Sinopsis Veera Episode 463 Part 1. Di desa Pritampura, Ranvi sedang bertanya pada semua orang dimana Gunjan, ketika itu Gunjan pulang kerumah “Gunjan, darimana saja kamu ini ?” ketika itu Veera menelfon Ranvi dan mengabarkan padanya kalau ia akan datang besok pagi dan Ranvi tak perlu menjemputnya karena Baldev bersama dirinya, Ranvi segera mengabarkan hal ini pada semua keluarganya “Sudah, Ranvi,tidak usah khawatir tentang Veera karena adikmu itu kan bersama Baldev” ujar bibi Chaiji, Gunjan mencoba membantu Ratan tetapi Ratan menolaknya dan segera berlalu dari sana, Gunjan mengikuti ibu mertuanya ini hingga ke dapur dan berkata “Ibu, aku akan membuatkan makanan, lebih baik ibu istirahat saja” Ratan menggelengkan kepalanya “Tidak apa apa, Gunjan,aku baik baik saja” Gunjan jadi merasa tak enak
 |
| Sinopsis Veera Episode 463 Part 1 |
“Ibu, apakah ibu masih marah padaku ? Aku minta maaf, aku lupa untuk menelfon ke rumah waktu itu” Ratan langsung menyela ucapan Gunjan “Sudah, Gunjan,tidak usaha memberikan penjelasan apapun, ibu sudah melupakan semuanya namun apa yang kamu lakukan hari ini, ibu tak tahu apa alasannya ? Kenapa kamu melakukan hal ini ? Kenapa kamu tak datang ke rumah sakit tadi ?” tanya Ratan heran “Mungkin kamu mempunyai alasannya ? namun jangan disembunyikan, katakan pada kami, apa perlunya melakukan hal ini ? Kita ini keluarga, berbagilah bersama kami, kita bisa memecahkan permasalahannya bersama sama atau kalau tak hubungan ini akan menjadi buruk” jelas Ratan “Ibu, aku tak bisa merusak kepercayaanku, ketika ini aku tak bisa mengatakan apa apa” Gunjan berharap ibu mertuanya mengerti “Ibu ingin mendengar tentang hal ini” Ratan kemudian memeluk Gunjan, Gunjan tersenyum
Pada malam hari, Gunjan menemui Ranvi “Ranvi, kamu mungkin sedang mengkhawatirkan Veera dan sedang mengira ngira bagaimana ia sekarang” mereka berdua kemudian tertawa bersama sama “Ranvi, aku tahu semuanya namun aku tak mengerti kenapa kamu terluka olehku, aku minta maaf” ujar Gunjan lirih “Aku ini memang salah, apa yang aku salahkan pada Sonia itu keliru, aku tak tahu apakah aku seharusnya mengatakan hal ini atau tidak, ia itu memang orang yang baik” Ranvi hanya diam mendengarkan “Aku telah mengubah pendapatku dan semuanya akan baik baik saja sekarang” Ranvi kemudian memeluk Gunjan erat “Aku sangat senang, Gunjan,akhirnya tak ada kesalahpahaman lagi, aku senang kamu mengatakan hal ini” dalam hati Gunjan berkata “Maafkan aku, Ranvi,aku tak bisa mengatakan yang sejujurnya padamu, ketika ini bukan waktu yang tepat” bathin Gunjan dalam hati
Sementara itu Veera dan Baldev sedang terjebak dalam hujan “Bagaimana kita bisa mendapatkan taksi sekarang ?” Baldev mulai cemas “Jangan khawatir, hujannya pasti akan berhenti nanti” ujar Veera sambil mengikatkan tali sepatu Baldev “Jangan lakukan itu, Veera,aku yang akan melakukannya” ujar Baldev “Sudah biar aku yang mengikatnya” pinta Veera “Kamu mengikat tali sepatuku ?“ Veera menganggukkan kepalanya “Iyaa, ini bukan hal yang sulit, kamu akan jatuh nanti makanya aku yang melakukan hal ini” kemudian Veera berbalik menutupi perasaannya, Baldev segera mengecek suhu tubuh Veera dengan menyentuh keningnya, mereka berdua saling berpandang pandangan kembali dengan perasaan yang aneh.
Pada malam hari, Gunjan menemui Ranvi “Ranvi, kamu mungkin sedang mengkhawatirkan Veera dan sedang mengira ngira bagaimana ia sekarang” mereka berdua kemudian tertawa bersama sama “Ranvi, aku tahu semuanya namun aku tak mengerti kenapa kamu terluka olehku, aku minta maaf” ujar Gunjan lirih “Aku ini memang salah, apa yang aku salahkan pada Sonia itu keliru, aku tak tahu apakah aku seharusnya mengatakan hal ini atau tidak, ia itu memang orang yang baik” Ranvi hanya diam mendengarkan “Aku telah mengubah pendapatku dan semuanya akan baik baik saja sekarang” Ranvi kemudian memeluk Gunjan erat “Aku sangat senang, Gunjan,akhirnya tak ada kesalahpahaman lagi, aku senang kamu mengatakan hal ini” dalam hati Gunjan berkata “Maafkan aku, Ranvi,aku tak bisa mengatakan yang sejujurnya padamu, ketika ini bukan waktu yang tepat” bathin Gunjan dalam hati
Sementara itu Veera dan Baldev sedang terjebak dalam hujan “Bagaimana kita bisa mendapatkan taksi sekarang ?” Baldev mulai cemas “Jangan khawatir, hujannya pasti akan berhenti nanti” ujar Veera sambil mengikatkan tali sepatu Baldev “Jangan lakukan itu, Veera,aku yang akan melakukannya” ujar Baldev “Sudah biar aku yang mengikatnya” pinta Veera “Kamu mengikat tali sepatuku ?“ Veera menganggukkan kepalanya “Iyaa, ini bukan hal yang sulit, kamu akan jatuh nanti makanya aku yang melakukan hal ini” kemudian Veera berbalik menutupi perasaannya, Baldev segera mengecek suhu tubuh Veera dengan menyentuh keningnya, mereka berdua saling berpandang pandangan kembali dengan perasaan yang aneh.
Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 463 Part 2
Kumpulan Sinopsis Anak Jalanan RCTI
Kumpulan Sinopsis Zoya Indosiar
Kumpulan Sinopsis Fatmagul Antv
Kumpulan Sinopsis Ranveer dan Ishani
Kumpulan Naagin SCTV
Kumpulan Sinopsis Anandhi Antv
Kumpulan Sinopsis Savitri
Kumpulan Sinopsis Veera
Kumpulan Sinopsis Kaali dan Gauri
Kumpulan Sinopsis Ashoka
