Sinopsis Veera Episode 406 Part 1. Veera benar benar sangat marah begitu mendengar ucapan Baldev tentang keinginannya untuk melamar Veera, saat itu Baldev masih memegang tangan Veera dan berjanji padanya “Dengarkan aku, Veera ,,, aku berjanji padamu kalau aku pasti akan menikahi dirimu suatu hari nanti, apalagi aku telah memenangkan semua tantanganmu” Baldev nampak serius dengan ucapannya “Baldev, apakah kau tahu apakah itu artinya pernikahan ? Apa yang telah kau lakukan untuk sebuah pernikahan yang berharga ?” ujar Veera kesal “Baik, aku akui kalau tantangan yang aku buat itu adalah sebuah cara agar aku bisa menjauh dari kau ! Tapi ternyata semua rencanaku buyar karena kau telah memenangkan semua tantanganku itu” Baldev tercengang menatap ke arah Veera “Apa identitas kau yang sebenarnya ?” Baldev semakin tertantang “Aku bersumpah aku akan membuktikannya ! Dengan menjadi seorang kepala desa !” Veera terheran heran “Apa itu artinya menjadi seorang kepala desa ? Pertama kau harus menjadi seseorang yang bertanggung jawab terlebih dahulu, baru kemudian kau bisa menjadi seorang kepala desa ini !” ujar Veera kemudian berlalu meninggalkan Baldev dengan perasaan kesal Sementara itu ketika Gunjan memasuki kamarnya, Gunjan sengaja mematikan lampu kamar kemudian menaruh lampu minyak diya di seluruh penjuru kamarnya, ketika terdengar langkah suara Ranvi memasuki kamar, Gunjan segera bersembunyi dibalik tirai, Ranvi kebingungan karena kamarnya gelap, Ranvi segera meniup lampu minyak diya itu satu per satu, Gunjan keluar dari balik tirai dengan perasaan kecewa “Ranvi, kenapa kau meniup semua lampu diyanya ?” Ranvi tak mengerti kenapa Gunjan sangat kecewa “Aku hanya takut dengan apinya, Gunjan” Gujan kemudian mengakui kalau dirinya ingin menikmati suasana romantis bersama Ranvi, Ranvi bisa mengerti perasaan Gunjan, kemudian Ranvi mematikan lampu kamarnya dan menarik tangan Gunjan agar mendekat ke arahnya lalu bersama sama mereka menyalakan lampu minyak diya sambil memandang satu sama lain
Di rumah Balwant, Bansuri dan Balwant sedang ngobrol satu sama lain “Bansuri, hri ini aku sangat sibuk sekali” Bansuri langsung menyahut ucapan suaminya tentang Baldev yang ingin menjadi kepal desa, Balwant merasa terganggu ketika Bansuri menyinggung soal itu “Bansuri, aku tak bisa mendukung Baldev, Baldev itu tak mempunyai kwalitas untuk menjadi seorang kepala desa” Bansuri tak suka mendengarnya “Kamu ini selalu saja mencari cari kesalahan Baldev” Balwant berusaha memberikan penjelasan pada Bansuri “Bansuri, asal kau tahu kalau Ranvi itu adalah satu satunya orang yang bisa menjadi kepala desa berikutnya” Bansuri kembali berusaha untuk membujuk suaminya “Baldev itu memerlukan dukungan kita juga, Balwant” namun Balwant masih berfikir tentang Ranvi yang bisa menjadi calon kepala desa berikutnya Ketika Balwant keluar dari rumahnya,
Di depan pintu Balwant berpapasan dengan Baldev namun Balwant berlalu begitu saja tanpa mengajak Baldev ngobrol, Baldev merasa ada yang tak beres, Baldev juga merasa terganggu dengan ide sebuah tanggungjawab “Ibu, kenapa ibu terlihat angat khawatir ?” Bansuri mencoba meyakinkan anak kesayangannya ini kalau dirinya percaya kalau Baldev satu satunya orang yang bisa menjadi calon kepala desa. Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 406 Part 2
 |
| Sinopsis Veera Episode 406 Part 1 |
Di depan pintu Balwant berpapasan dengan Baldev namun Balwant berlalu begitu saja tanpa mengajak Baldev ngobrol, Baldev merasa ada yang tak beres, Baldev juga merasa terganggu dengan ide sebuah tanggungjawab “Ibu, kenapa ibu terlihat angat khawatir ?” Bansuri mencoba meyakinkan anak kesayangannya ini kalau dirinya percaya kalau Baldev satu satunya orang yang bisa menjadi calon kepala desa. Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 406 Part 2
