Sinopsis Mahabharata ANTV Episode 250. Taksaka hadir di hadapan Sengkuni, Duryudana & Karna. Taksaka sudah gak sabar untuk balas dendam pada Arjuna. Karna memalingkan muka saat Taksaka bicara padanya. Taksaka bilang dia akan bersemayam di anak panah Karna. Karna bisa menggunakannya kapan saja cukup dengan memanggil namanya.
Pada perang hari ke-16 Kunti datang ke kemah Karna. Karna masih memanggilnya Ibu Ratu. Kunti meminta Karna berbelas kasih padanya dengan cara membunuhnya. "Apa yg Ibu katakan?" Akhirnya Karna memanggilnya Ibu.
Pada perang hari ke-16 Kunti datang ke kemah Karna. Karna masih memanggilnya Ibu Ratu. Kunti meminta Karna berbelas kasih padanya dengan cara membunuhnya. "Apa yg Ibu katakan?" Akhirnya Karna memanggilnya Ibu.
Karna membujuk Kunti bahwa kalau anaknya yg lain tau bahwa untuk menghindarkan perang sang Ibu memilih mati maka apa jadinya? Kunti minta izin nanti setelah perang dia akan mengatakan tentang kelahiran Karna pada Pandawa. Karna tersadar bahwa berarti Kunti sudah yakin nanti Karna yg akan gugur sebab jika Arjuna yg gugur maka Pandawa lainnya terpaksa menerima Karna sebagai saudara.
Di medan perang yg terjadi antara Karna vs Arjuna lebih kepada perang mental. Shalya mem-bully Karna yaitu menyuruh Karna minta maaf pada Arjuna lalu pulang. Shalya juga gak mau mengikuti perintah Karna tentang ke mana kereta diarahkan. Lama-lama Karna muak lalu berkata "Saya gak butuh keretamu". Karna turun dari kereta & menyuruh Arjuna untuk turun juga. Krishna melarang Arjuna untuk turun dengan berkata "Jangan, teman. Raja Angga Karna turun dari kereta adalah mengakui perlindunganmu. ia sudah kehilangan keberanian untuk bertarung denganmu."
Di medan perang yg terjadi antara Karna vs Arjuna lebih kepada perang mental. Shalya mem-bully Karna yaitu menyuruh Karna minta maaf pada Arjuna lalu pulang. Shalya juga gak mau mengikuti perintah Karna tentang ke mana kereta diarahkan. Lama-lama Karna muak lalu berkata "Saya gak butuh keretamu". Karna turun dari kereta & menyuruh Arjuna untuk turun juga. Krishna melarang Arjuna untuk turun dengan berkata "Jangan, teman. Raja Angga Karna turun dari kereta adalah mengakui perlindunganmu. ia sudah kehilangan keberanian untuk bertarung denganmu."
