Sinopsis Beintehaa Antv Episode 222. Episode kali ini saat, Roket ingat Aaliya dan datang dekat Barkath Villa melihatnya. Lalu Zain meminta Aaliya untuk datang ke teras. Begitu Aaliya datang di sana, Zain memberikan hadiah sebuah kalung dengan huruf ZAYA terukir, ZA dari Zain dan YA dari Aaliya. Kemudian Aaliya merasa bahagia dan bertanya, apakah kau memanggilnya ke teras untuk hadiah ini?. Mereka berdua pun berpelukan dan memadu asmara. Lalu Roket melihat mereka dan merasa kesal dan berpikir setelah satu hari ini Aaliya akan menjadi milikku. Kemudian Zarina melihat Rocket di luar bungalow dan bertanya, apa yang kau lakukan?. Rocket pun bilang, saya datang untuk menonton Zain dan Aaliya. Lalu Zarina meminta kepada Rocket untuk kembali dan berkata, kau akan mendapatkan uang dan memberikannya kepadamu besok. Zarina kemudian menunjukkan kepada Rocket ruang balkon dan memberitahu Rocket untuk datang kapan saja ia mau.
Lalu Zarina memanggil Rocket di pagi hari dan berkata kepadanya, Zain akan pergi ke Lonavla besok pagi, dan tak akan datang kembali. Kemudian Rocket berkata, jika kau berpikir untuk membunuh Zain, maka kau keluar dari rencana ini karena saya tak ingin terjebak dalam kasus pembunuhan. Lalu Zarina bilang, saya tak akan membunuh Zain dan bertanya, kapan kau akan datang?. Rocket pun bilang, kau harus membayar tagihan hotel pertama. Lalu Zarina bilang, saya akan datang ke sana dengan uang.
Ketika itu, Zarina melihat Shazia yang sedang mengoleskan mentega ke rotinya. Zarina pun meminta Shaziya untuk memberikan kunci loker Surayya saat Zarina membutuhkan uang. Kemudian Shaziya berkata, kunci lokernya ada di Fahad dan kita harus mencarinya di kamar Nafisa. Zarina pun kemudian mendapat bubur dan jus untuk Nafisa dan berkata, kau tak perlu khawatir tentang kehamilannya, jadi saya membawa bubur dan jus. Lalu Nafisa mulai menikmati bubur. Kemudian Zarina kemudian pergi dan mengambil kunci. Lalu Fahad datang ke sana dan bertanya kepada Zarina, apa yang kau bawa?. Zarina pun berkata, saya membawakan daliya / bubur dan Zarina pun berjalan keluar dengan membawa kunci. Kemudian Aaliya yang sibuk di telepon dan Aaliya pun melihat Zarina berjalan menuju kamar Surayya.
Kemudian Zarina memasuki ruangan Surayya dan mencoba untuk membuka loker, tetapi tiba-tiba berhenti karena seseorang menyentuh bahunya. Lalu Zarina berbalik dan terkejut ketika melihat Surayya dan bertanya, mengapa kau tak memberitahu sebelum datang?. Kemudian Aaliya datang ke sana dan berkata, saya ingin memberikan kejutan untuk semua orang. Lalu Fahad dan Shaziya juga datang ke sana dan Fahad merasa gembira dan memeluk ibunya dan bertanya, bagaimana kau bisa pulang? Padahal baru 20 hari. Kemudian Surayya berkata, Aaliya memberitahu saya tentang kehamilan Nafisa, jadi saya tak bisa menahan diri dan ingin datang lebih awal. Surayya pun kemudian bertanya kepada Zarina, apa yang kau lakukan di kamar saya?. Lalu Zarina bilang, ada yang hilang disekitar sini, jadi saya datang ke kamarmu. Kemudian Surayya dan semuanya pergi menuju kamar Nafisa. Lalu Zarina berpikir, bagaimana jika saya tak bisa mencuri uang sekarang, itu semua akan menjadi semua milik Surayya segera.
Lalu Zain melihat Surayya dan memeluknya dengan gembira. Aaliya pun berkata, saya sudah mengisyaratkan kau untuk tak pergi keluar rumah hari ini. Kemudian Nafisa pun merasa senang melihat ketika Surayya. Surayya pun gembira dan memeluk Nafisa.
Saat itu, Zarina mencapai kamar hotel Rocket dan memberitahu ia untuk bersiap-siap untuk pelaksanaan rencana dan juga memberitahukannya bahwa Surayya telah kembali dan ia harus berhati-hati. Kemudian Zarina datang kembali ke rumah dan Zarina berkata kepada Bilal bahwa itu sudah 2,5 jam. Lalu Bilal berkata, itu berarti Zain seharusnya sudah mencapai Lonavla dan preman kita seharusnya sudah mengalahkan Zain dan menculiknya. Mereka berdua pun terkejut ketika melihat Zain berbicara dengan keluarganya. Kemudian Bilal berkata, Rocket harus segera tiba disini. Lalu Zarina bertanya kepada Zain, kau tak pergi ke Lonavla?. Lalu Surayya berkata, Aaliya menghentikan Zain karena Aaliya telah mengatur pesta kejutan untuk semua orang. Kemudian Aaliya menunjukkan undangan dan berkata, itu adalah pesta ulang Barkath Royale. Lalu Zarina mendapat panggilan dari Rocket dan berkata, saya telah mencari Zain di seluruh Lonavla, tetapi tak menemukannya. Lalu Zarina merasa tegang ketika melihat Zain. Baca Selanjutnya Sinopsis Beintehaa Antv Episode 223.
Lalu Zarina memanggil Rocket di pagi hari dan berkata kepadanya, Zain akan pergi ke Lonavla besok pagi, dan tak akan datang kembali. Kemudian Rocket berkata, jika kau berpikir untuk membunuh Zain, maka kau keluar dari rencana ini karena saya tak ingin terjebak dalam kasus pembunuhan. Lalu Zarina bilang, saya tak akan membunuh Zain dan bertanya, kapan kau akan datang?. Rocket pun bilang, kau harus membayar tagihan hotel pertama. Lalu Zarina bilang, saya akan datang ke sana dengan uang.
Ketika itu, Zarina melihat Shazia yang sedang mengoleskan mentega ke rotinya. Zarina pun meminta Shaziya untuk memberikan kunci loker Surayya saat Zarina membutuhkan uang. Kemudian Shaziya berkata, kunci lokernya ada di Fahad dan kita harus mencarinya di kamar Nafisa. Zarina pun kemudian mendapat bubur dan jus untuk Nafisa dan berkata, kau tak perlu khawatir tentang kehamilannya, jadi saya membawa bubur dan jus. Lalu Nafisa mulai menikmati bubur. Kemudian Zarina kemudian pergi dan mengambil kunci. Lalu Fahad datang ke sana dan bertanya kepada Zarina, apa yang kau bawa?. Zarina pun berkata, saya membawakan daliya / bubur dan Zarina pun berjalan keluar dengan membawa kunci. Kemudian Aaliya yang sibuk di telepon dan Aaliya pun melihat Zarina berjalan menuju kamar Surayya.
Kemudian Zarina memasuki ruangan Surayya dan mencoba untuk membuka loker, tetapi tiba-tiba berhenti karena seseorang menyentuh bahunya. Lalu Zarina berbalik dan terkejut ketika melihat Surayya dan bertanya, mengapa kau tak memberitahu sebelum datang?. Kemudian Aaliya datang ke sana dan berkata, saya ingin memberikan kejutan untuk semua orang. Lalu Fahad dan Shaziya juga datang ke sana dan Fahad merasa gembira dan memeluk ibunya dan bertanya, bagaimana kau bisa pulang? Padahal baru 20 hari. Kemudian Surayya berkata, Aaliya memberitahu saya tentang kehamilan Nafisa, jadi saya tak bisa menahan diri dan ingin datang lebih awal. Surayya pun kemudian bertanya kepada Zarina, apa yang kau lakukan di kamar saya?. Lalu Zarina bilang, ada yang hilang disekitar sini, jadi saya datang ke kamarmu. Kemudian Surayya dan semuanya pergi menuju kamar Nafisa. Lalu Zarina berpikir, bagaimana jika saya tak bisa mencuri uang sekarang, itu semua akan menjadi semua milik Surayya segera.
Lalu Zain melihat Surayya dan memeluknya dengan gembira. Aaliya pun berkata, saya sudah mengisyaratkan kau untuk tak pergi keluar rumah hari ini. Kemudian Nafisa pun merasa senang melihat ketika Surayya. Surayya pun gembira dan memeluk Nafisa.
Saat itu, Zarina mencapai kamar hotel Rocket dan memberitahu ia untuk bersiap-siap untuk pelaksanaan rencana dan juga memberitahukannya bahwa Surayya telah kembali dan ia harus berhati-hati. Kemudian Zarina datang kembali ke rumah dan Zarina berkata kepada Bilal bahwa itu sudah 2,5 jam. Lalu Bilal berkata, itu berarti Zain seharusnya sudah mencapai Lonavla dan preman kita seharusnya sudah mengalahkan Zain dan menculiknya. Mereka berdua pun terkejut ketika melihat Zain berbicara dengan keluarganya. Kemudian Bilal berkata, Rocket harus segera tiba disini. Lalu Zarina bertanya kepada Zain, kau tak pergi ke Lonavla?. Lalu Surayya berkata, Aaliya menghentikan Zain karena Aaliya telah mengatur pesta kejutan untuk semua orang. Kemudian Aaliya menunjukkan undangan dan berkata, itu adalah pesta ulang Barkath Royale. Lalu Zarina mendapat panggilan dari Rocket dan berkata, saya telah mencari Zain di seluruh Lonavla, tetapi tak menemukannya. Lalu Zarina merasa tegang ketika melihat Zain. Baca Selanjutnya Sinopsis Beintehaa Antv Episode 223.
