Sinopsis Veera Episode 499

Posted by

Sinopsis Veera Episode 499. Semua orang bersorak sorai menyebut nama Ranvi dan meminta Ranvi untuk menyanyi, Ranvi akhirnya mau tak mau naik juga ke atas panggung dan semua orang merasa senang begitu melihat dirinya, kemudian Ranvi menyanyikan lagunya dan membuat semua orang di desanya itu trersenyum bahagia karena Ranvi mulai menyanyi lagi, saat itu Ranvi menyanyikan lagu ‘Veer ki ardaas Veera’ Veera sangat senang mendengarnya dan segera memeluk kakak kesayangannya itu erat dan meminta Ranvi untuk tak membiarkan impiannya menghilang “Veera, aku menyanyi hari ini untuk menyelematkan reputasi keluarga kita dan nama ayah didepan seluruh penduduk desa, aku tak ingin melukai hati siapapun dan mengambil kebahagiaan mereka, jadi ini bukan berarti kalau aku telah melanggar janjiku sendiri, aku tak akan pernah menyanyi lagi” semua orang yang mendengarnya tertegun

 Malam harinya, Ranvi melihat seluruh keluarganya sedang bersedih di rumah, Ranvi meminta maaf pada mereka karena telah menghancurkan impian mereka “Aku tak bisa pura pura lagi selamanya sekarang, impianku menjadi seorang penyanyi telah musnah saat ini, aku berharap kalian semua menerima keputusanku ini, aku tak ingin melihat kalian semua terluka” Ranvi tetap bersikeras tak mau menyanyi “Ranvi, kekhawatiran kami ini terhubung dengan permasalahanmu, kami tak bisa melihat kamu cemas seperti ini” sela Ratan
 
Sinopsis Veera Episode 499
Sinopsis Veera Episode 499
“Sudahlah, lebih baik kalian lupakan saja semuanya dan mulai lah dengan hal hal yang baru, hidupku akan tetap berjalan tanpa menyanyi seperti sebelumnya” semua orang hanya terdiam mendengar ucapan Ranvi “Aku mempunyai tujuan yang sangat besar saat ini yaitu sekolah pertanian ayah, jadi lebih baik kita fokus pada hal itu saja” Veera langsung menyahut “Tapi, kak ,,,” Ranvi tak membiarkan Veera menyelesaikan pendapatnya “Veera, kita tak akan membicarakan tentang hal ini lagi sekarang ! Karena hal ini akan sangat tergantung pada lukaku dan hal itu sangat menyakitkan aku, jadi hentikan semuanya sekarang !” pinta Ranvi tegas kemudian berlalu dari sana

Veera memasuki kamarnya sendiri dengan perasaan sedih, saat itu Baldev menemuinya dengan sebatang coklat ditangannya dan diletakkannya di pangkuan Veera, Veera menoleh dan dilihatnya Baldev sudah ada disebelahnya sambil tersenyum manis kearah Veera “Apakah kamu mau makan coklat bersamaku ?” goda Baldev “Baldev, aku sedang tak berselera saat ini” Baldev bisa membaca dari nada suara Veera yang terlihat sedih “Jangan diam saja, jangan sembunyikan apapun dariku, katakan padaku ada apa di dalam hatimu itu ? Kita bisa mencari solusinya” pinta Baldev

“Aku pikir kak Ranvi akan setuju untuk menyanyi lagi tapi ternyata tidak, menyanyi itu sangat dekat dengan hatinya dan ia telah memutuskan untuk berhenti bernyanyi, aku merasa ia telah menindas bakatnya sendiri, aku tak mengerti apapun” Baldev mendengarkan semua keluh kesah Veera “Dia itu sedang menuju pada impiannya tapi sekarang ia berjanji kalau ia tak akan bernyanyi lagi, bagaimana caranya menjelaskan padanya ?” ujar Veera sedih “Saat ini Ranvi sedang sangat terluka, mungkin ia merasa penderitaannya akan segera berkurang dengan melakukan hal ini” hibur Baldev

“Tadi kamu lihat kan waktu ia menyanyi di panggung ? Sinar matanya tak bisa menipu, ia itu sangat bahagia ketika sedang menyanyi, nyanyiannya itu selalu membuat semua orang bahagia, aku ingin mengembalikan kebahagiaannya kembali, aku bisa melakukan apapun untuknya” Baldev tersenyum mendengar ucapan Veera dan berkata “Iyaaa, aku sangat suka kalau kamu seperti ini, Veera ,,, kamu akan mati tapi tak gagal, jangan khawatir, Baldevmu ini selalu ada bersama dirimu, kita akan bertarung mengatasi semua permasalahan ini” hibur Baldev “Dan memenangkannya juga, kamu benar benar kekuatanku, Baldev” Baldev tersenyum manis “Semuanya akan baik baik saja harimau betina petarungku” kemudian mereka berdua mulai makan coklat bersama sama, tak lama kemudian Baldev meninggalkan Veera

Veera menemui Ranvi dan mengajaknya bicara, kemudian Veera meminta agar ranvi menyanyikan lagu pengantar tidur untuknya sehingga dirinya bisa segera tidur “Aku tahu apa yang sedang kamu lakukan, tapi aku tetap tak akan bernyanyi” Ranvi bersikeras tak mau menyanyi “Jika kakak tak mau menyanyi, baiklah ,,, aku akan pergi” Veera segera berlalu dari sana menuju ke kamarnya sendiri, Veera kemudian berfikir untuk menyetel lagu nyanyian sebelum tidur yang di rekam oleh Ranvi ketika mereka masih kecil dulu, dengan begitu Veera berharap kakaknya akan teringat dan bisa menghidupkan perasaannya dulu, saat itu Ranvi mendengar lagu itu, Ranvi segera menghampiri kamar Veera dan merusak tape recorder Veera “Veera, hentikan melakukan hal ini semua !” bentak Ranvi dengan amarahnya yang menggunung, Veera tercengang dan hanya bisa menangis begitu di bentak oleh Ranvi

Keesokan harinya, Ranvi menuju ke ruang makan untuk menikmati sarapan pagi “Dimana Veera ? Apakah ia sudah sarapan pagi ?” tanya Ranvi heran ketika tak dilihatnya Veera tak ada di ruang makan “Belum, ia belum sarapan pagi, Ranvi ,,, ia pergi begitu saja pagi pagi tanpa sarapan terlebih dulu” ujar bibi Chaiji “Veera sedang melakukan amanatnya, ia sudah berjanji ketika suaramu menjadi terkenal, ia akan berjalan tanpa alas kaki (sendal/sepatu) ke kuil” Ranvi terkejut mendengar penjelasan Gunjan “Apakah kalian semua tak mencegahnya ?” tanya Ranvi cemas “Suaramu itu telah menyentuh hatinya dan menjadi sangat terkenal saat ini meskipun menggunakan nama orang lain” ujar Gunjan sedih

Baldev melihat Veera sedang berjalan tanpa alas kaki di tengah hujan deras, Baldev segera menghampiri Veera “Ada baiknya juga Jaggi mengatakan padaku tentang kamu, ayooo ikut aku !” Baldev berusaha menggeret lengan Veera ”Baldev, aku sedang menjalankan amanatku untuk kak Ranvi” Veera bersikeras tetap menjalankan amanatnya “Seharusnya kamu mengatakan padaku, Veera ,,, dengan begitu aku bisa menemani kamu” ujar Baldev “Itulah mengapa aku tak mengatakannya padamu karena kamu pasti akan melakukan hal itu” balas Veera

“Tapi saat ini hujan sangat deras, Veera ,,, jangan jalan di tengah hujan deras, kamu bisa sakit, sebenarnya apa yang kamu inginkan ?” Baldev mulai kesal dengan sifat keras kepala Veera “Tinggalkan aku sendirian, Baldev ! Aku akan membersihkan anak tangga kuil, aku harap kamu tak menghentikan langkahku ini atau aku tak akan memaafkan kamu !” ancam Veera “Kamu memang tak pernah setuju denganku, aku akan menelfon paman Nihal” namun sayangnya saat itu Baldev tak mendapatkan sinyal

Saat itu Veera mulai memanjat anak tangga dan membersihkannya, tiba tiba Veera terpeleset dan Ranvi segera memegangnya “Veera, apa yang sedang kamu lakukan disini ? Bagaimana jika sesuatu terjadi padamu ? Apa perlunya kamu melakukan ini semua ?” Ranvi mulai mencemaskan kondisi Veera “Aku harus menjalankan amanatku untuk kakak dan aku harus melakukannya” ujar Veera “Ayooo pulang bersamaku, kenapa kamu menyakiti dirimu sendiri dan aku, Veera ?” Ranvi semakin gelisah

“Kakak, jika aku tak menyelesaikan amanat ini, itu akan lebih menyakitkan aku, kak ,,, jadi biarkan aku melakukannya, kak” semua orang menghampiri mereka dan merasa khawatir pada Veera, Ranvi melihat kearah kuil tersebut “Veera, kamu ini sinting apa, ayooo pulang ke rumah sekarang !” paman Nihal mulai marah pada Veera begitu melihat kondisi Veera “Tidak, paman ! Aku tak mau !” Veera bersikeras tak mau pergi tapi dilihatnya Ranvi pergi meninggalkannya “Kemana kakak pergi ?” semua orang juga melihat ke sekeliling mencari cari Ranvi . Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 500

Baca Juga :


Tags: Sinopsis, Veera

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Veera Episode 499. Please share...!

Blog, Updated at: 08:18