Sinopsis Veera Episode 415. Keesokan harinya di rumah Balwant, Balwant sedang menikmati sarapan pagi bersama Baldev, Bansuri menyediakan teh untuk suaminya itu tetapi tiba tiba Baldev malah meminumnya terlebih dahulu, Balwant bingung, begitu pula ketika Balwant mau makan paratha, ternyata Baldev mengambil paratha Balwant, Balwant merasa terganggu dengan sikap anaknya ini, Baldev juga marah pada ayahnya karena Balwant lebih mendukung Ranvi daripada dirinya yang anak kandung Balwant ”Aku marah sama ayah karena ayah selalu mendukung Ranvi, kenapa ayah tidak pernah percaya pada kemampuanku ?” Baldev merasa kesal
“Itu semua karena kamu itu anak tidak berguna dan aku tidak bisa memberikan sebuah tanggungjawab yang besar seperti itu untuk orang seperti kamu” ujar Balwant kemudian berlalu dari sana dengan perasaan marah meninggakan Baldev yang terlihat sedih dan kecewa, Baldev sangat terluka dengan hal ini “Ibu, kenapa ayah tidak bisa mempercayai aku ? Aku akan membangun sebuah gedung bioskop yang menguntungkan semua orang bersama sama dengan sebuah mall” Bansuri memberikan restunya pada anak kesayangannya ini “Baldev, ini bukan hanya untuk kemenangan kita saja tetapi ibu juga ingin melihat kamu mengalahkan Ranvi” ujar Bansuri geram
“Itu semua karena kamu itu anak tidak berguna dan aku tidak bisa memberikan sebuah tanggungjawab yang besar seperti itu untuk orang seperti kamu” ujar Balwant kemudian berlalu dari sana dengan perasaan marah meninggakan Baldev yang terlihat sedih dan kecewa, Baldev sangat terluka dengan hal ini “Ibu, kenapa ayah tidak bisa mempercayai aku ? Aku akan membangun sebuah gedung bioskop yang menguntungkan semua orang bersama sama dengan sebuah mall” Bansuri memberikan restunya pada anak kesayangannya ini “Baldev, ini bukan hanya untuk kemenangan kita saja tetapi ibu juga ingin melihat kamu mengalahkan Ranvi” ujar Bansuri geram
sinopsis veera episode 415 |
Veera sedang mempromosikan nama Ranvi dengan memainkan sandiwara ditengah jalan bersama Gunjan dan Ratan, Ranvi yang juga datang kesana merasa kaget karena dirinya tidak tahu menahu tentang hal ini, sementara itu di kejauhan datanglah sebuah mobil sedan mewah berwarna putih, lalu keluarlah seorang laki laki tua yang dari penampilannya bisa dilihat kalau ia itu seorang pebisnis, saat itu pebisnis tersebut memperhatikan sandiwara yang sedang dimainkan oleh Veera sekeluarga sambil dipayungi oleh supirnya, di tempat basecamp Baldev, Baldev sedang bersama Jaggi dan Billa, tak lama kemudian Baldev mendapat telfon dari tuan Arora, pebisnis yang datang ke desa Pritampura dengan mobil sedan putih mewahnya, tuan Arora rupanya komplain ke Baldev karena mobilnya terhalang oleh kerumunan penduduk desa, akhirnya Baldev mengatakan kalau dirinya akan menjemput tuan Arora
Tak lama kemudian Baldev sampai di jalan dimana Veera mengadakan sandiwara di tengah jalan, Baldev melihat dengan mata dan kepalanya sendiri bagaimana warga desa begitu asyik melihat Veera dan keluarganya yang sedang bermain sandiwara di tengah jalan sambil mempromosikan Ranvi sebagai calon kepala desa dimana adanya sebuah perbedaan yang sangat besar antara Ranvi dengan Baldev, yaitu Baldev yang sangat suka dengan hiburan dan Ranvi yang sangat suka dengan kerja keras, semua orang menyimak apa yang mereka sampaikan
Baldev kemudian turun dari mobil jeepnya dan menyebrangi para warga desa yang sedang menonton sandiwara Veera sekeluarga dan menuju ke tempat tuan Arora dan menyambutnya disana, tuan Arora komplaint soal orang orang yang sedang menonton sandiwara di tengah jalan, Baldev berusaha meyakinkan padanya kalau ia akan menarik seluruh warga desa menuju ke arahnya yaitu dengan menghadirkan sebuah TV LCD yang berlayar lebar dengan memutar film yang belum pernah di tonton oleh warga desa,
Tak lama kemudian seperangkat TV LCD Baldev sudah dipasang, seluruh warga desa langsung tertarik dengan tayangan di TV tersebut dan meningalkan sandiwara yang dimainkan oleh Veera, Veera benar sangat kesal melihat hal ini begitu pula Gunjan dan Ratan, Veera yang begitu kesal langsung menghampiri Baldev, tidak dihiraukannya panggilan Ranvi yang berusaha melarang dirinya “Baldev ! Apa yang telah kamu lakukan ini ?” Baldev berusaha tidak mempedulikan ucapan Veera “Veera, aku tidak memaksa siapapun, mereka yang memutuskan untuk datang sendiri ke tempatku” Veera benar benar sangat kesal dengan apa yang sudah dilakukan oleh Baldev. Balen, Sinopsis Veera Episode 416
Tak lama kemudian Baldev sampai di jalan dimana Veera mengadakan sandiwara di tengah jalan, Baldev melihat dengan mata dan kepalanya sendiri bagaimana warga desa begitu asyik melihat Veera dan keluarganya yang sedang bermain sandiwara di tengah jalan sambil mempromosikan Ranvi sebagai calon kepala desa dimana adanya sebuah perbedaan yang sangat besar antara Ranvi dengan Baldev, yaitu Baldev yang sangat suka dengan hiburan dan Ranvi yang sangat suka dengan kerja keras, semua orang menyimak apa yang mereka sampaikan
Baldev kemudian turun dari mobil jeepnya dan menyebrangi para warga desa yang sedang menonton sandiwara Veera sekeluarga dan menuju ke tempat tuan Arora dan menyambutnya disana, tuan Arora komplaint soal orang orang yang sedang menonton sandiwara di tengah jalan, Baldev berusaha meyakinkan padanya kalau ia akan menarik seluruh warga desa menuju ke arahnya yaitu dengan menghadirkan sebuah TV LCD yang berlayar lebar dengan memutar film yang belum pernah di tonton oleh warga desa,
Tak lama kemudian seperangkat TV LCD Baldev sudah dipasang, seluruh warga desa langsung tertarik dengan tayangan di TV tersebut dan meningalkan sandiwara yang dimainkan oleh Veera, Veera benar sangat kesal melihat hal ini begitu pula Gunjan dan Ratan, Veera yang begitu kesal langsung menghampiri Baldev, tidak dihiraukannya panggilan Ranvi yang berusaha melarang dirinya “Baldev ! Apa yang telah kamu lakukan ini ?” Baldev berusaha tidak mempedulikan ucapan Veera “Veera, aku tidak memaksa siapapun, mereka yang memutuskan untuk datang sendiri ke tempatku” Veera benar benar sangat kesal dengan apa yang sudah dilakukan oleh Baldev. Balen, Sinopsis Veera Episode 416