Sinopsis Anak Jalanan Rcti Rabu 15 Juni - Episode 338.Setelah tahu dari sekuriti komplek kalau Reva dan teman-temananya tadi malam ke rumah, Bu Anna langsung telepon ke HP Adriana. Adriana baru keluar dari lift dan sedang memencet bel apartemennya Bei. tetapi saat itu semua lagi di dalam. Reva sedang di kamar bersama Bei. Surti sedang di dapur dan sedang sibuk masak meskipun mendengar. Surti terburu-buru menyelesaikan apa yang ia lakukan. Sementara itu Adriana terima telepon dari mamanya. Adriana kaget mengetahui bahwa Bei itu ternyata diambil oleh Reva dan teman-temannya semalam. Adriana kesal. Lalu Bu Anna bilang ia punya ide, mendingan Adriana tak usah ke Bei dulu.
"cepet pergi dari situ. kita akan besarin kasus ini. ke polisi. kita anggap Bei diculik. Kita pura-pura ngga tahu."
Adriana kaget dan senang dengan ide ini. Lalu ia buru-buru ke lift. Tak lama kemudian Surti membuka pintu dan bingung tak ada orang. Surti lalu celingukan ke koridor dan melihat sosok Adriana yang masuk ke lift tetapi tak begitu tegas melihatnya. Surti langsung masuk ke dalam. Di dalam, Reva keluar dan tanya ada siapa. Surti bilang tak tahu. tetapi ia tadi merasa melihat Adriana masuk ke lift. "Apa betul ia ya. dan ia sengaja mau ngerjain kita."
"cepet pergi dari situ. kita akan besarin kasus ini. ke polisi. kita anggap Bei diculik. Kita pura-pura ngga tahu."
Adriana kaget dan senang dengan ide ini. Lalu ia buru-buru ke lift. Tak lama kemudian Surti membuka pintu dan bingung tak ada orang. Surti lalu celingukan ke koridor dan melihat sosok Adriana yang masuk ke lift tetapi tak begitu tegas melihatnya. Surti langsung masuk ke dalam. Di dalam, Reva keluar dan tanya ada siapa. Surti bilang tak tahu. tetapi ia tadi merasa melihat Adriana masuk ke lift. "Apa betul ia ya. dan ia sengaja mau ngerjain kita."
 |
| Sinopsis Anak Jalanan Rcti Rabu 15 Juni - Episode 338 |
Reva mengerutkan keningnya dan kemudian ia curiga Adriana merencanakan
sesuatu yang jahat kalau itu benar Adriana. Reva bergegas lari menuruni
lift.
Boy baru akan keluar dari rumahnya untuk menjemput Bei dan Reva seperti janjinya, mau mengantar ke dokter. tetapi ketika ini polisi datang dengan mobilnya dan mau membawa Boy pergi. Boy pergi dan kaget. Polisi menjelaskan bahwa Boy didakwa atas penculikan Bei Iskandar, atas laporan Bu Anna, mertuanya dan Bu Adriana, istrinya. Boy kaget. Boy terpaksa ikut polisi. Bi Irah, Sri dan Diman keluar dengan heboh. Mereka tanya kenapa Boy dibawa polisi. Boy minta bik Irah tenang. Ini cuma kesalah-pahaman.
Di jalan, Iyan dan Dado lagi ngetem, dan tiba-tiba polisi muncul langsung menghentikan angkot. Iyan bingung dan langsung minta maaf, ia memang tak punya SIM A umum. Polisi bilang mereka bukan mau tilang tetapi mau membawa Iyan ke kantor polisi atas tuduhan penculikan. Iyan syok. Dado panik banget. Sementara itu Wawan dan Baon di basecamp juga disamperin polisi dan dibawa pergi. Nadine, babeh dan Mety juga kaget. Anak-anak AJ yang ada di sana juga pada kaget. Babeh tanya apa, polisi hanya menjelaskan penculikan. Mereka pun bingung. Wawan dan Baon dibawa pergi.
Marissa lagi di ruangannya ketika terima telepon dari Bik Irah yang kasih tahu kalau Boy ditangkap oleh polisi. Ketika ini Cathy datang mau rempong soal Adriana. Pengen ngorek-ngorek Marissa lagi, ia langsung berdiri kaget dengar ini. Marissa bilang ke Irah ia akan segera ke sana.
Sementara itu di mobil dalam perjalanan menuju ke kantor polisi, Boy minta izin menelepon temannya (Reva, karena sudah janji mau antar ke dokter). Polisi mengizinkan. Boy menelepon Reva. Reva dan Bei lagi menunggu Boy. Reva baru mau telepon ketika Boy sudah telepon duluan. Reva langsung kaget dengar penjelasan Boy. Reva bilang ia akan ke sana untuk bantu jelaskan ke polisi. Lalu Reva tutup telpon dan Bei langsung memberondong dengan pertanyaan kenapa Boy. Papi dengar kamu sebut sebut polisi? Kenapa? Reva langsung menjelaskan dengan hati-hati sambil menenangkan papinya.
Boy baru akan keluar dari rumahnya untuk menjemput Bei dan Reva seperti janjinya, mau mengantar ke dokter. tetapi ketika ini polisi datang dengan mobilnya dan mau membawa Boy pergi. Boy pergi dan kaget. Polisi menjelaskan bahwa Boy didakwa atas penculikan Bei Iskandar, atas laporan Bu Anna, mertuanya dan Bu Adriana, istrinya. Boy kaget. Boy terpaksa ikut polisi. Bi Irah, Sri dan Diman keluar dengan heboh. Mereka tanya kenapa Boy dibawa polisi. Boy minta bik Irah tenang. Ini cuma kesalah-pahaman.
Di jalan, Iyan dan Dado lagi ngetem, dan tiba-tiba polisi muncul langsung menghentikan angkot. Iyan bingung dan langsung minta maaf, ia memang tak punya SIM A umum. Polisi bilang mereka bukan mau tilang tetapi mau membawa Iyan ke kantor polisi atas tuduhan penculikan. Iyan syok. Dado panik banget. Sementara itu Wawan dan Baon di basecamp juga disamperin polisi dan dibawa pergi. Nadine, babeh dan Mety juga kaget. Anak-anak AJ yang ada di sana juga pada kaget. Babeh tanya apa, polisi hanya menjelaskan penculikan. Mereka pun bingung. Wawan dan Baon dibawa pergi.
Marissa lagi di ruangannya ketika terima telepon dari Bik Irah yang kasih tahu kalau Boy ditangkap oleh polisi. Ketika ini Cathy datang mau rempong soal Adriana. Pengen ngorek-ngorek Marissa lagi, ia langsung berdiri kaget dengar ini. Marissa bilang ke Irah ia akan segera ke sana.
Sementara itu di mobil dalam perjalanan menuju ke kantor polisi, Boy minta izin menelepon temannya (Reva, karena sudah janji mau antar ke dokter). Polisi mengizinkan. Boy menelepon Reva. Reva dan Bei lagi menunggu Boy. Reva baru mau telepon ketika Boy sudah telepon duluan. Reva langsung kaget dengar penjelasan Boy. Reva bilang ia akan ke sana untuk bantu jelaskan ke polisi. Lalu Reva tutup telpon dan Bei langsung memberondong dengan pertanyaan kenapa Boy. Papi dengar kamu sebut sebut polisi? Kenapa? Reva langsung menjelaskan dengan hati-hati sambil menenangkan papinya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Anak Jalanan Rcti Kamis 16 Juni - Episode 339
