Sinopsis Mahadewa ANTV Episode 162. Ganesh merasa berkecil hati untuk melihat ibunya sendiri melupakan dia.
Shiva mengamati Ganesh, yang menangis dan berjalan tanpa tujuan .
Ganesha kemudian pergi ke tempat favoritnya dekat air terjun dan terletak di atas batu.
Kesedihan Ganesha mempengaruhi sifat dan sungai mulai mengering. Rem tanah terpisah ..
Dewa Wishnu dan Dewa Brahma berbicara tentang tekat Ganesha yang memiliki harapan besar bahwa ibunya akan mengenalinya di antara semua. Dan mereka juga mendiskusikan bahwa Ganesh harus dibuat gembira lagi sebagai penyebabnya ia dunia mendapat Shubta dan jika ia sedih yang akan menjadi berbahaya bagi seluruh dunia.
Shiva mengamati Ganesh, yang menangis dan berjalan tanpa tujuan .
Ganesha kemudian pergi ke tempat favoritnya dekat air terjun dan terletak di atas batu.
Kesedihan Ganesha mempengaruhi sifat dan sungai mulai mengering. Rem tanah terpisah ..
Dewa Wishnu dan Dewa Brahma berbicara tentang tekat Ganesha yang memiliki harapan besar bahwa ibunya akan mengenalinya di antara semua. Dan mereka juga mendiskusikan bahwa Ganesh harus dibuat gembira lagi sebagai penyebabnya ia dunia mendapat Shubta dan jika ia sedih yang akan menjadi berbahaya bagi seluruh dunia.
Ganesha menangis memanggil ayahnya.
Mahadev muncul di sana dan berjalan menuju Ganesha.
Setelah Ganesha memeluk erat dan menangis menceritakan kesedihannya bahwa Ganesh pergi menemui ibunya namun , ibu gak mengakui aku putranya ayah, ia bahkan gak memeluk aku, bagaimana ia bisa melupakan aku ayah. Aku mencoba untuk mengingatkan ia . Aku juga mengatakan bahwa aku sendiri tetap memiliki kepala ini pada ku, ayah Anda harus melakukan sesuatu. Pinta Ganesha.
Ganesha memegang tangan Mahadev, membujuknya untuk melakukan sesuatu dan hanya ia (Siwa) yang bisa mendapatkan kembali memori ibunya.
Ia kembali mulai mengatakan keluhan nya atas hilangnya memori ibunya dan saat ini ketika Ibunya kembali ia akan menjadi anak yang baik, ia juga akan mendengarkan semua yang orang tuanya katakan.
Dewa Wishnu dan Dewa Brahma muncul di sana dan mengatakan bahwa hanya ini yang mungkin terjadi, dan baginya hanya Anda Mahadev yang dapat memenangkan kembali Parvati.
Sementara itu di Samudera
Sebuah wanita bangun mendengar ratapan bayi .
Saat ia berbalik seorang pria dengan jenggot panjang (Samudradev) memegang bayi, ia mengatakan bahwa saat ini ia memiliki kesenangan membesarkan anak dan anak ini menunggu kehangatan sentuhan seorang ibu.
Dewa Brahma muncul dan mengatakan kepada mereka bahwa mereka harus membesarkan anak ini. Karena anak itu diselamatkan oleh Samudradev ia akan disebut 'Jalandhar'
Kembali di istana Himvan itu
Dewi Parwati mengatakan kepada ibunya Mena bahwa ia ingin pergi ke Candi Wisnu.
Ketika Parvati berjalan ia menemukan bayangannya bukan di bayangan itu, itu bayangan beberapa pria bukan dirinya, tapi ketika ia berbalik ia gak pernah menemukan siapa pun.
Sekali lagi ketika ia melihat bayangannya di depannya berubah menjadi bergerak , dan pada satu titik ia menemukan seorang pria dengan bayangan trisula bukan bayangannya sendiri.
Kemudian lagi ia berbalik dan bertanya siapa itu?
Sebuah udara tipis mengisi area dan tampaknya Parvati khawatir.
Ketika Parvati berbalik ia melihat Mahadev .
Dewa Brahma dan Dewi Saraswati, Sri Narada bersama Ganesha melihat apa yang akan terjadi selanjutnya!
Parvati ma mengatakan "Sadhu mengapa begitu Anda berdiri menghalangi jalan saya?"
Shiva menjawab "Tidak ada yang pernah bisa menghentikan siapa pun jalan di Jalan Dewi, kita sendiri menjadi penghalang bagi perjalanan kita sendiri!"
Dewi Parwati gak bisa memahami apa yang telah dikatakan dan bertanya apa yang ia inginkan!
Ketika Mahadev gak bisa membuatnya menjawab, Parvati meminta sedikit ketegasan! Mahadev sekarang mengatakan apa yang bisa ia berikan? Parvati mengatakan, apa yang bisa ia berikan kepadanya?
Shiva menjawab bahwa itu tergantung pada pemberi, dan dengan demikian ia gak bisa mengambil apa pun dari dia!
Parvati meminta penjelasan Shiva, Shiva mengatakan, orang yang bahkan gak tahu ada nilai sendiri dan bahkan saat ini bagaimana kita bisa mengukur kemampuannya. Mahadev mengatakan lagi bahwa Parwati gak layak memberikan sesuatu.
Parvati marah mendengaran perkataan nya, dan berkata “siapa ia memutuskan sperti itu?”
Ganesh bertanya-tanya apa yang ayahnya lakukan!
Parvati kemudian mengatakan bahwa siapa pun dapat memberikan sedekah, yang penting niat harus tanpa pamrih!
Oleh kasih karunia Narayan ia memiliki segala sesuatu dan ia bisa memberikan apa-apa kepadanya , karena niatnya adalah untuk membantu semua tapi gak mementingkan diri sendiri.
Parvati menerima tantangan langsung yang ia telah dilemparkan ke arahnya.
Saat ia Parwati ingin meninggalkan Mahadev, Mahadev mengatakan "Apakah ia gak ingat siapa dia!" Parvati mengatakan bahwa ia adalah putri Parvati, Putri dari Maharaja Himawan dan Ratu Menawati , dan tanah ia berdiri adalah tanah ayahnya
Shiva kemudian mengatakan bahwa itu bukan siapa – siapa dia.
Parvati mengatakan, apa maksudnya, seseorang diidentifikasi oleh / keluarga nya, tempat asli dll .. seperti ia Jatadhari dan Naga.
Saat ia mengatakan bahwa Shiva berhenti padanya dan mengatakan bahwa itu bukan jawaban untuk pencariannya!
Terlepas dari penampilannya, keluarga siapa dia?
Rupanya ia gak pergi jauh ke dalam dirinya .. ia bisa menemukan kebenaran nya dengan menutup matanya!
Dia mengatakan bahwa ia gak ingin menjawab salah satu dari pencarian itu.
Mahadev mengatakan mungkin melakukan hal itu ia akan menemukan alasan dan bernafas dari agresi dan kecemasan.
Saat ia berbalik Shiva mengatakan .. jika ia akan lari dari dirinya sendiri bagaimana ia dapat menemukan dirinya?
Parvati berbalik dan melihat Mahadev .. Mahadev mengatakan ia perlu melihat ke dalam dirinya sendiri dan bukan dia!
Dia menutup matanya untuk mencari tahu siapa dia, gak lama ia apakah itu .. ia menemukan semua bintang-bintang ini dan galaxies, yang membuat ia khawatir.
ia membuka matanya saat ia gak tahan. Mahadev bertanya apakah ia telah mendapat beberapa jawaban.
BACA SELANJUTNYA MAHADEWA EPISODE 163
Mahadev muncul di sana dan berjalan menuju Ganesha.
Setelah Ganesha memeluk erat dan menangis menceritakan kesedihannya bahwa Ganesh pergi menemui ibunya namun , ibu gak mengakui aku putranya ayah, ia bahkan gak memeluk aku, bagaimana ia bisa melupakan aku ayah. Aku mencoba untuk mengingatkan ia . Aku juga mengatakan bahwa aku sendiri tetap memiliki kepala ini pada ku, ayah Anda harus melakukan sesuatu. Pinta Ganesha.
Ganesha memegang tangan Mahadev, membujuknya untuk melakukan sesuatu dan hanya ia (Siwa) yang bisa mendapatkan kembali memori ibunya.
Ia kembali mulai mengatakan keluhan nya atas hilangnya memori ibunya dan saat ini ketika Ibunya kembali ia akan menjadi anak yang baik, ia juga akan mendengarkan semua yang orang tuanya katakan.
Dewa Wishnu dan Dewa Brahma muncul di sana dan mengatakan bahwa hanya ini yang mungkin terjadi, dan baginya hanya Anda Mahadev yang dapat memenangkan kembali Parvati.
Sementara itu di Samudera
Sebuah wanita bangun mendengar ratapan bayi .
Saat ia berbalik seorang pria dengan jenggot panjang (Samudradev) memegang bayi, ia mengatakan bahwa saat ini ia memiliki kesenangan membesarkan anak dan anak ini menunggu kehangatan sentuhan seorang ibu.
Dewa Brahma muncul dan mengatakan kepada mereka bahwa mereka harus membesarkan anak ini. Karena anak itu diselamatkan oleh Samudradev ia akan disebut 'Jalandhar'
Kembali di istana Himvan itu
Dewi Parwati mengatakan kepada ibunya Mena bahwa ia ingin pergi ke Candi Wisnu.
Ketika Parvati berjalan ia menemukan bayangannya bukan di bayangan itu, itu bayangan beberapa pria bukan dirinya, tapi ketika ia berbalik ia gak pernah menemukan siapa pun.
Sekali lagi ketika ia melihat bayangannya di depannya berubah menjadi bergerak , dan pada satu titik ia menemukan seorang pria dengan bayangan trisula bukan bayangannya sendiri.
Kemudian lagi ia berbalik dan bertanya siapa itu?
Sebuah udara tipis mengisi area dan tampaknya Parvati khawatir.
Ketika Parvati berbalik ia melihat Mahadev .
Dewa Brahma dan Dewi Saraswati, Sri Narada bersama Ganesha melihat apa yang akan terjadi selanjutnya!
Parvati ma mengatakan "Sadhu mengapa begitu Anda berdiri menghalangi jalan saya?"
Shiva menjawab "Tidak ada yang pernah bisa menghentikan siapa pun jalan di Jalan Dewi, kita sendiri menjadi penghalang bagi perjalanan kita sendiri!"
Dewi Parwati gak bisa memahami apa yang telah dikatakan dan bertanya apa yang ia inginkan!
Ketika Mahadev gak bisa membuatnya menjawab, Parvati meminta sedikit ketegasan! Mahadev sekarang mengatakan apa yang bisa ia berikan? Parvati mengatakan, apa yang bisa ia berikan kepadanya?
Shiva menjawab bahwa itu tergantung pada pemberi, dan dengan demikian ia gak bisa mengambil apa pun dari dia!
Parvati meminta penjelasan Shiva, Shiva mengatakan, orang yang bahkan gak tahu ada nilai sendiri dan bahkan saat ini bagaimana kita bisa mengukur kemampuannya. Mahadev mengatakan lagi bahwa Parwati gak layak memberikan sesuatu.
Parvati marah mendengaran perkataan nya, dan berkata “siapa ia memutuskan sperti itu?”
Ganesh bertanya-tanya apa yang ayahnya lakukan!
Parvati kemudian mengatakan bahwa siapa pun dapat memberikan sedekah, yang penting niat harus tanpa pamrih!
Oleh kasih karunia Narayan ia memiliki segala sesuatu dan ia bisa memberikan apa-apa kepadanya , karena niatnya adalah untuk membantu semua tapi gak mementingkan diri sendiri.
Parvati menerima tantangan langsung yang ia telah dilemparkan ke arahnya.
Saat ia Parwati ingin meninggalkan Mahadev, Mahadev mengatakan "Apakah ia gak ingat siapa dia!" Parvati mengatakan bahwa ia adalah putri Parvati, Putri dari Maharaja Himawan dan Ratu Menawati , dan tanah ia berdiri adalah tanah ayahnya
Shiva kemudian mengatakan bahwa itu bukan siapa – siapa dia.
Parvati mengatakan, apa maksudnya, seseorang diidentifikasi oleh / keluarga nya, tempat asli dll .. seperti ia Jatadhari dan Naga.
Saat ia mengatakan bahwa Shiva berhenti padanya dan mengatakan bahwa itu bukan jawaban untuk pencariannya!
Terlepas dari penampilannya, keluarga siapa dia?
Rupanya ia gak pergi jauh ke dalam dirinya .. ia bisa menemukan kebenaran nya dengan menutup matanya!
Dia mengatakan bahwa ia gak ingin menjawab salah satu dari pencarian itu.
Mahadev mengatakan mungkin melakukan hal itu ia akan menemukan alasan dan bernafas dari agresi dan kecemasan.
Saat ia berbalik Shiva mengatakan .. jika ia akan lari dari dirinya sendiri bagaimana ia dapat menemukan dirinya?
Parvati berbalik dan melihat Mahadev .. Mahadev mengatakan ia perlu melihat ke dalam dirinya sendiri dan bukan dia!
Dia menutup matanya untuk mencari tahu siapa dia, gak lama ia apakah itu .. ia menemukan semua bintang-bintang ini dan galaxies, yang membuat ia khawatir.
ia membuka matanya saat ia gak tahan. Mahadev bertanya apakah ia telah mendapat beberapa jawaban.
BACA SELANJUTNYA MAHADEWA EPISODE 163
