Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan Sabtu 10 Februari - Episode 55 |
Mendengar itu, Khadijah pun berencana membuat usaha kue, tapi Sodrun langsung kaget sambil mencari cara bagaimana menjelaskan jika sebenarnya kue khadijah tak enak. Sebagai alasan, Sodrun meminta Khadijah memikirkan kembali rencananya secara matang. ketika itu Khadijah kembali memberikan potongan kue yang lebih besar pada Sodrun hingga dia terpaksa memakan kue itu.
Malam hari ketika Sodrun kembali ke rumah setelah berbisnis, Khadijah menjelaskan bahwa dia telah memutuskan akan membuat usaha kue. Khadijah langsung menunjukkan media sosial yang telah dia buat untuk memasarkan kue buatannya. Melihat itu, Sodrun sangat terkejut.
Pak Kades memberitahu pada istrinya jika lusa akan ada rapat desa, Bu Kades pun menyarankan supaya Pak Kades membeli kue untuk konsumsi rapat desa lusa. Jai yang mendengar itu hanya berlalu sambil masuk ke kamar. ketika berada di kamar, jai terlihat memantau media sosial milik Khadijah dan melihat jika Khadijah ternyata menjual kue. Menyadari itu, Jai langsung ingin membantu usaha Khadijah. Jai langsung keluar kamar dan menuju kamar orang tuanya, ketika itu dia meminta supaya Bu Kades memesan kue pada Khadijah.
Jai yang ingin membantu usaha Khadijah terhalang oleh uang. dia berpikir untuk meminta uang Pak Kades tapi sadar jika dia tak akan diberi. Masih dengan perasaan kesal, Jai melirik ke arah mobil Pak Kades yang terparkir.
Sarah datang ke rumah Sodrun untuk memesan kue. Tak lama Boy juga datang untuk memesan, dia bertanya pada Sodrun mana kue yang paling enak. Mendengar itu, Sodrun malah terlihat ragu-ragu. Boy nampak antusias ingin mencoba kue buatan Khadijah, tapi Sodrun malah tersenyum kaku. Boy kemudian mengatakan jika Sodrun sangat beruntung memiliki istri yang cantik, saleha dan pandai memasak.
Saat Kades dan Bu kades keluar dari rumah, mereka terkejut melihat keempat ban mobilnya sudah tak ada. Bu Kades yang juga terkejut langsung memanggil Ihin dan Ojat. Pak Kades langsung mengatakan jika ban mobilnya kemalingan. Bu Kades langsung memarahi Ihin dan Ojat dan menyarankan supaya Pak Kades memecat keduanya. Pak Kades menoleh karena dia ingin keduanya mencari pelaku pencurian ban mobilnya terlebih dahulu. Bu Kades langsung setuju.
Khadijah sedang membuat kue pesanan Sarah. ketika itu, Boy, Sopiah dan Dayat datang. Sopiah marah pada Khadijah yang sudah banyak uang tapi tetap memilih jualan kue. Dayat nampak membela Khadijah. Sopiah kembali bertanya apa Khadijah bisa membuat kue. Khadijah menjawab dia dan meyakinkan jika kuenya sudah dicoba oleh Sodrun yang juga memuji kuenya. Khadijah kemudian menyuguhkan kue buatannya pada Dayat. ketika mencoba, Dayat sadar jika kuenya ternyata tak enak, dia langsung memandang Sodrun. Sodrun hanya membalasnya dengan senyuman terpaksa. Dayat kemudian menawarkan Sopiah untuk mencoba kue buatan Khadijah. Tapi Sopiah menolak dengan alasan jika dia memakannya, itu berati dia mendukung Khadijah berjualan.
Jai tengah berada di tukang ban pinggir jalan, dia ternyat sedang menjual empat ban dan velg mobil milik Pak Kades. Tukang ban pun menyarankan Jai menjual lebih banyak ban lagi, tapi Jai malah menjawab ketus. Baca Selanjutnya Sinopsis Sodrun Merayu Tuhan Selasa 13 Februari - Episode 57