Sinopsis Abad Kejayaan 2 Kosem Episode 35 - Tayang Selasa 5 Juli. Fahriye Sultan Ingin Bunuh Diri…cinta mereka berdua terlalu kuat, tapi mehmet berteriak agar fahriye tak melakukannya
Dikamp jannisari, Iskender sedang termenung sendirian diluar, kemudian hasan datang. iskender berkata jika ia telah menemukan gadis yang sering ia bicarakan itu.dia memintaku untuk membantunya melarikan diri kata iskender, apa kau sudah gila?? tanya hasan. hasan berkata lagi jika mereka tertangkap maka kepala mereka akan dipenggal, tetapi iskender tak perduli perkataan hasan. ia minta hasan untuk membantunya karena ia punya ide bagaimana mereka bisa keluar.”aku tahu aku memang pintar dari kebanyakan orang, tapi aku juga punya keterbatasan”kata hasan sambil bergurau.
Dikamp jannisari, Iskender sedang termenung sendirian diluar, kemudian hasan datang. iskender berkata jika ia telah menemukan gadis yang sering ia bicarakan itu.dia memintaku untuk membantunya melarikan diri kata iskender, apa kau sudah gila?? tanya hasan. hasan berkata lagi jika mereka tertangkap maka kepala mereka akan dipenggal, tetapi iskender tak perduli perkataan hasan. ia minta hasan untuk membantunya karena ia punya ide bagaimana mereka bisa keluar.”aku tahu aku memang pintar dari kebanyakan orang, tapi aku juga punya keterbatasan”kata hasan sambil bergurau.
 |
| Sinopsis Abad Kejayaan 2 Kosem Episode 35 - Tayang Selasa 5 Juli |
Dudu hatun memberitahu fahriye sultan untuk pergi ke tower sesuai perintah sultan ahmet.”inikah keadilan seorang sultan untuk menyiksanya dengan jalan seperti ini??” tanya fahriye. dudu berkata kepada fahriye untuk memohon ampun kepada sultan agar matanya tak menyaksikan pemakaman ini.
Dipenjara bawah tanah, pintu penjara dibuka, seorang penjaga melemparkan pakaian berwarna putih kepada mehmet. mehmet tahu apa artinya itu yaitu waktunya telah tiba. untuk terakhir kalinya ia menatap kearah sinar matahari dan menghirup udara dengan nafas panjang. sedangkan di menara keadilan sudah berdiri halime dan pembantunya, ia bertanya tany dimana shahin?? sehingga ia akan merasakan kepahitan yang ada didepannya, tak lama kemudian fahriye sultan datang.
Dua orang penjaga dan dua orang eksekutor membawa mehmet giray kehalaman istana, safiye sendiri sudah datang di menara, halime dan fahriye membungkuk dan memberikan tempat kepadanya, halime menatap tak senang kepada ibu mertuanya itu. fahriye sendiri terus saja menangis
=Sultan ahmet datang, mehmet dipaksa untuk membungkuk. tampak sekali reyhan aga sangat gelisah. sedangkan dimenara, terlihat fahriye memegang botol racun ditangannya. ketika sultan ahmet memberikan kode untuk mulai mengeksekusi mehmet giray, pada saat yang sama fahriye membuka botol racun dan hendak meminumnya juga berbarengan dengan eksekusi kekasihnya. Sang eksekutor meletakkan tali dileher mehmet dan mulai menariknya dengan kencang, tiba tiba.
“Yang Mulia, Yang Mulia!!!!” shahin datang sambil berlari dan menerobos barisan penjaga, ia tak bisa maju lagi karena penjaga memeganginya.
“Yang mulia, ketika aku membawa pangeran mustafa kepadamu,kaau berjanji kepadaku. kau tak akan menarik janjimu kan???”kata shahin. AHmet kemudian meminta dervish untuk melepaskan shahin. shahin kemudian maju kedepan dan langsung mencium kaftan sultan ahmet dengan segeenap hatinya. Shahin lalu berkata jika saudarnya memang melakukan kesalahan besar dan pantas untuk dihukum mati, tapi ia tak punya siappaun selain saudaranya itu. maka sesuai janjinya itu ia meminta pengampunan untuk adiknya mehmet giray.
ketika sultan ahmet memberikan kode untuk mulai mengeksekusi mehmet giray, pada saat yang sama fahriye membuka botol racun dan hendak meminumnya juga berbarengan dengan eksekusi kekasihnya.Sultan ahmet kemudian berdiri , ia menengok kearah dervish dan berkata jika ia memaafkan mehmet. kelegaan terpancar dari raut wajah fahriye dan juga mehmet. safiye terlihat kaget. Sultan lalu menambahkan jika mehmet harus tetap dihukum, ia harus kembali ke crimea dan sampai keberangkatannya mehmet harus tetap dipenjara. Kemudian ahmet bergegas meninggalkan tempat, shahin berteriak jika mehmet ke crimea maka paman mereka akan membunuhnya!!! Shahin giray menengok kebelakang dan melihat adiknya dengan iba.
Dimenara, safiye berkata jika semakin hari ahmet menjadi pantas untuk duduk ditahta, ia terjebak pada keputusannya sendiri dan tetap mendapatkan apa yang ia inginkan. Safiye berkata lagi jika fahriye harus segera kembali kekamar dan bersiap untuk pernikahannya dengan dervish.
Lalu safiye sultan meninggalkan menara dengan kharismanya yang tinggi.
Didepan has oda, shahin memohon kepada haji aga untuk mengijinkannya bertemu dengan sultan ahmet tetapi haji berkata jika itu tak mungkin karena sultan ahmet sedang menghadiri sidang anggota dewan.”jika sesuatu terjadi pada saudaraku, aku akan membakar istana ini”kata shahin ditelinga haji aga.
Tak lama kemudian, shahin berpapasan dengan halime yang melewati has oda….”kau menyelamatkan saudaramu dari eksekusi, hanya untuk mengantarkan ia dari kematian yang lain , mana yang lebih berat? melihat saudaramu mati sekarang ataukah nanti??” tanya halime . shahin langsung tahu jika halime lah yang membongkar hubungan mereka berdua. wajahnya menunjukkan kecemasan yang sangat.
“aku memohon kepadamu saat itu, aku akan melakukan apapun yang kau katakan, tapi kau memilih sultan kami dan sekrang kau harus membayar untuk itu”kata halime sambil tersenyum sinis. halime kemudian berlalu.
Apa yang akan terjadi pada nasib mehmet ya? apakah shahin berhasil menyelamatkan adiknya? baca selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan 2 Kosem Episode 36 - Tayang Rabu 6 Juli
Dipenjara bawah tanah, pintu penjara dibuka, seorang penjaga melemparkan pakaian berwarna putih kepada mehmet. mehmet tahu apa artinya itu yaitu waktunya telah tiba. untuk terakhir kalinya ia menatap kearah sinar matahari dan menghirup udara dengan nafas panjang. sedangkan di menara keadilan sudah berdiri halime dan pembantunya, ia bertanya tany dimana shahin?? sehingga ia akan merasakan kepahitan yang ada didepannya, tak lama kemudian fahriye sultan datang.
Dua orang penjaga dan dua orang eksekutor membawa mehmet giray kehalaman istana, safiye sendiri sudah datang di menara, halime dan fahriye membungkuk dan memberikan tempat kepadanya, halime menatap tak senang kepada ibu mertuanya itu. fahriye sendiri terus saja menangis
=Sultan ahmet datang, mehmet dipaksa untuk membungkuk. tampak sekali reyhan aga sangat gelisah. sedangkan dimenara, terlihat fahriye memegang botol racun ditangannya. ketika sultan ahmet memberikan kode untuk mulai mengeksekusi mehmet giray, pada saat yang sama fahriye membuka botol racun dan hendak meminumnya juga berbarengan dengan eksekusi kekasihnya. Sang eksekutor meletakkan tali dileher mehmet dan mulai menariknya dengan kencang, tiba tiba.
“Yang Mulia, Yang Mulia!!!!” shahin datang sambil berlari dan menerobos barisan penjaga, ia tak bisa maju lagi karena penjaga memeganginya.
“Yang mulia, ketika aku membawa pangeran mustafa kepadamu,kaau berjanji kepadaku. kau tak akan menarik janjimu kan???”kata shahin. AHmet kemudian meminta dervish untuk melepaskan shahin. shahin kemudian maju kedepan dan langsung mencium kaftan sultan ahmet dengan segeenap hatinya. Shahin lalu berkata jika saudarnya memang melakukan kesalahan besar dan pantas untuk dihukum mati, tapi ia tak punya siappaun selain saudaranya itu. maka sesuai janjinya itu ia meminta pengampunan untuk adiknya mehmet giray.
ketika sultan ahmet memberikan kode untuk mulai mengeksekusi mehmet giray, pada saat yang sama fahriye membuka botol racun dan hendak meminumnya juga berbarengan dengan eksekusi kekasihnya.Sultan ahmet kemudian berdiri , ia menengok kearah dervish dan berkata jika ia memaafkan mehmet. kelegaan terpancar dari raut wajah fahriye dan juga mehmet. safiye terlihat kaget. Sultan lalu menambahkan jika mehmet harus tetap dihukum, ia harus kembali ke crimea dan sampai keberangkatannya mehmet harus tetap dipenjara. Kemudian ahmet bergegas meninggalkan tempat, shahin berteriak jika mehmet ke crimea maka paman mereka akan membunuhnya!!! Shahin giray menengok kebelakang dan melihat adiknya dengan iba.
Dimenara, safiye berkata jika semakin hari ahmet menjadi pantas untuk duduk ditahta, ia terjebak pada keputusannya sendiri dan tetap mendapatkan apa yang ia inginkan. Safiye berkata lagi jika fahriye harus segera kembali kekamar dan bersiap untuk pernikahannya dengan dervish.
Lalu safiye sultan meninggalkan menara dengan kharismanya yang tinggi.
Didepan has oda, shahin memohon kepada haji aga untuk mengijinkannya bertemu dengan sultan ahmet tetapi haji berkata jika itu tak mungkin karena sultan ahmet sedang menghadiri sidang anggota dewan.”jika sesuatu terjadi pada saudaraku, aku akan membakar istana ini”kata shahin ditelinga haji aga.
Tak lama kemudian, shahin berpapasan dengan halime yang melewati has oda….”kau menyelamatkan saudaramu dari eksekusi, hanya untuk mengantarkan ia dari kematian yang lain , mana yang lebih berat? melihat saudaramu mati sekarang ataukah nanti??” tanya halime . shahin langsung tahu jika halime lah yang membongkar hubungan mereka berdua. wajahnya menunjukkan kecemasan yang sangat.
“aku memohon kepadamu saat itu, aku akan melakukan apapun yang kau katakan, tapi kau memilih sultan kami dan sekrang kau harus membayar untuk itu”kata halime sambil tersenyum sinis. halime kemudian berlalu.
Apa yang akan terjadi pada nasib mehmet ya? apakah shahin berhasil menyelamatkan adiknya? baca selanjutnya Sinopsis Abad Kejayaan 2 Kosem Episode 36 - Tayang Rabu 6 Juli
