Sinopsis Fatmagul Episode 227. Mustafa masih menelepon sami yang saat itu ada didepan hacer tapi sami mengaku jika ia tak tahu menahu tentang hacer
“apa yang terjadi, bukannay hacer bersamamu??”
“cukup, tak masalah jika ia tak mau bicara. katakan saja kepadanya untuk tak takur, aku tak akan mencari ia dan tak akan menyakitinya.”kata mustafa. sami berkata apa kau telah memukulnya hingga ia mencampakkanmu???
“jangan macam macam denganku!! katakan saja kepadanya untuk pulang kerumah. aku tak punya masalah dengannya, ia istriku. ia adalah ibu dari anakku yang belum lahir, aku tak ingin ia melalui ini sendirian”kata mustafa. apakah hacer hamil?? tanya sami kaget.
Mustafa berkata jika ia tak perlu menyembunyikan anak itu darinya,katakan kepadanya betapa menyenangkan aku tahu ttg hal ini , katakan juga kalo aku sungguh mencintainya.”aku akan mengatakannya kalo melihatnya”kata sami.
“apa yang terjadi, bukannay hacer bersamamu??”
“cukup, tak masalah jika ia tak mau bicara. katakan saja kepadanya untuk tak takur, aku tak akan mencari ia dan tak akan menyakitinya.”kata mustafa. sami berkata apa kau telah memukulnya hingga ia mencampakkanmu???
“jangan macam macam denganku!! katakan saja kepadanya untuk pulang kerumah. aku tak punya masalah dengannya, ia istriku. ia adalah ibu dari anakku yang belum lahir, aku tak ingin ia melalui ini sendirian”kata mustafa. apakah hacer hamil?? tanya sami kaget.
Mustafa berkata jika ia tak perlu menyembunyikan anak itu darinya,katakan kepadanya betapa menyenangkan aku tahu ttg hal ini , katakan juga kalo aku sungguh mencintainya.”aku akan mengatakannya kalo melihatnya”kata sami.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 227 |
Ketika telp telah putus, sami langsung bertanya sudah berapa bulan?? 1,5 bulan sahut hacer.
“apa kau akan melahirkannya??” tanya sami. hacer mengangguk.
“aku tak tahu apa yang ia lakukan kepadamu tapi ia bilang ia senang tahu ttg bayi itu, jika masalahmu tak besar lebih baik kembali kepadanya demi bayi itu. ia bilang ia mencintaimu.”kata sami
“dan kau percaya kepadanya?? ia akan membunuhku kalo aku kembali”kata hacer. sami makin penasaran ttg apa yang sebenarnya terjadi tapi hacer minta ia untuk menjauh dari persoalan ini.
Hacer menyuruh sami untuk tak datang lagi karena bisa saja mustafa nanti mengikutinya.”jangan meneleponku, aku yang akan meneleponmu, sami kita harus berhati hati.”kata hacer. baik itu jika yang kau inginkan kata sami.
Ketika hacer mengantar sami keluar, mereka mendengar seseorang bicara ttg rezat yasaran. hacer langsung menarik sami kedalam lagi. .”pria itu adalah ayah karim, apa kau tak dengar apa yang baru saja mereka bicarakan”kata hacer. lalu kenapa ia disini?? tanya sami. kebetulan saja aku rasa aku tinggal bersebelahan dengannya kata hacer.
Hacer menyuruh sami segera pergi saja, bagaimana jika mereka berbahaya??tanya sami. mereka tak berbahaya sahut hacer dengan yakin.
Dilobi hotel deniz masih berusaha mencari tahu ttg apa yang terjadi pada karim. tapi sang ayah hanay berkata jika karim bermasalah dengan orang jahat. aku datang kesini untuk membantunya dan mendukungnya, itulah mengaapa aku tak ingin kau datang , jika kau terus mencari tahu aku akan mengirimu kembali meski kau menangis kata fahretin kesal sekali.
Sami berpapasan dengan mereka, ia langsung berlalu menuju taksinya.
Sedangkan hacer sendiri nampak menulis kan sesuatu.
Dirumah kadir, omer dan kadir sedang bekerja untuk mempersiapkan materi persidangan kerim dan fatmagul.
Sedangkan dikamarnya karim menatap hiasan bunga milik fatmagul yang selalu ia simpan. ia ingat ketika fatma memberikan ia kue ulang tahun pernikahan mereka yang pertama.’aku ingin mati tahun lalu, tapi sekarang aku punya alasan untuk hidup”kata fatma. aku ingin sekali percaya kata karim.
Fatma membuat kue untuk merayakan pernikahan mereka, hatinya luluh ketika fatmagul menolak untuk putus.
Direstoran, fatma membuat kue sambil melamunkan kerim juga.
“kau bilang aku tak mempercayaimu, tapi kenyataannya kau satu satunya orang yang aku percaya, aku tak pernah berhenti mencintaimu”kata karim kala itu. hp fatma bunyi tapi ia sama sekali tak menggubrisnya.
Apa yang akan terjadi mungkinkah karim yang menelepon ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 228
“apa kau akan melahirkannya??” tanya sami. hacer mengangguk.
“aku tak tahu apa yang ia lakukan kepadamu tapi ia bilang ia senang tahu ttg bayi itu, jika masalahmu tak besar lebih baik kembali kepadanya demi bayi itu. ia bilang ia mencintaimu.”kata sami
“dan kau percaya kepadanya?? ia akan membunuhku kalo aku kembali”kata hacer. sami makin penasaran ttg apa yang sebenarnya terjadi tapi hacer minta ia untuk menjauh dari persoalan ini.
Hacer menyuruh sami untuk tak datang lagi karena bisa saja mustafa nanti mengikutinya.”jangan meneleponku, aku yang akan meneleponmu, sami kita harus berhati hati.”kata hacer. baik itu jika yang kau inginkan kata sami.
Ketika hacer mengantar sami keluar, mereka mendengar seseorang bicara ttg rezat yasaran. hacer langsung menarik sami kedalam lagi. .”pria itu adalah ayah karim, apa kau tak dengar apa yang baru saja mereka bicarakan”kata hacer. lalu kenapa ia disini?? tanya sami. kebetulan saja aku rasa aku tinggal bersebelahan dengannya kata hacer.
Hacer menyuruh sami segera pergi saja, bagaimana jika mereka berbahaya??tanya sami. mereka tak berbahaya sahut hacer dengan yakin.
Dilobi hotel deniz masih berusaha mencari tahu ttg apa yang terjadi pada karim. tapi sang ayah hanay berkata jika karim bermasalah dengan orang jahat. aku datang kesini untuk membantunya dan mendukungnya, itulah mengaapa aku tak ingin kau datang , jika kau terus mencari tahu aku akan mengirimu kembali meski kau menangis kata fahretin kesal sekali.
Sami berpapasan dengan mereka, ia langsung berlalu menuju taksinya.
Sedangkan hacer sendiri nampak menulis kan sesuatu.
Dirumah kadir, omer dan kadir sedang bekerja untuk mempersiapkan materi persidangan kerim dan fatmagul.
Sedangkan dikamarnya karim menatap hiasan bunga milik fatmagul yang selalu ia simpan. ia ingat ketika fatma memberikan ia kue ulang tahun pernikahan mereka yang pertama.’aku ingin mati tahun lalu, tapi sekarang aku punya alasan untuk hidup”kata fatma. aku ingin sekali percaya kata karim.
Fatma membuat kue untuk merayakan pernikahan mereka, hatinya luluh ketika fatmagul menolak untuk putus.
Direstoran, fatma membuat kue sambil melamunkan kerim juga.
“kau bilang aku tak mempercayaimu, tapi kenyataannya kau satu satunya orang yang aku percaya, aku tak pernah berhenti mencintaimu”kata karim kala itu. hp fatma bunyi tapi ia sama sekali tak menggubrisnya.
Apa yang akan terjadi mungkinkah karim yang menelepon ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 228
