
Para pelayan menaruh makanan dan pergi.
Ashok berjalan lebih dekat "Jadi kamu datang untuk memberi makan pada Kaal-mu (Kaal artinya waktu / akhir. Dalam hal ini Kaal bisa diartikan sebagai malaikat maut)? Dapat dimengerti jika seseorang membuat kesalahan sekali. namun ia disebut bodoh jika dia mengulanginya lagi dan lagi. kamu masih dengan cara yang sama saat ini. Kesalahanmu adalah musuhmu untuk menjadi lemah. Aku akan menghormati makanan ini jika kamu ingin. Aku pasti akan memakannya!"
Ashok duduk untuk makan.
Dia berdoa pertama-tama saat Sushim melihatnya.
Ashok bersendawa pada akhirnya.
Sushim mengatakan "Kau berdoa sebelum makan. Berdoa lagi kepada Tuhan agar kamu dapat berdiri di hadapan saudaramu besok. Jangan khawatir jika kamu gak bisa tidur malam ini karena stres, besok aku akan membuatmu tidur untuk selama-lamanya. kamu akan berhadapan dengan seorang Shakti (Shakti artinya kuat) besok dimana kamu gak akan dapat bertahan!"
Ashok menjawab "Shakti gak di dalam tubuh tetapi di dalam hati dan tekad. Motomu bukan apa-apa di depanku. kamu lemah di sini"
Kaurvaki bertanya "Aku akan pergi namun bagaimana denganmu?"
Bela menjawab "Kita telah melakukan ini sebelumnya di masa lalu"
Kaurvaki berkata "Ayah memaafkan di masa lalu karena kita anak-anak dan ibu juga membuatnya mengerti. Dia bisa melakukan begitu banyak melawanku. Dia juga dapat membahayakanmu"
Bela menyarankan Kaurvaki untuk gak khawatir tentang dia "Aku akan pergi jauh segera setelah aku mendapatkan kesempatan"
Kaurvaki memeluknya "Aku merasa ada sesuatu yang salah"
Bela memintanya untuk gak berpikir seperti itu "Akhiri penantian selama 10 tahun!"
Kaurvaki pergi.
Dharma sedang menyuapi Vit makanan saat mereka mendengar ketukan di pintu.
Dharma terkejut melihat Nayak pada jam itu.
Nayak membawa nama Ashok yang membuat Dharma khawatir "Apa yang terjadi dengan Ashok?"
Nayak menjelaskan "Kompetisi dimana Ashok telah pergi, akan membawa dia berhadapan dengan Sushim di putaran terakhir"
Dharma kaget.
Nayak lanjut berbicara "Tidak ada yang dapat menghentikan hal ini terjadi kecuali dirimu. kamu harus ikut bersamaku!"
Vit bertanya pada ibunya "Apa yang terjadi?"
Dharma dan Vit pergi bersama Nayak.
Nayak berpikir 'Maafkan aku Rani Dharma. Kami gak punya pilihan lain selain dirimu untuk memenuhi impian bersatu India dan menghentikan Ashok'
Dharma mengatakan "Kita
harus mencapai Nalanda sebelum matahari terbit. Ini akan menjadi masalah besar jika Ashok dan Sushim bertatap muka!"
Adegan 2
Kaurvaki telah menutupi wajahnya dan akan keluar dari perkemahan ketika Jagannath menghentikannya "Mau kemana kamu pergi pada jam ini? Bagaimana dengan Kaurvaki?"
Kaurvaki menjawab "Dia marah padaku. Dia telah memecatku dari tugasku. Dia gak ingin melihat wajahku dan telah mengusirku jadi aku akan pergi"
Jagannath bertanya "Kemana kamu akan pergi pada jam ini?"
Kaurvaki menjawab "Shiv Shambhu"
Jagannath bertanya lagi "Mengapa kamu menutupi wajahmu?"
Bela melihat mereka.
Jagannath mendengar beberapa suara dan bergegas meminta prajuritnya untuk memperketat keamanan.
Bela menuangkan minyak tanah di atas kepalanya "Maafkan aku karena telah menyembunyikan kebenaran lain darimu Rajkumari ji. Rajkumar Ashok dan Rajkumari Kaurvaki telah dipisahkan di masa lalu namun akan bersatu lagi. kamu harus melakukannya Mahadev! Jangan biarkan pengorbananku sia-sia"
Bela mengambil diya (Diya adalah lampu minyak. Biasanya terbuat dari tanah liat, dengan sumbu kapas / katun. Lalu diisi minyak sayur)
Jagannath mengatakan kepada prajuritnya "Kita akan pergi segera setelah matahari terbit"
Jagannath mendengar teriakan dan terkejut melihat kamar terbakar. Dia terjatuh "Bagaimana bisa kamu menghukum ayahmu dengan cara ini! Apa yang kamu lakukan putri!"
Prajurit menahannya.
Dharma meminta Nayak untuk meningkatkan kecepatan "Kita harus sampai disana sebelum Ashok bertarung"
Ashok sedang berdoa.
Charu mengatakan "Segala sesuatu yang telah terjadi sesuai dengan rencana kita sampai sekarang. Ashok sedang berjalan di mulut kematiannya sendiri. Sekarang aku ingin melihatmu membunuh Ashok dengan tanganmu. Setelah itu, tahta Magadh akan menjadi milikmu!"
Dia melakukan tilak dengan abu hitam.
Acharya Radha Gupta menilak Ashok.
Ashok menyentuh kakinya untuk meminta berkat-Nya.
Acharya Radha Gupta mengatakan "Aku yakin kamu akan mendengarkan hatimu. Kebenaran akan menang!"
Semua orang telah berkumpul untuk melihat pertarungan.
Acharya lain (yang telah datang untuk melihat pertarungan) menyatakan "Orang-orang begitu bersemangat. Hal ini mengingatkanku pada pertarungan antara Rajkumar Sushim dan Rajkumar Ashok di masa lalu"
Beberapa Acharya lainnya setuju dengan dia.
Acharya pertama mengatakan "Tidak ada yang bisa menentukan siapa yang akan muncul sebagai pemenang di antara Rajkumar Sushim dan Chand biasa. namun ini pasti akan mengesankan!"
Kereta terjebak. Nayak turun untuk menariknya keluar dengan aman.
Bindu memegang seorang wanita yang hendak jatuh "Hati-hati bu!"
Dia mengangguk pelan.
Bindu dan Charu masuk ke dalam.
Wanita itu Helena!
Bindu bertanya pada Siamak kapan ia datang "Kau datang terlambat, namun kamu datang. Aku telah melihat kedua anak-anakku bersama setelah begitu lama"
Mahamatya mengumumkan pertarungan antara Sushim dan Chakravarti Chand.
Helena berdiri dalam kelompok dan melihat kedua petarung.
Sushim dan Ashok bertatap muka.
Ashok menerapkan debu di kepalanya sebelum memulai pertarungan "Jai Janani!"
PRECAP~
Sushim dan Ashok bertarung.
Mahamatya berkata "Salah satu dari mereka akan kalah. Hanya satu yang akan menang. Kita akan melihat siapa yang akan kalah!"
Dharma dan Vit datang ke sana saat itu.
Dharma berkata "Ashok!"
Pertarungan berhenti.
Bindu tertegun melihat dia.
Semua orang memandang mereka dengan terkejut. Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Jumat 1 Juli 2016 - Episode 354
