Sinopsis Fatmagul Episode 33 Sampai dihalaman parkir Mustafa masih terlihat bingung lalu ia mengambil kunci mobil dari saku nya dan masuk ke mobil Erdogan.Erdogan yang baru keluar terkejut saat melihat mobilnya dibawa Mustafa.dia berteriak tapi Mustafa sudah tak mendengarnya,lalu Erdogan menumpang mobil Resat.
Mustafa terus mengendarai mobil Erdogan sambil menangis..dia menghentikan mobilnya..dia ingat saat ia membakar rumahnya dan Fatmagul menangis.
Fatmagul sedang belajar di dapur..dia melihat ke kamar kerim.tidak lama kerim mematikan lampu kamarnya dan keluar.Fatmagul terlihat gelisah.lalu ia kekamarnya mengambil mantel dan keluar.bibi Meryem sedang dikamarnya dan mendengar suara pintu terbuka.dia melihat Fatmagul keluar.Fatmagul menyusul kerim yang sedang duduk di pondok,Fatmagul sepertinya meminta maaf atas perkataannya siang tadi kerim hanya menjawab Tesekur Ederim lalu Fatmagul kembali masuk kembali kerumah dan melanjutkan belajar.
Mustafa terus mengendarai mobil Erdogan sambil menangis..dia menghentikan mobilnya..dia ingat saat ia membakar rumahnya dan Fatmagul menangis.
Fatmagul sedang belajar di dapur..dia melihat ke kamar kerim.tidak lama kerim mematikan lampu kamarnya dan keluar.Fatmagul terlihat gelisah.lalu ia kekamarnya mengambil mantel dan keluar.bibi Meryem sedang dikamarnya dan mendengar suara pintu terbuka.dia melihat Fatmagul keluar.Fatmagul menyusul kerim yang sedang duduk di pondok,Fatmagul sepertinya meminta maaf atas perkataannya siang tadi kerim hanya menjawab Tesekur Ederim lalu Fatmagul kembali masuk kembali kerumah dan melanjutkan belajar.
Sinopsis Fatmagul Episode 33 |
Ny.Perihan dan yang lain turun ke bawah.tinggalah Selim,Meltem dan Vural.Meltem terus menangis sambil berbicara dengan Selim, Vural yg melihat mereka berdua tersenyum.Meltem terus menangis lalu Vural menenangkannya dan akhirnya Meltem turun.Vural dan Selim tertawa (sepertinya mereka tertawa karena berhasil membohongi Meltem,memang pass mereka jadi anak buah si Plontos )
Ayah dan ibu Mustafa sedang berada di dapur lalu datang pelayan klg Erdogan yang lain mengatakan sesuatu lalu Ayah Mustafa mencoba menghubungi Mustafa.sementara Mustafa sedang berada di apartemen Asude.Mustafa menerima telpon dari ayahnya setelah itu ia terus minum..Asude berusaha menenangkannya.Mustafa bercerita sambil menangis lalu Asude mengelus pipi Mustafa.setelah itu pasti di cut sama antv
Rahmi menonton Televisi.disebelahnya Mukades tertidur ( lucuuuuu liat muka Mukades hahaaa)Fatmagul masih di meja dapur.dia juga tertidur Kerim datang ia melihat Fatmagul tertidur di meja.dia mendekatkan tangan nya ke kepala Fatmagul tapi di tariknya kembali.Fatmagul terjaga dan Kerim berpura pura mengambil air minum
Fatmagul menyisir rambutnya.Kerim masuk membawa pakaian kotor..dia melihat Fatmagul lalu mereka mendengar teriakan Rahmi bahwa ada polisi yang datang.Polisi mencari Kerim.Kerim diminta ke kantor polisi.Kerim berjalan ke arah mobil polisi ia menoleh ke arah Fatmagul.Fatmagul melihat kepergian Kerim dengan rasa khawatir.Kerim pergi lalu Mukades dan Rahmi masuk tinggalah Fatmagul diluar sendirian.Fatmagul akan masuk kerumah tiba" ia melihat saputangan Mustafa terikat di pohon dekat sangkar burung.dia terkejut dan mendekat lalu melepas saputangan itu dengan terus mencari cari sepertinya ia sangat yakin kalau Mustafa datang.
Flasback bagaimana Mustafa bisa sampai ketempat itu.
Mustafa masih di apartemen Asude.saat menci*m Asude tiba" Mustafa menghentikannya sepertinya Mustafa belum bisa melupakan Fatmagul..Asude marah ia beranjak pergi dan menuliskan alamat Fatmagul di secarik kertas..dia mengusir Mustafa,Mustafa pergi lalu Asude melempar koper milik Mustafa.dan menutup pintu.
Fatmagul masih membereskan dapur.dia melihat ke kamar Kerim,Kerim mematikan lampu kamarnya..didalam kamar Kerim masih duduk sambil memegang bunga sulaman Fatmagul.lalu menyimpan bunga itu dimeja dan ia berbaring ditempat tidur.
Asude masih menangis.dia melihat kepergian Mustafa dari jendela apartemennya.sementara Mustafa terus mengendarai mobilnya sambil memegang alamat Fatmagul.
Erdogan,Vural,Munir dan Resat sedang berbincang (biasanya kalo ngumpul gini pasti menyusun rencana )lalu ibu Erdogan datang.dia mengajak Erdogan pulang.
Ibu Erdogan pamit pada ny.Perihan.ny.Perihan masih terus menangis,lalu Munir pun ikut pamit..Meltem melihat mereka dari lantai atas.
Erdogan dan ibunya pulang dengan berjalan kaki.lalu mereka masuk.Erdogan meminta ibunya naik ke atas dan ia menemui orang tua Mustafa..berbicara sebentar lalu pergi.
Meltem duduk di sofa.dia melihat Selim sudah tertidur.dia menangis lalu menghubungi ibunya.dia berbicara sambil terus menangis.dia terkejut saat melihat Resat datang.lalu ia menceritakan keadaan Selim pada ibunya.dia masih menangis.Resat pun duduk disampingnya.
Fatmagul dikamarnya.dia melihat surat kuasa yang dari Kerim lalu ia teringat saat kerim mengatakan bahwa kerim tak akan menceraikannya.lalu ia menyimpan surat itu di bawah bantal.
Mustafa akhirnya menemukan rumah Fatmagul,dia turun sambil melihat ke arah kopernya (takut ilang )dia berjalan perlahan.dia melihat kedalam melalui jendela.tiba" ia terkejut saat mendengar suara anjing.dia menoleh dan matanya tertuju pada serpihan kayu dihalaman..dia mengambil kayu itu ia tahu jika itu serpihan kotak maharnya.diapun teringat saat ia membuat kotak mahar itu dan Fatmagul datang..lalu ia kembali kejendela melihat Fatmagul yang sedang tidur.dia kembali terkejut saat Rahmi bangun untuk mengantar Murat ke kamar mandi.
Mustafa akhirnya pergi dari rumah Fatmagul tapi ia sepertinya bingung lalu ia mengikatkan sapu tangan itu.
Esok harinya..Mustafa tertidur di mobilnya.dia bangun saat mendengar ponselnya berbunyi.ibunya menghubunginya.setelah betbicara dengan ibunya ia melihat ke arah rumah Fatmagul.dia melihat Kerim masuk ke rumah itu.
kembali ke scene awal saat Kerim masuk melihat Fatma sedang menyisir rambutnya,Kerim ikut mobil Polisi dan Fatmagul menemukan saputangannya.
Fatmagul terus berjalan..dia melihat Mustafa di sebrang sungai..Mustafa juga melihatnya lalu Mustafa berjalan mendekati rumah Fatmagul.Murat yang melihat kedatangan Mustafa pun berteriak memberitahu Ayah dan Ibunya.
Ayah dan ibu Mustafa sedang berada di dapur lalu datang pelayan klg Erdogan yang lain mengatakan sesuatu lalu Ayah Mustafa mencoba menghubungi Mustafa.sementara Mustafa sedang berada di apartemen Asude.Mustafa menerima telpon dari ayahnya setelah itu ia terus minum..Asude berusaha menenangkannya.Mustafa bercerita sambil menangis lalu Asude mengelus pipi Mustafa.setelah itu pasti di cut sama antv
Rahmi menonton Televisi.disebelahnya Mukades tertidur ( lucuuuuu liat muka Mukades hahaaa)Fatmagul masih di meja dapur.dia juga tertidur Kerim datang ia melihat Fatmagul tertidur di meja.dia mendekatkan tangan nya ke kepala Fatmagul tapi di tariknya kembali.Fatmagul terjaga dan Kerim berpura pura mengambil air minum
Fatmagul menyisir rambutnya.Kerim masuk membawa pakaian kotor..dia melihat Fatmagul lalu mereka mendengar teriakan Rahmi bahwa ada polisi yang datang.Polisi mencari Kerim.Kerim diminta ke kantor polisi.Kerim berjalan ke arah mobil polisi ia menoleh ke arah Fatmagul.Fatmagul melihat kepergian Kerim dengan rasa khawatir.Kerim pergi lalu Mukades dan Rahmi masuk tinggalah Fatmagul diluar sendirian.Fatmagul akan masuk kerumah tiba" ia melihat saputangan Mustafa terikat di pohon dekat sangkar burung.dia terkejut dan mendekat lalu melepas saputangan itu dengan terus mencari cari sepertinya ia sangat yakin kalau Mustafa datang.
Flasback bagaimana Mustafa bisa sampai ketempat itu.
Mustafa masih di apartemen Asude.saat menci*m Asude tiba" Mustafa menghentikannya sepertinya Mustafa belum bisa melupakan Fatmagul..Asude marah ia beranjak pergi dan menuliskan alamat Fatmagul di secarik kertas..dia mengusir Mustafa,Mustafa pergi lalu Asude melempar koper milik Mustafa.dan menutup pintu.
Fatmagul masih membereskan dapur.dia melihat ke kamar Kerim,Kerim mematikan lampu kamarnya..didalam kamar Kerim masih duduk sambil memegang bunga sulaman Fatmagul.lalu menyimpan bunga itu dimeja dan ia berbaring ditempat tidur.
Asude masih menangis.dia melihat kepergian Mustafa dari jendela apartemennya.sementara Mustafa terus mengendarai mobilnya sambil memegang alamat Fatmagul.
Erdogan,Vural,Munir dan Resat sedang berbincang (biasanya kalo ngumpul gini pasti menyusun rencana )lalu ibu Erdogan datang.dia mengajak Erdogan pulang.
Ibu Erdogan pamit pada ny.Perihan.ny.Perihan masih terus menangis,lalu Munir pun ikut pamit..Meltem melihat mereka dari lantai atas.
Erdogan dan ibunya pulang dengan berjalan kaki.lalu mereka masuk.Erdogan meminta ibunya naik ke atas dan ia menemui orang tua Mustafa..berbicara sebentar lalu pergi.
Meltem duduk di sofa.dia melihat Selim sudah tertidur.dia menangis lalu menghubungi ibunya.dia berbicara sambil terus menangis.dia terkejut saat melihat Resat datang.lalu ia menceritakan keadaan Selim pada ibunya.dia masih menangis.Resat pun duduk disampingnya.
Fatmagul dikamarnya.dia melihat surat kuasa yang dari Kerim lalu ia teringat saat kerim mengatakan bahwa kerim tak akan menceraikannya.lalu ia menyimpan surat itu di bawah bantal.
Mustafa akhirnya menemukan rumah Fatmagul,dia turun sambil melihat ke arah kopernya (takut ilang )dia berjalan perlahan.dia melihat kedalam melalui jendela.tiba" ia terkejut saat mendengar suara anjing.dia menoleh dan matanya tertuju pada serpihan kayu dihalaman..dia mengambil kayu itu ia tahu jika itu serpihan kotak maharnya.diapun teringat saat ia membuat kotak mahar itu dan Fatmagul datang..lalu ia kembali kejendela melihat Fatmagul yang sedang tidur.dia kembali terkejut saat Rahmi bangun untuk mengantar Murat ke kamar mandi.
Mustafa akhirnya pergi dari rumah Fatmagul tapi ia sepertinya bingung lalu ia mengikatkan sapu tangan itu.
Esok harinya..Mustafa tertidur di mobilnya.dia bangun saat mendengar ponselnya berbunyi.ibunya menghubunginya.setelah betbicara dengan ibunya ia melihat ke arah rumah Fatmagul.dia melihat Kerim masuk ke rumah itu.
kembali ke scene awal saat Kerim masuk melihat Fatma sedang menyisir rambutnya,Kerim ikut mobil Polisi dan Fatmagul menemukan saputangannya.
Fatmagul terus berjalan..dia melihat Mustafa di sebrang sungai..Mustafa juga melihatnya lalu Mustafa berjalan mendekati rumah Fatmagul.Murat yang melihat kedatangan Mustafa pun berteriak memberitahu Ayah dan Ibunya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 34