Sinopsis Cinta di Musim Cherry Rabu 14 Oktober 2015. Episode 87. Ilker membawa bayi itu pulang ke rumah. Sibel datang, mereka masih bertengkar tentang bayi tersebut, sibel mengatakan ia kembali hanya untuk mengambil barang-barang aja, setelah itu ia pergi sampai ilker menyelesaikan permasalahan ini
Dimobil ayaz menelpon onem dan mengajak onem bertemu tetapi onem tak mau karena ia sedang diluar rumah, ayaz meminta bantuan onem untuk melamar oyku lagi, tetapi onem tak mau membantu karena ia tak ingin melakukan sesuatu yang berhubungan dengan oyku, ia mengatakan jika ayaz terus-terusan meminta maka ia akan menghancurkan hati ayaz, ayaz mengatakan bahwa onem sudah menghancurkan hati ayaz
ternyata onem pergi ke butik mehmet
Dia berkata kepada mehmet bahwa rencana mehmet dan monica tak akan berhasil
Mehmet berkata kepada onem klo onem hanya cemburu kepadanya
Onem pun marah dan ingin menampar mehmet tetapi mehmet menghalaunya dengan memegang tangan onem
Tiba-tiba ayaz datang, onem takut jika ayaz tau dirinya ada disitu
Mehmet menyuruhnya bersembunyi, ayaz meminta mehmet berpura-pura menjadi ayahnya
Awalnya mehmet tak mau, tetapi ayaz mengatakan ia hanya punya oyku, ia takut kehilangan oyku
Ibunya tak bisa mengikuti apa yang diinginkannya
Onem menangis mendengarkannya
Ayahnya ia juga tak tau masih hidup apa tidak, ia tak tau keberadaannya
Mendengar ucapan ayaz mehmet menjadi sedih dan ia mau berpura-pura menjadi ayahnya ayaz
Ayaz banyak berterima kasih kepada mehmet, ia memeluk mehmet membuat mehmet semakin terharu, ayaz pun pulang
Onem keluar dari persembunyiannya dengan bersedih
Mehmet mengatakan ini hanya permainan ia takkan memberitahukan apapun ke pada ayaz, onem memandangnya dan pergi
Mehmet duduk dikursi dan menangis
Ilker sedang menidurkan bayinya, kemudian datang emre membawakannya kopi
Ilker sangat bangga setelah ia bisa membuat bayi itu tertidur
Emre yang kasian dengan ilker karena ilker kangen dengan istri dan anaknya, emre menyuruh ilker melakukan tes dna untuk mengetahui kebenarannya
Oyku tidur dengan neneknya, sibel tidur dikasurnya, ia merasa risih karena neneknya memeluknya sehingga di tak bisa melihat ke jendela, ia berusaha memindahkan tangan neneknya, dan akhirnya ia bangun
Dibawah jendela sudah ada ayaz yang menunggunya
Diapun buru-buru turun
Dia takut klo kakeknya melihat ayaz, karena ia akan membatalkan makan malamnya
Ayaz mencoba menelpon oyku tetapi hpnya tak aktif, oyku berkata mungkin habis batrai
Ayaz mengatakan klo ibunya tak bisa ikut tetapi ayahnya atau pak mehmet bisa datang
Oyku berkata tak mengapa yang penting ada yang datang
Jika makan malam tak berhasil ia meminta dijemput dan mereka akan lari
Ayaz melihat kiri kanan dan mencium oyku
Oyku berkata bagaimana klo ada yang melihat
Ayaz berkata ia akan datang dan mencium oyku setiap malam, dan semua orang akan terbiasa
Oyku melihat sekitar ia juga mencium pipi ayaz
Olcay membuatkan kopi untuk yagmur, karena ia penasaran dengan gosip yang akan yagmur ceritakan
Yagmur mengatakan kepasa olcay bahwa ayaz akan bertunangan dan yang pergi melamar adalah mehmet yang berpura-pura sebagai ayahnya
olcay sangat senang mendengarnya dan diapun akan hadir disana
Seyma bermain solitare dikomputer onem, onem sangat marah melihat tingkah seyma
Dia mengusir seyma, tetapi seyma meminta gajinya dulu
Onem mengatakan ia dipecat, ia mengancam akan memberitahukan kepada ayaz
Onem tak perlu di tetap menyuruh seyma pergi
Seymapun pergi tetapi ia berkata onem akan bertanggung jawab dengan semua yang akan terjadi nanti
Meral dan sibel sedang memasak didapur, meral bertanya kepada sibel tentang hasil tes dna,sibelr berkata masih harus menunggu selama 3 bulan dan ia berterima kasih karena sudah diijinkan menginap dirumahnya
Ilker mengantarkan bayinya ke ayaz ia meminta tolong ayaz untuk mengasuhnya beberapa jam saja karena ia sedang sibuk di cafe, dan sibel pergi
Awalnya ayaz menolak tetapi ilker tetap memaksa, akhirnya ayaz membawa bayinya masuk ke rumah
Saat melihat bayinya yang lucu ayaz langsung, menggendong bayi tersebut dan melihatkan fotonya bersama oyku dan berkata pada bayi tersebut bahwa ia akan menikah dengan wanita itu, ia juga berkata bahwa ia pantas menjadi ayah
Ada yang memencet bel dirumah oyku, sibel dan oyku membukanya ternyata ia penata rias yang disediakan ayaz untuk oyku
Neneknya sibuk berhias
Mehmet pergi ke rumah ayaz, ia membawa ayaz ke tempat potong rambut langganannya, ia memperkenalkan ayaz sebagai anaknya, ayaz juga membawa bayi ilker, saat ayaz memotong rambut bayinya dijaga oleh mehmet
Di butik onem sangat gelisah, ia mencoba menelpon seyma tetapi malah mailbox, ia mengatakan kepada seyma jika menerima pesan darinya ia harus menemuinya, ia akan berikan berapapun yang diminta asal jangan beritahu siapapun
Seyma melihat hpnua, ia melihat panggilan onem
Dia tersenyum, kemudian ia melihat foto-foto onem dan ayaz
Tiba-tiba olcay menelponnya
Oyku, neneknya dan meral sibuk berdandan
Ayaz mengantar bayi ilyas ke cafe, tiba-tiba datang ibu bayi tersebut dengan beberapa polisi
Dia nenuduh klo ilker dan ilyas menculik bayinya
Kakek oyku sudah tak sabar menunggu kedatangan ayaz
Oyku mengajak kakeknya pergi ke tempat mereka akan bertemu
Merekapun berangkat
Ayaz dan ilker dimasukan kedalam tahanan
Ilker memandang ayaz, ayaz malah memarahi ilker
Mehmet diluar bersama polisi dan ibu bayi tersebut, mehmet berkata kenapa ia menipu, padahal ia yang meninggalkan bayi tersebut
Wanita itu berkata jika mehmet ingin ia menarik laporannya ia harus membayarnya
Sementara ilker sedang dimarahin ayaz diruang tahanan
Kakek oyku sudah tak sabar menunggu, meral menyuruh oyku menghubungi ayaz
Oyku menelponnya tetapi tak ada jawaban
Sibel menyuruh oyku menelpon mehmet tetapi juga tak menjawab
Cem mengatakan siapa tau ayaz berubah pikiran, karena harus berapa kali ia melamar oyku
Tapi oyku mengatakan bahwa ayaz sangat mencintainya tak mungkin ia melakukan itu
Tiba-tiba ayaz teringat saat ayaz meninggalkannya diacara pernikahan
Oyku mulai gelisah
Ayaz masih memarahi ilker, tiba-tiba datang polisi membuka sel mereka dan mengatakan mereka bebas
Mehmet mengatakan bahwa perempuan itu menginginkan uang
Kemudian ayaz berterima kasih sudah berhutang budi kepada mehmet
Mehmet mengatakan tak ada hutang budi antara ayah dan anak
Mehmet mengajaknya pergi, ayaz berkata kenapa kita tak membeli bunga atau coklat
Mehmet berkata ia sudah mengaturnya
Mereka pun pergi
Bersambung
Baca Selanjutnya Sinopsis Cinta di Musim Cherry Kamis 15 Oktober 2015.
Dimobil ayaz menelpon onem dan mengajak onem bertemu tetapi onem tak mau karena ia sedang diluar rumah, ayaz meminta bantuan onem untuk melamar oyku lagi, tetapi onem tak mau membantu karena ia tak ingin melakukan sesuatu yang berhubungan dengan oyku, ia mengatakan jika ayaz terus-terusan meminta maka ia akan menghancurkan hati ayaz, ayaz mengatakan bahwa onem sudah menghancurkan hati ayaz
ternyata onem pergi ke butik mehmet
Dia berkata kepada mehmet bahwa rencana mehmet dan monica tak akan berhasil
Mehmet berkata kepada onem klo onem hanya cemburu kepadanya
Onem pun marah dan ingin menampar mehmet tetapi mehmet menghalaunya dengan memegang tangan onem
Tiba-tiba ayaz datang, onem takut jika ayaz tau dirinya ada disitu
Mehmet menyuruhnya bersembunyi, ayaz meminta mehmet berpura-pura menjadi ayahnya
Awalnya mehmet tak mau, tetapi ayaz mengatakan ia hanya punya oyku, ia takut kehilangan oyku
Ibunya tak bisa mengikuti apa yang diinginkannya
Onem menangis mendengarkannya
Ayahnya ia juga tak tau masih hidup apa tidak, ia tak tau keberadaannya
Mendengar ucapan ayaz mehmet menjadi sedih dan ia mau berpura-pura menjadi ayahnya ayaz
Ayaz banyak berterima kasih kepada mehmet, ia memeluk mehmet membuat mehmet semakin terharu, ayaz pun pulang
Onem keluar dari persembunyiannya dengan bersedih
Mehmet mengatakan ini hanya permainan ia takkan memberitahukan apapun ke pada ayaz, onem memandangnya dan pergi
Mehmet duduk dikursi dan menangis
Ilker sedang menidurkan bayinya, kemudian datang emre membawakannya kopi
Ilker sangat bangga setelah ia bisa membuat bayi itu tertidur
Emre yang kasian dengan ilker karena ilker kangen dengan istri dan anaknya, emre menyuruh ilker melakukan tes dna untuk mengetahui kebenarannya
Oyku tidur dengan neneknya, sibel tidur dikasurnya, ia merasa risih karena neneknya memeluknya sehingga di tak bisa melihat ke jendela, ia berusaha memindahkan tangan neneknya, dan akhirnya ia bangun
Dibawah jendela sudah ada ayaz yang menunggunya
Diapun buru-buru turun
Dia takut klo kakeknya melihat ayaz, karena ia akan membatalkan makan malamnya
Ayaz mencoba menelpon oyku tetapi hpnya tak aktif, oyku berkata mungkin habis batrai
Ayaz mengatakan klo ibunya tak bisa ikut tetapi ayahnya atau pak mehmet bisa datang
Oyku berkata tak mengapa yang penting ada yang datang
Jika makan malam tak berhasil ia meminta dijemput dan mereka akan lari
Ayaz melihat kiri kanan dan mencium oyku
Oyku berkata bagaimana klo ada yang melihat
Ayaz berkata ia akan datang dan mencium oyku setiap malam, dan semua orang akan terbiasa
Oyku melihat sekitar ia juga mencium pipi ayaz
Olcay membuatkan kopi untuk yagmur, karena ia penasaran dengan gosip yang akan yagmur ceritakan
Yagmur mengatakan kepasa olcay bahwa ayaz akan bertunangan dan yang pergi melamar adalah mehmet yang berpura-pura sebagai ayahnya
olcay sangat senang mendengarnya dan diapun akan hadir disana
Seyma bermain solitare dikomputer onem, onem sangat marah melihat tingkah seyma
Dia mengusir seyma, tetapi seyma meminta gajinya dulu
Onem mengatakan ia dipecat, ia mengancam akan memberitahukan kepada ayaz
Onem tak perlu di tetap menyuruh seyma pergi
Seymapun pergi tetapi ia berkata onem akan bertanggung jawab dengan semua yang akan terjadi nanti
Meral dan sibel sedang memasak didapur, meral bertanya kepada sibel tentang hasil tes dna,sibelr berkata masih harus menunggu selama 3 bulan dan ia berterima kasih karena sudah diijinkan menginap dirumahnya
Ilker mengantarkan bayinya ke ayaz ia meminta tolong ayaz untuk mengasuhnya beberapa jam saja karena ia sedang sibuk di cafe, dan sibel pergi
Awalnya ayaz menolak tetapi ilker tetap memaksa, akhirnya ayaz membawa bayinya masuk ke rumah
Saat melihat bayinya yang lucu ayaz langsung, menggendong bayi tersebut dan melihatkan fotonya bersama oyku dan berkata pada bayi tersebut bahwa ia akan menikah dengan wanita itu, ia juga berkata bahwa ia pantas menjadi ayah
Ada yang memencet bel dirumah oyku, sibel dan oyku membukanya ternyata ia penata rias yang disediakan ayaz untuk oyku
Neneknya sibuk berhias
Mehmet pergi ke rumah ayaz, ia membawa ayaz ke tempat potong rambut langganannya, ia memperkenalkan ayaz sebagai anaknya, ayaz juga membawa bayi ilker, saat ayaz memotong rambut bayinya dijaga oleh mehmet
Di butik onem sangat gelisah, ia mencoba menelpon seyma tetapi malah mailbox, ia mengatakan kepada seyma jika menerima pesan darinya ia harus menemuinya, ia akan berikan berapapun yang diminta asal jangan beritahu siapapun
Seyma melihat hpnua, ia melihat panggilan onem
Dia tersenyum, kemudian ia melihat foto-foto onem dan ayaz
Tiba-tiba olcay menelponnya
Oyku, neneknya dan meral sibuk berdandan
Ayaz mengantar bayi ilyas ke cafe, tiba-tiba datang ibu bayi tersebut dengan beberapa polisi
Dia nenuduh klo ilker dan ilyas menculik bayinya
Kakek oyku sudah tak sabar menunggu kedatangan ayaz
Oyku mengajak kakeknya pergi ke tempat mereka akan bertemu
Merekapun berangkat
Ayaz dan ilker dimasukan kedalam tahanan
Ilker memandang ayaz, ayaz malah memarahi ilker
Mehmet diluar bersama polisi dan ibu bayi tersebut, mehmet berkata kenapa ia menipu, padahal ia yang meninggalkan bayi tersebut
Wanita itu berkata jika mehmet ingin ia menarik laporannya ia harus membayarnya
Sementara ilker sedang dimarahin ayaz diruang tahanan
Kakek oyku sudah tak sabar menunggu, meral menyuruh oyku menghubungi ayaz
Oyku menelponnya tetapi tak ada jawaban
Sibel menyuruh oyku menelpon mehmet tetapi juga tak menjawab
Cem mengatakan siapa tau ayaz berubah pikiran, karena harus berapa kali ia melamar oyku
Tapi oyku mengatakan bahwa ayaz sangat mencintainya tak mungkin ia melakukan itu
Tiba-tiba ayaz teringat saat ayaz meninggalkannya diacara pernikahan
Oyku mulai gelisah
Ayaz masih memarahi ilker, tiba-tiba datang polisi membuka sel mereka dan mengatakan mereka bebas
Mehmet mengatakan bahwa perempuan itu menginginkan uang
Kemudian ayaz berterima kasih sudah berhutang budi kepada mehmet
Mehmet mengatakan tak ada hutang budi antara ayah dan anak
Mehmet mengajaknya pergi, ayaz berkata kenapa kita tak membeli bunga atau coklat
Mehmet berkata ia sudah mengaturnya
Mereka pun pergi
Bersambung
Baca Selanjutnya Sinopsis Cinta di Musim Cherry Kamis 15 Oktober 2015.