Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 69.
Maksut membahas tentang Ibrahim dengan Feisel di saat mengintai Ibrahim.Meryem masih berlutut dihadapan Kahraman dan bicara sambil menangis. KAhraman membangunkan kakaknya dan bicara dengan sayang pada kakaknya itu. Meryem masih belum bisa memaafkan Elif atas kematian putranya tetapi ia tidak bisa melampiaskan kemarahannya pada seorg bayi. Ny kiymet keluar mendengar pengakuan Meryem.
Maksut memasuki cafe dan duduk di meja yang sama dengan Ibrahim, ia memperkenalkan diri sebagai sesama org Hatay.
Meryem masih bicara dengan Kahranman. Meryem merasa bersalah dan hendak pergi, Elif memanggilnya dan mengambil tangan Meryem untuk menyayangi bayi Toprak. Elif memaafkan Meryem, Kahraman pun memeluk kakaknya itu.
Maksut dan Ibrahim ngobrol bersama. Maksut bicara tentang Elif hingga Ibrahim bangkit dan membentaknya. Maksut mengacam Ibrahim.
Sukran bicara di dapur dengan Aysel dan Gulsum terkait dengan kembalinya bayi Toprak.
Toprak dalam pelukan orang tuanya. Kahraman dan Elif ngobrol saling menguatkan.
Ny Kiymet menenangkan Meryem yang menangis menyesal di ranjang. Meryem meminta waktu untuk sendiri dan ibunya pun keluar.
Di villa, Defne menelpon Sukran, Defne mencari info. Sukran menceritakan yang terjadi.
Ibrahim dan Maksut berdebat di warung kopi.
Dokter sedang menjelaskan kondisi Toprak pada Kahraman dan Elif. Dokter mengeluarkan suntik, ortu Toprak terkejut tetapi dokter tetap menyuntik Toprak.
Ibrahim berniat pergi dr Maksut, Maksut mencegahnya dan mengancamnya untuk tidak bekerja sama dengan Defne. Keluarga Yorukhan bukan keluarga yang sembarangan. Maksut akan tetap melindungi/menginginkan Elif. Akhirnya Ibrahim duduk kembali.
Di kamarnya, Kahraman dan Elif membicarakan tindakan dokter pada Toprak.
Di dapur, Ny Sultan cerewet mengenai makanan yang di buat Gulsum. Ny Kiymet masuk dan Ny Sultan mengatakan pada Ny kiymet hingga membuat Ny kiymet kesal. Ny Sultan mengajak Ny kiymet bicara di luar. Kedua besan itu kembali berdebat.
Maksut dan Ibrahim keluar bersama dr cafe. Mrk ngobrol sambil jalan.
Di kamarnya, Meryem memandangi foto Kereem. Kahraman datang menemuinya. Meryem menceritakan keadaan Kereem yang begitu mencintai Elif.
Ny Kiymet masuk kekamar Elif dan berniat hendak menggendong Toprak tetapi Elif tidak mengijinkannya.
Feisel bertanya pada Maksut di mobil. Seseorg menelpon Feisel. Feisel mendapat informasi terkait dengan Kahraman. Maksut membawa mobilnya kearah yang berbeda hingga membuat Feisel marah. .
Toprak tidur dalam gendongan ibunya. Kahraman melihat pemandangan yang mengharukan. Elif lalu meletakan Toprak di tengah ranjang mrk. Mrk berbicara mesra.
Maksut dan Feisel makan di restoran.
Kahraman sudah tidur sedangkan Elif tidak bisa tidur, Elif lalu mengelus pipi suaminya hingga Kahraman terbangun. Kahraman lalu menyuruh istrinya untuk istirahat.
Pagi hari, Toprak dalam gendongan ayahnya di kamar. Elif datang dan menggendong Toprak. Sebelum keluar, Kahraman memberi morning kiss untuk istri dan anaknya. Setelah kepergian Kahraman, Elif memberi asi pada Toprak.
Ny Sultan sibuk membantu di dapur. Ny kiymet datang dan mengatakan untuk menyiapkan masakan untuk Kahraman dan Elif. Kedua besan itu sedikit berdebat. Sukran masuk dan Ny Sultan mengantar sarapan untuk Elif.
Di kamarnya, Elif hendak mengganti popok bayinya. Kahraman masuk dan ingin belajar memakaikan popok bayi tetapi sebelum popoknya dipakaikan Toprak memberi hadiah pipis pada sang ayah. Mrk tertawa bahagia.
Maksut dan Feisel keluar dr restoran. OB membawa mobil baru untuk Maksut, Maksut terkejut, Feisel memberi kejutan padanya. Mrk lalu naik kemobil dan bicara sepanjang jalan.
Di kamarnya, Elif membantu Kahraman berpakaian. Mrk bicara mesra, sewaktu hendak berciuman, Toprak menginteruksi dengan tangisan. Setelah tidak terdengar tangisan mrk meneruskan ciuman yang tertunda. Sebelum pergi Kahraman bicara sesuatu dengan Toprak.
Maksut kembali menemui Ibrahim di warung kopi. Skip ye...
Kahraman keluar dr rmh, ia bicara dengan pengawal. Seseorg menelponnya terkait dengan mslh kantor.
Di kamarnya, Meryem ngobrol dengan ibunya. Seseorg menelpon Meryem. Setelah bicara di tlpn Meryem kembali bersedih.
Di kamarnya, Elif baru saja selesai sarapan di temani ibunya. Gulsum mengantar makanan dr Ny Kiymet. Ny Sultan menegurnya karena Elif sudah makan. Ny Kiymet masuk kekamar Elif dengan senang tetapi setelah melihat di meja ada 2 sarapan, kedua besan itu sedikit saling sindir. Elif kebingungan.
Gulsum di kamar Meryem. Elif masuk kekamar Meryem dengan membawa Toprak. Gulsum keluar. Elif bicara dengan Meryem, Meryem awalnya masih blm bisa ramah pada Elif. Elif dan Meryem akhirnya berbaikkan. Elif menyuruh Meryem menggendong Toprak, Meryem senang sekali.
Di ruang bawah, Semua wanita berkumpul, Toprak terus menangis. Sukran berniat menggendongnya tetapi Elif tidak bersedia memberikannya. Elif lalu memberikan Toprak untuk di gendong oleh Meryem sedangkan Elif menelpon dokter. Setelah bicara di tlp, Elif bicara sesuatu sambil menggendong Toprak. Ny Kiymet berteriak memanggil Gulsum. Sukran kesal karena tidak dianggap dan pergi. Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 69 Part 2.
Maksut membahas tentang Ibrahim dengan Feisel di saat mengintai Ibrahim.Meryem masih berlutut dihadapan Kahraman dan bicara sambil menangis. KAhraman membangunkan kakaknya dan bicara dengan sayang pada kakaknya itu. Meryem masih belum bisa memaafkan Elif atas kematian putranya tetapi ia tidak bisa melampiaskan kemarahannya pada seorg bayi. Ny kiymet keluar mendengar pengakuan Meryem.
Maksut memasuki cafe dan duduk di meja yang sama dengan Ibrahim, ia memperkenalkan diri sebagai sesama org Hatay.
Meryem masih bicara dengan Kahranman. Meryem merasa bersalah dan hendak pergi, Elif memanggilnya dan mengambil tangan Meryem untuk menyayangi bayi Toprak. Elif memaafkan Meryem, Kahraman pun memeluk kakaknya itu.
Maksut dan Ibrahim ngobrol bersama. Maksut bicara tentang Elif hingga Ibrahim bangkit dan membentaknya. Maksut mengacam Ibrahim.
Sukran bicara di dapur dengan Aysel dan Gulsum terkait dengan kembalinya bayi Toprak.
Toprak dalam pelukan orang tuanya. Kahraman dan Elif ngobrol saling menguatkan.
Ny Kiymet menenangkan Meryem yang menangis menyesal di ranjang. Meryem meminta waktu untuk sendiri dan ibunya pun keluar.
Di villa, Defne menelpon Sukran, Defne mencari info. Sukran menceritakan yang terjadi.
Ibrahim dan Maksut berdebat di warung kopi.
Dokter sedang menjelaskan kondisi Toprak pada Kahraman dan Elif. Dokter mengeluarkan suntik, ortu Toprak terkejut tetapi dokter tetap menyuntik Toprak.
Ibrahim berniat pergi dr Maksut, Maksut mencegahnya dan mengancamnya untuk tidak bekerja sama dengan Defne. Keluarga Yorukhan bukan keluarga yang sembarangan. Maksut akan tetap melindungi/menginginkan Elif. Akhirnya Ibrahim duduk kembali.
Di kamarnya, Kahraman dan Elif membicarakan tindakan dokter pada Toprak.
Di dapur, Ny Sultan cerewet mengenai makanan yang di buat Gulsum. Ny Kiymet masuk dan Ny Sultan mengatakan pada Ny kiymet hingga membuat Ny kiymet kesal. Ny Sultan mengajak Ny kiymet bicara di luar. Kedua besan itu kembali berdebat.
Maksut dan Ibrahim keluar bersama dr cafe. Mrk ngobrol sambil jalan.
Di kamarnya, Meryem memandangi foto Kereem. Kahraman datang menemuinya. Meryem menceritakan keadaan Kereem yang begitu mencintai Elif.
Ny Kiymet masuk kekamar Elif dan berniat hendak menggendong Toprak tetapi Elif tidak mengijinkannya.
Feisel bertanya pada Maksut di mobil. Seseorg menelpon Feisel. Feisel mendapat informasi terkait dengan Kahraman. Maksut membawa mobilnya kearah yang berbeda hingga membuat Feisel marah. .
Toprak tidur dalam gendongan ibunya. Kahraman melihat pemandangan yang mengharukan. Elif lalu meletakan Toprak di tengah ranjang mrk. Mrk berbicara mesra.
Maksut dan Feisel makan di restoran.
Kahraman sudah tidur sedangkan Elif tidak bisa tidur, Elif lalu mengelus pipi suaminya hingga Kahraman terbangun. Kahraman lalu menyuruh istrinya untuk istirahat.
Pagi hari, Toprak dalam gendongan ayahnya di kamar. Elif datang dan menggendong Toprak. Sebelum keluar, Kahraman memberi morning kiss untuk istri dan anaknya. Setelah kepergian Kahraman, Elif memberi asi pada Toprak.
Ny Sultan sibuk membantu di dapur. Ny kiymet datang dan mengatakan untuk menyiapkan masakan untuk Kahraman dan Elif. Kedua besan itu sedikit berdebat. Sukran masuk dan Ny Sultan mengantar sarapan untuk Elif.
Di kamarnya, Elif hendak mengganti popok bayinya. Kahraman masuk dan ingin belajar memakaikan popok bayi tetapi sebelum popoknya dipakaikan Toprak memberi hadiah pipis pada sang ayah. Mrk tertawa bahagia.
Maksut dan Feisel keluar dr restoran. OB membawa mobil baru untuk Maksut, Maksut terkejut, Feisel memberi kejutan padanya. Mrk lalu naik kemobil dan bicara sepanjang jalan.
Di kamarnya, Elif membantu Kahraman berpakaian. Mrk bicara mesra, sewaktu hendak berciuman, Toprak menginteruksi dengan tangisan. Setelah tidak terdengar tangisan mrk meneruskan ciuman yang tertunda. Sebelum pergi Kahraman bicara sesuatu dengan Toprak.
Maksut kembali menemui Ibrahim di warung kopi. Skip ye...
Kahraman keluar dr rmh, ia bicara dengan pengawal. Seseorg menelponnya terkait dengan mslh kantor.
Di kamarnya, Meryem ngobrol dengan ibunya. Seseorg menelpon Meryem. Setelah bicara di tlpn Meryem kembali bersedih.
Di kamarnya, Elif baru saja selesai sarapan di temani ibunya. Gulsum mengantar makanan dr Ny Kiymet. Ny Sultan menegurnya karena Elif sudah makan. Ny Kiymet masuk kekamar Elif dengan senang tetapi setelah melihat di meja ada 2 sarapan, kedua besan itu sedikit saling sindir. Elif kebingungan.
Gulsum di kamar Meryem. Elif masuk kekamar Meryem dengan membawa Toprak. Gulsum keluar. Elif bicara dengan Meryem, Meryem awalnya masih blm bisa ramah pada Elif. Elif dan Meryem akhirnya berbaikkan. Elif menyuruh Meryem menggendong Toprak, Meryem senang sekali.
Di ruang bawah, Semua wanita berkumpul, Toprak terus menangis. Sukran berniat menggendongnya tetapi Elif tidak bersedia memberikannya. Elif lalu memberikan Toprak untuk di gendong oleh Meryem sedangkan Elif menelpon dokter. Setelah bicara di tlp, Elif bicara sesuatu sambil menggendong Toprak. Ny Kiymet berteriak memanggil Gulsum. Sukran kesal karena tidak dianggap dan pergi. Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 69 Part 2.
