Sinopsis Cansu dan Hazal Episode 64. Tayang 9 November 2015. Polisi akhirnya melepaskan Ozkan karena tak bersalah, sebelumnya Ozkan dituduh membakar kandang padahal Hazal tuh... Lalu Ozkan pulang, dirumah ada Keriman. Kejadian lucu saat Ozkan pulang Keriman langsung menutup kue yang ada dimejanya (ha ha pelit Keriman ini)... Namun tetep aja Ozkan menyantapnya.
Sementara Hazal di kamar masih kesakitan dan mengobati lukanya dengan salep. Saat di kamar-mandi tiba-tiba Kakek Rahmi masuk, Hazal kaget dan memarahinya. Hazal beruntung karena Kakek Rahmi tak melihat luka ditangan Hazal. Hazal lalu mengusir Kakek Rahmi.
Sementara Hazal di kamar masih kesakitan dan mengobati lukanya dengan salep. Saat di kamar-mandi tiba-tiba Kakek Rahmi masuk, Hazal kaget dan memarahinya. Hazal beruntung karena Kakek Rahmi tak melihat luka ditangan Hazal. Hazal lalu mengusir Kakek Rahmi.
Hari itu Alper datang ke rumah Dilara dengan membawa sebotol anggur, saat itu Dilara lagi duduk dengan Kakek Rahmi dan Candan. Saat itu Dilara memutusan kerja sama hubungan dengan Alper dengan ancaman video cctv saat ia menembak Cihan. Setelah itu Alper memarahi Somaz tentang apa yang ia lakukan terhadap Dilara, bahkan Alper mengusir Somaz.
Sementara di kamar Cansu sangat sedih dan ia melihat foto-foto Amber dan dirinya dari tablet. Tak lama Ozkan meneleponnya namun Cansu tak mengangkatnya. Ozkan pun ngedumel dan menyalahkan itu karena Cihan gurpinar.
Gulseren mengingat masa lalunya, ia menyesal karena telah meninggalkan Hazal dengan Keriman . Cihan berkata pada Gulseren bahwa ia akan selalu di sampingnya. Kemduain Cihan pergi ke rumah Dilara dan untuk menemui Hazal.
Setelah itu Cihan mengajak Hazal, Cihan berkata pada Hazal bahwa yang telah Hazal lakukan itu sangatlah menakutkan. Hazal memberitahu Cihan bahwa niatnya adalah menghentikan pesta itu karena ia merasa Tuhan tak adil, Cansu selalu mendapat hal yang menyenangkan. Bahkan Hazal bersumpah bahwa tak ada niat untuk membakar kuda Cansu.
Cihan kemudian menjelaskan pada Hazal bahwa ia mencintai Hazal seperti ia mencintai Cansu. Hazal bertanya pada Cihan kenapa ia tak menyebut Hazal "cintaku" (panggilan kepada Cansu) dan tak menyimpan nomor Hazal dengan nama "cintaku" seperti Cansu. Cihan menjelaskan bahwa cintanya tak akan mati untuk semua anak-anaknya.
Lalu Cihan menelpon Gulseren dan memberitahukan bahwa Hazal telah mengaku dan Cansu tak perlu tau apa yang telah terjadi. Cihan menjelaskan meskipun Cansu adalah anak yang baik, namun ia tak cukup dewasa dalam hal memaafkan orang. Baca Selanjutnya Sinopsis Cansu dan Hazal Episode 65. Tayang 10 November 2015
Sementara di kamar Cansu sangat sedih dan ia melihat foto-foto Amber dan dirinya dari tablet. Tak lama Ozkan meneleponnya namun Cansu tak mengangkatnya. Ozkan pun ngedumel dan menyalahkan itu karena Cihan gurpinar.
Gulseren mengingat masa lalunya, ia menyesal karena telah meninggalkan Hazal dengan Keriman . Cihan berkata pada Gulseren bahwa ia akan selalu di sampingnya. Kemduain Cihan pergi ke rumah Dilara dan untuk menemui Hazal.
Setelah itu Cihan mengajak Hazal, Cihan berkata pada Hazal bahwa yang telah Hazal lakukan itu sangatlah menakutkan. Hazal memberitahu Cihan bahwa niatnya adalah menghentikan pesta itu karena ia merasa Tuhan tak adil, Cansu selalu mendapat hal yang menyenangkan. Bahkan Hazal bersumpah bahwa tak ada niat untuk membakar kuda Cansu.
Cihan kemudian menjelaskan pada Hazal bahwa ia mencintai Hazal seperti ia mencintai Cansu. Hazal bertanya pada Cihan kenapa ia tak menyebut Hazal "cintaku" (panggilan kepada Cansu) dan tak menyimpan nomor Hazal dengan nama "cintaku" seperti Cansu. Cihan menjelaskan bahwa cintanya tak akan mati untuk semua anak-anaknya.
Lalu Cihan menelpon Gulseren dan memberitahukan bahwa Hazal telah mengaku dan Cansu tak perlu tau apa yang telah terjadi. Cihan menjelaskan meskipun Cansu adalah anak yang baik, namun ia tak cukup dewasa dalam hal memaafkan orang. Baca Selanjutnya Sinopsis Cansu dan Hazal Episode 65. Tayang 10 November 2015